Kriteria Inklusi dan Eksklusi Persetujuan Setelah Penjelasan Informed Consent Etika Penelitian Identifikasi Variabel Definisi Operasional

3.5. Kriteria Inklusi dan Eksklusi

Kriteria inklusi : - Remaja berusia 8 sampai 14 tahun yang berdomisili di desa dan di kota. - Mendapat informed consent dari orang tua Kriteria eksklusi : - Mendapat steroid jangka panjang - Menderita penyakit kronis tuberkulosis, gagal ginjal - Kelainan dismorfik atau proporsi tubuh abnormal

3.6. Persetujuan Setelah Penjelasan Informed Consent

Subyek penelitian akan diminta persetujuan dari orang tua untuk dilakukan pemeriksaan sinar-X pada pergelangan tangan kiri. Formulir persetujuan setelah penjelasan dan naskah penjelasan terlampir.

3.7. Etika Penelitian

Izin dari Komite Etik Penelitian, Fakultas Kedokteran USU. www.nitropdf.com UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SIMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

3.8. Cara Kerja

3.8.1. Alokasi Subyek

Pemilihan sekolah ditetapkan secara purposive sampling. Pemilihan subyek ditetapkan secara consecutive sampling dengan dua kelompok berpasangan berdasarkan usia kronologis dan jenis kelamin.

3.8.2. Pengukuran

Tahap awal adalah melakukan survey awal terhadap SD di Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat untuk pedesaan dan di Kecamatan Medan Barat, Kota Medan untuk perkotaan. Pendataan dilakukan berdasarkan status pasien di Divisi Endokrinologi Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU terlampir. Tinggi Badan diukur dengan menggunakan microtoa 2 m yang terbuat dari metal dengan tingkat ketepatan 0.5 cm. Subjek diukur pada posisi tegak dengan pandangan lurus menghadap ke depan, bokong dan tumit menempel ke dinding, serta tanpa menggunakan alas kaki. Berat Badan diukur dengan menggunakan timbangan Camry dengan tingkat ketepatan 0.5 kg. Subjek ditimbang tanpa menggunakan alas kaki dan hanya memakai pakaian sekolah sehari- hari saja. Indeks Massa Tubuh diukur dengan menilai BB dalam kg TB 2 dalam m 2 . Pengambilan sampel untuk kelompok pedesaan dengan menilai kriteria inklusi dan eksklusi. Pengambilan sampel untuk kelompok www.nitropdf.com UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SIMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA perkotaan dengan melakukan matching berdasarkan usia kronologis dan jenis kelamin. Usia tulang dinilai oleh ahli radiologi berdasarkan gambaran sinar-X tulang pada pergelangan tangan kiri. Pengambilan sinar-X dilakukan di Bagian Radiologi, Rumah Sakit Islam Malahayati, Medan. Prediksi tinggi badan akhir dinilai berdasarkan usia tulang dengan menggunakan tabel Balley Pinneau terlampir.

3.9. Identifikasi Variabel

1. Perbandingan usia tulang pada remaja di pedesaan dan perkotaan: Variabel bebas Skala - Remaja desa dan kota Nominal dikotom Variabel tergantung Skala - Kelompok usia tulang Ordinal retarded, average, accelerated 2. Prediksi tinggi badan akhir berdasarkan maturitas tulang: Variabel bebas Skala - Maturitas tulang Numerik Variabel tergantung Skala - Prediksi tinggi badan akhir Numerik www.nitropdf.com UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SIMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

3.10. Definisi Operasional

 Remaja adalah anak berusia 8 sampai 14 tahun yang sedang menjalani pendidikan tingkat SMP.  Desa adalah desa di Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat.. Kota adalah Kota Medan.  Usia tulang adalah usia yang dinilai berdasarkan gambaran X-Ray tulang pada telapak tangan kiri dengan metode Greulich Pyle.  Usia kronologis adalah usia dalam satuan bulan yang dihitung sejak tanggal lahir sampai dengan dilakukan pengambilan sampel.  Usia tulang adalah usia radiologis yang menggambarkan tingkat maturitas tulang yang direkam dengan sinar-X.  Kelompok usia tulang adalah penilaian terhadap usia tulang berdasarkan kesesuaian dengan usia kronologis yang terdiri dari retarded, averaged, dan accelerated.  Maturitas tulang adalah tingkat kematangan tulang dalam persentase yang dinilai berdasarkan tabel Balley Pinneau.  Prediksi tinggi badan akhir adalah perkiraan tinggi badan dewasa berdasarkan usia tulang dan maturitas tulang. www.nitropdf.com UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SIMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

3.11. Pengolahan dan Analisis Data