Fokus Penelitian Metode Pengumpulan Data

video, benda-benda lain-lain yang dapat memperkaya data primer Arikunto, 2010:22. Sumber Data Sekunder yaitu data yang diperoleh secara tidak langsung, dari sumbernya yaitu buku-buku literatur, majalah, surat kabar, makalah- makalah penelitian, arsip atau dokumen dan sumber lain yang relevan untuk dijadikan pelengkap informasi dalam penelitian. Dilihat dari segi sumber data, sumber tertulis dibagi atas sumber buku dan majalah ilmiah, sumber dari arsip, dokumen pribadi, dan dokumen resmi Moleong, 2010:159. Dalam data sekunder untuk memperoleh sumber data sekunder peneliti menggunakan teknik dokumentasi. Dokumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber tertulis yang berupa buku, arsip, dokumen resmi, program-program kegiatan dan foto kegiatan yang dilakukan oleh BKM. Hal ini dapat dilakukan dengan mencari dan mengumpulkan data melalui informan atau responden.

D. Fokus Penelitian

Dalam pandangan penelitian kualitatif, peneliti mengfokuskan pada situasi sosial yang diteliti meliputi aspek tempat place, pelaku actor, dan aktivitas activity yang berinteraksi secara sinergis Sugiyono, 2013:285. Penelitian ini berfokus dalam 2 hal pokok. 1. Model penanggulangan kemiskinan berbasis kemandirian di Desa Pecangaan Wetan Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara. a. Perencanaan model penanggulangan kemiskinan berbasis kemandirian di Desa Pecangaan Wetan Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara. b. Pelaksanaan model penanggulangan kemiskinan berbasis kemandirian di Desa Pecangaan Wetan Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara. c. Evaluasi model penanggulangan kemiskinan berbasis kemandirian di Desa Pecangaan Wetan Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara. 2. Peran BKM dalam menanggulangi kemiskinan di Desa Pecangaan Wetan Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara. a. Perencanaan BKM dalam menanggulangi kemiskinan di Desa Pecangaan Wetan Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara. b. Pelaksanaan BKM dalam menanggulangi kemiskinan di Desa Pecangaan Wetan Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara. c. Evaluasi BKM dalam menanggulangi kemiskinan di Desa Pecangaan Wetan Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara.

E. Metode Pengumpulan Data

Adalah cara-cara yang ditempuh oleh penulis dalam rangka mendapatkan data dan informasi yang diperlukan agar sesuai dengan ciri-ciri penelitian kualitatif. Adapun cara-cara yang ditempuh dalam penelitian ini, penulis menggunakan beberapa metode. 1. Wawancara Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan ini dilakukan oleh dua pihak yakni pewawancara Interviewer yang mengajukan pertanyaan dan pihak yang diwawancarai Interviewee yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu Moleong, 2013:186. Wawancara merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat dikonstruksikan makna suatu topik tertentu Rachman, 2011:163. Wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara terstruktur dengan menggunakan alat bantu berupa pedoman wawancara. Model yang digunakan peneliti dalam wawancara untuk mengungkapkan data yakni dengan mengajukan pertanyaan secara langsung kepada narasumber-narasumber bagaimana peran BKM dalam penanggulangan kemiskinan berbasis kemandirian di Desa Pecangaan Wetan Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara. Narasumber dalam wawancara ini meliputi: 1 koordinator BKM; 2 anggota BKM; 3 kepala desa Pecangaan Wetan; 4 anggota KSM Unit Pengelola Keuangan; 5 masyarakat miskin Kartubi, Ali, Rusmanto, Syafi’i, Munadziroh, Munib, Munasir, Arifin. 2. Observasi Pengamatan Observasi merupakan pengumpulan data yang menggunakan pengamatan terhadap objek penelitian. Metode observasi dalam penelitian ini digunakan untuk mengamati secara langsung peran BKM dalam penanggulangan kemiskinan berbasis kemandirian di Desa Pecangaan Wetan Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara dengan menggunakan alat pengumpul data yang berupa pedoman pengamatan. Dengan mengamati secara langsung kondisi masyarakat miskin, mengamati keseharian masyarakat miskin, dan apa saja yang telah BKM lakukan dalam penanggulangan kemiskinannya. Dengan teknik observasi ini, peneliti dapat mencatat dan mendapat data langsung dari subjek. Metode observasi ini dipergunakan untuk menyaring data tentang keadaan tempat penelitian dan kondisi masyarakat miskin Desa Pecangaan Wetan. Dalam hal ini pengamatan yang dilakukan dapat diklasifikasikan menjadi dua cara, yaitu: a. pengamatan berperan serta artinya pengamat melakukan dua peran sekaligus, yakni sebagai pengamat dan menjadi anggota resmi dari kelompok yang diamatinya b. pengamatan tanpa serta pengamat, yakni pengamat hanya berfungsi mengadakan pengamatan Moleong, 2010:176-177. Dalam penelitian ini kegiatan pengamatan dilakukan melalui tanpa serta pengamat dimana pengamat hanya melakukan pengamatan pada peran BKM dalam penanggulangan kemiskinan berbasis kemandirian di Desa Pecangaan Wetan Kecamatan Pecangaan Kabupaten Jepara. Dengan mengamati kondisi tempat tinggal masyarakat miskin, mengamati kegiatan BKM di bidang sosial pembuatan jamban keluargaWC, mengamati kondisi pekerjaan masyarakat miskin yang telah mendapatkan bantuan dari BKM di bidang ekonomi modal pinjaman bergulir. 3. Dokumentasi Dokumentasi adalah metode mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, lengger, agenda dan sebagainya Arikunto, 2002:206. Metode dokumentasi digunakan untuk mencari dan mengumpulkan data serta informasi yang tertulis dengan permasalahan penelitian. Dalam penelitian ini, metode dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data yang berkaitan dengan aspek kajian yang telah dirumuskan. Dalam penelitian ini, metode dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data yang berkaitan dengan aspek kajian yang telah dirumuskan yakni berupa dokumen dari BKM yang terdiri dari aktivitas, rancangan program dan sasaran. Alat yang digunakan oleh peneliti untuk dokumentasi yaitu lembar cek lis dokumentasi dan catatan lapangan. Dokumentasi-dokumentasi yang telah diperoleh peneliti berupa foto kegiatan BKM di bidang lingkungan pembuatan saluran air, betonisasi, pavingisasi, di bidang sosial pembuatan WC, kegiatan tes kesehatan untuk Lansia, senam untuk ibu Lansia, rumah sehatrehab rumah, dan dokumntasi lainnya berupa data jumlah penduduk miskin yang ada di Desa Pecangaan Wetan.

F. Validitas Data