| 105 Perjuangan Memproklamasikan Kemerdekaan | 117 Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan

Hindu, Budha, dan Islam telah menjadi agama yang diakui di Indonesia. Agama tersebut tidak tiba-tiba ada di Indonesia. Agama-agama itu muncul karena adanya pengaruh bangsa asing. Berdasarkan catatan sejarah, Hindu dan Budha muncul di Indonesia pada abad ke-2 Masehi. Agama tersebut dibawa oleh orang-orang India dan Cina. Orang-orang Cina datang ke Indonesia untuk berdagang. Biasanya, para pedagang Cina menetap sementara di daerah-daerah Indonesia. Mereka berhubungan dengan penduduk Indonesia. Dari hubungan itu, ada beberapa pengaruh di antaranya agama. Nah, pada bab ini, kamu akan belajar mengenal sejarah. Sejarah tersebut pada masa Hindu, Budha, dan Islam. Kamu juga akan mengenal peninggalan-peninggalan sejarahnya. Ayo, mulai belajar. Sumber: www.corbis.com Tujua n Be la ja r K a t a K unc i Siswa dapat mengenal peninggalan sejarah dan tokoh-tokoh sejarah masa Hindu, Budha, dan Islam di Indonesia Peninggalan sejarah dan tokoh-tokoh sejarah masa Hindu, Budha, dan Islam M e nge na l Pe ningga la n Se ja ra h M a sa H indu, Buddha , da n I sla m Ba b 1 Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SDMI Kelas V 2 Simber dan Peninggalan Sejarah Masa Hindu, Budha, dan Islam Sumber Sejarah • lisan • tulisan • benda • Bangunan • Kitab atau karya sastra • Agama dan adat istiadat Peninggalan Sejarah Masa Hindu, Budha, dan Islam Bercorak Hindu-Budha Bercorak Islam • Bangunan • Kitab atau karya sastra • Agama dan adat istiadat Peta Konse p Bab 1 | Mengenal Peninggalan Sejarah Masa Hindu, Buddha, dan Islam 3 A Sum be r Se ja ra h Banyak sekali peristiwa yang telah terjadi di masa lalu. Tentu kamu mengingat peristiwa masa lalu itu. Namun, ada juga peristiwa yang kamu lupa. Cerita yang menjelaskan kehidupan manusia pada masa lampau disebut sejarah. Kehidupan tersebut meliputi berbagai peristiwa yang dialami manusia. Kamu memiliki peristiwa masa lalu. Hal itu berarti kamu kamu memiliki sejarah. Misalnya, cerita ketika kamu belajar berjalan. Bagaimana dengan sebuah negara? Apakah negara mempunyai sejarah? Tentu saja negara memiliki sejarah. Hal itu karena sebuah negara tidak terbentuk begitu saja. Ada berbagai rangkaian peristiwa sebelum terbentuknya sebuah negara. Misalnya, sejarah negara Indonesia. Indonesia melewati beberapa rangkaian peristiwa sebelum merdeka. Ada masa prasejarah, masa kerajaaan, dan masa penjajahan. Perkembangan sejarah di Indonesia dapat dibagi menjadi beberapa periode. Periode-periode tersebut yaitu sebagai berikut. Gambar 1.1 Kapak lonjong merupakan peralatan yang digunakan manusia pada zaman batu Sumber: www.i108.photobucket.com 1. Zaman Batu Pada zaman ini, manusia menggunakan peralatan dari batu. Karenanya, zaman ini disebut zaman batu. Pada zaman ini pun, manusia memperoleh makanan dengan berburu. Kehidupan masyarakatnya masih berpindah-pindah atau nomaden. 2. Zaman Logam Pada zaman ini, manusia mulai mengenal logam. Mereka menggunakan perak atau perunggu untuk membuat peralatan. Mereka pun mulai mengenal ladang berpindah. Selain itu, mereka juga mulai menetap di suatu tempat. 3. Zaman Hindu-Budha Pada zaman ini, manusia mulai mengenal tulisan. Pada masa ini, agama Hindu dan Budha mulai berkembang di Indonesia. Selain itu, pada masa ini pun, masyarakat telah mengenal sistem pemerintahan dan kerajaan. 4. Zaman Islam Islam dibawa ke Indonesia oleh para pedagang dari arab dan Gujarat India. Para pedagang itu menyebarkan agama Islam ke berbagai wilayah Indonesia. Akhirnya, bermunculanlah kerajaan- kerajaan Islam di Nusantara. 5. Zaman Kolonial Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam. Bangsa Eropa banyak yang datang ke Indonesia untuk berdagang. Namun, setelah melihat kekayaan Indonesia, bangsa Eropa berubah pikiran. Mereka jadi ingin menguasai Indonesia. Sejak itu, Indonesia dijajah oleh beberapa negara Eropa. Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SDMI Kelas V 4 Nah, kamu sudah mengetahui perkembangan sejarah Indonesia. Peristiwa sejarah Indonesia itu terjadi di masa lampau. Bahkan, sebelum orang tuamu lahir. Dapatkah kamu mengetahui peristiwa pada ratusan tahun lalu? Bagaimana caranya? Peristiwa yang terjadi pada masa lampau dapat kamu ketahui. Caranya dengan memerhatikan sumber sejarah. Sumber sejarah merupakan peninggalan-peninggalan sejarah. Sumber sejarah tersebut berupa hal-hal seperti berikut. 1. Sumber lisan Sumber lisan merupakan cerita lisan dari pelaku atau saksi sejarah. Contohnya rekaman pidato proklamasi yang dibacakan oleh Bung Karno. Gambar 1.2 Rekaman pembacaan teks proklamasi merupakan sumber lisan sejarah Indonesia Sumber: www.devry.files.wordpress.com 2. Sumber tulisan Sumber tulisan merupakan keterangan tertulis mengenai suatu peristiwa sejarah. Contohnya prasasti yang bertuliskan berbagai kisah sebuah kerajaan. Gambar 1.3 Prasasti sebagai sumber sejarah berupa tulisan Sumber: www.www.eljohn.net Bab 1 | Mengenal Peninggalan Sejarah Masa Hindu, Buddha, dan Islam 5 Gambar 1.4 Candi Borobudur merupakan benda peninggalan sejarah Hindu-Buddha di Indonesia Sumber: www.musadiqmarhaban.files.wordpress.com Ke giatan 1 Jawablah pertanyaan berikut dengan benar 1. Apa yang dimaksud dengan sejarah? 2. Apa saja yang dapat dijadikan sumber sejarah? 3. Apa contoh sumber sejarah berupa benda? 4. Apa contoh sumber sejarah berupa lisan? 5. Periode apa saja yang menjadi sejarah Indonesia? B Pe ningga la n Se ja ra h H indu, Buddha , da n I sla m Kamu telah mengetahui periode perkembangan sejarah Indonesia. Salah satu periodenya yaitu periode Hindu-Budha dan Islam. Nah, sekarang kamu akan membahas peninggalan sejarah Hindu-Budha dan Islam. Tahukah kamu peninggalan sejarah pada masa tersebut? 3. Sumber benda Sumber benda yaitu sumber sejarah berupa benda-benda peninggalan masa lampau. Contohnya Candi peninggalan kerajaan Hindu-Budha dan benteng peninggalan penjajah Belanda. Tes Ke m a m pua n Pergilah ke perpustakaan. Kemudian, cari buku tentang sejarah Indonesia pada masa kerajaan. Bacalah buku tersebut dengan baik. Setelah selesai, buatlah ringkasan hasil bacaanmu tentang sejarah Indonesia pada masa kerajaan. Sertakan judul buku yang kamu baca.