Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa

e. memberi ulangan Siswa akan lebih giat lagi belajar apabila siswa mengetahui akan ada ulangan. Dalam hal ini guru harus lebih terbuka kepada siswa jika akan ulangan. f. mengetahui hasil Dengan mengetahui hasil belajar siswa akan termotivasi untuk meningkatkan prestasinya. g. Pujian Pujian harus diberikan secara tepat kepada siswa. Dengan pujian diharapkan siswa dapat lebih termotivasi untuk belajar. h. hukuman Hukuman merupakan salah satu motivasi negatif, tetapi jika diberikan secara tepat dan benar akan menjadi motivasi positif. i. hasrat untuk belajar Hasrat untuk belajar merupakan sesuatu yang disengaja oleh siswa untuk belajar. Ini berarti siswa benar-benar termotivasi untuk belajar. j. minat Minat dapat dibangkitkan dengan cara membangkitkan suatu kebutuhan dan memberi kesempatan untuk siswa mendapatkan hasil yang lebih baik lagi. k. tujuan yang diakui Rumusan tujuan yang diakui dan diterima baik oleh siswa merupakan alat motivasi yang penting. Dari beberapa bentuk atau cara-cara untuk menumbuhkan motivasi dalam belajar diatas diharapkan guru dapat mengembangkan dan mengarahkan untuk melahirkan hasil belajar yang bermakna. Dengan motivasi yang tinggi maka hasil yang diperoleh akan optimal.

C. Kaitan Motivasi Berprestasi dengan Prestasi Belajar Siswa

Pendidikan mempunyai tujuan yang sangat penting. Tujuan tersebut diantaranya adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, diperlukan upaya untuk meningkatkan prestasi belajar siswa. Namun, untuk mendapatkan prestasi belajar yang baik perlu adanya motivasi berprestasi yang tinggi dari dalam diri setiap siswa. Oleh karena itu perlu adanya bantuan dari guru bimbingan dan konseling untuk memberikan bimbingan belajar dalam membantu siswa untuk menumbuhkan motivasi dari dalam dirinya. Bimbingan belajar merupakan suatu langkah yang dilakukan untuk membantu siswa dalam hal menemukan cara belajar yang tepat dan sesuai serta mengatasi kesulitan-kesulitan yang timbul berkaitan dengan tuntutan belajar dalam suatu sekolah tertentu. Dengan adanya bimbingan belajar diharapkan siswa mampu mengatasi setiap masalah dengan baik. Motivasi berprestasi adalah salah satu faktor yang menentukan hasil dari prestasi belajar siswa. Siswa yang memiliki motivasi berprestasi yang tinggi tidak akan kesulitan untuk mendapatkan prestasi yang tinggi baik disekolah maupun diluar sekolah. Demikian juga sebaliknya, siswa yang memiliki motivasi berprestasi yang rendah akan mengalami kesulitan untuk meningkatkan prestasi belajarnya. Hal ini sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh Djali, 2008 bahwa motivasi berprestasi merupakan salah satu faktor yang ikut menentukan dalam keberhasilan belajar. Untuk meningkatkan prestasi belajarnya siswa diharapkan mampu menumbuhkan keyakinan untuk berhasil dan menghilangkan rasa takutnya akan kegagalan. Dengan keyakinan yang tinggi, akan membantu siswa untuk mengembangkan potensi dirinya demi mendapatkan prestasi setinggi mungkin. Selain itu pula, siswa yang ingin memiliki prestasi yang tinggi diharapkan lebih menyukai pekerjaan dimana mereka memiliki tanggung jawab pribadi dan akan memproleh balikan dan serta tugas pekerjaannya memiliki resiko yang sedang Moderate Tujuan yang akan dicapai merupakan tujuan dengan derajat kesulitan menengah moderate.

III. METODOLOGI PENELITIAN

Salah satu ciri kegiatan penelitian ilmiah adalah terdapatnya suatu metode yang tepat dan sistematis sebagai pembantu kearah pemecahan masalah, ketepatan memilih metode merupakan persyaratan yang utama agar tercapai hasil yang diharapkan. Penggunaan metode dimaksudkan agar kebenaran yang diungkap benar-benar dibentengi dengan bukti ilmiah yang kuat. Dengan metode yang tepat akan meningkatkan obyektivitas hasil penelitian, karena memungkinkan penemuan kebenaran yang memiliki tingkat ketepatan validitas dan tingkat kepercayaan reliabilitas yang tinggi.

A. Tempat dan Waktu

Penelitian dilaksanakan di sekolah Sekolah Menengah Atas SMA Nusantara Bandarlampung tahun pelajaran 20152016.

B. Metode Penelitian

Secara umum metode penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian korelasional, yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan antara variabel satu dengan variabel lain.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN VERBAL (BAHASA) DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SDN KEBONSARI 03 TAHUN PELAJARAN 2015/2016

1 5 76

HUBUNGAN CARA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA PERINTIS I BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2010/2011

1 17 66

HUBUNGAN KEDISIPLINAN BELAJAR DAN SUASANA SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS XI IPS SMA YP UNILA BANDAR LAMPUNG TAHUN PEMBELAJARAN 2009/2010

0 6 12

HUBUNGAN ANTARA SARANA BELAJAR, MOTIVASI BELAJAR, DAN DISIPLIN BELAJAR DI SEKOLAH DENGAN PRESTASI EKONOMI BELAJAR SISWA KELAS XI IPS SEMESTER GANJIL SMA BUDAYA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 32 65

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KOTABUMI LAMPUNG UTARA TAHUN PELAJARAN 2011-2012

0 14 72

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DENGAN DISIPLIN DI SEKOLAH PADA SISWA KELAS XI SMA SWADHIPA BUMISARI NATAR LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 11 71

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN PEMANFAATAN FASILITAS BELAJAR DI SEKOLAH PADA SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 NATAR LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

3 12 87

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI SMA SWADHIPA BUMISARI NATAR TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 7 89

HUBUNGAN ANTARA PEMANFAATAN SARANA BELAJAR DI SEKOLAH DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR PENGANTAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS 2 SEMESTER GANJIL SMA NEGERI 1 NATAR TAHUN PELAJARAN 2014/2015

2 12 83

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA KELAS XI SMA NUSANTARA BANDARLAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2015/2016

0 4 69