Metode Penelitian TINJAUAN PUSTAKA

2.10 Metode Penelitian

Dalam perencanaan sistem pemipaan dibuat dengan menerapkan rumus rumus yang di dapat dari studi kepustakaan, yang diperoleh dari buku kepustakaan, internet dan diktat diktat mata kuliah yang terkait. Dimana perencanaan sistem pemipaan disesuaikan dengan informasi yang diperoleh dari studi observasi lapangan pada suatu perumahaan. Perencanaan sistem pemipaan dengan menerapkan rumus yang diperoleh dari studi kepustakaan. Dalam perencanaan sistem pemipaan dilakukan dengan penghitungan head loss kehilangan tekanan dengan penghitungan manual secara global menggunakan rumus Hazzen Williams. Sementara dengan menggunakan program, penganalisaan dilakukan pada masing masing pipa. Adapun pemasukan data data pada program disesuaikan melalui informasi secara responsi dan gambar yang diperoleh pada pihak kontraktor, dan memasukan data data yang sama dengan penghitungan manual secara global. Kemudian melakukan perbandingan head friction loss antara perhitungan manual secara global dengan program, dan digambarkan dalam suatu grafik dengan 5 lima titik sample perbandingan. Demikian juga hal ini dilakukan pada antara jam normal dengan jam puncak, yaitu dengan melakukan perbandingan yang digambarkan dalam suatu grafik perbandingan dengan lima titik sample. Perencanaan tangki atas, tangki bawah dan pompa direncanakan sesuai dengan keadaan pada kondisi jam beban puncak dengan berbagai macam pertimbangan. Dalam penulisan skripsi, penulis menggunakan beberapa macam metode penulisan yaitu : A. Studi kepustakaan. Pengumpulan bahan bahan yang disadur dari buku buku, dari perpustakaan, diktat diktat mata kuliah dan dari situs situs internet yang terkait. • Pengumpulan data dari buku kepustakaan. Universitas Sumatera Utara Pengumpulan data data dari buku kepustakaan yang menunjang dalam penulisan laporan kerja praktek sebagai referensi atau acuan. Adapun pengumpulan data data dari buku dan dari perpustakaan meliputi pengumpulan data tentang tekanan atmosfir, kecepatan dan kapasitas aliran fluida, aliran dan turbulen, persamaan Bernoulli, kerugian head, sistem perpipaan ganda, sistem perpipaan ganda dan dasar perencanaan pompa • Pengumpulan data dari diktat diktat mata kuliah terkait. Pengumpulan data dari diktat diktat mata kuliah selama mengikuti perkuliahan, yang memiliki keterkaitan serta menunjang dalam penulisan skripsi. Adapun beberapa mata kuliah yang memiliki keterkaitan dalam penulisan skripsi ini ialah : - Mekanika fluida - Sistem perpipaan - Mesin konversi energi • Pengumpulan data dari situs situs internet. Browsing atau pengumpulan data dari situs situs internet yang berkaitan tentang perancangan sistem perpipaan yang menunjang dalam penyusunan skripsi. B. Observasi lapangan. Pengumpulan data dari lapangan tempat dimana penulis melakukan penulisan skripsi tentang perpipaan pada perumahan. • Pengumpulan data dari studi lapangan. Pengumpulan data dari studi lapangan dilakukan dengan melihat dan memahami secara langsung dilapangan sehingga bisa mengetahui sistem pendidtribusian air pada tiap unit unit sistem perpipaan. Dalam pengumpulan data studi lapangan ini penulis mengadakan pengamatan langsung terhadap objek penelitian yang meliputi sistem pendistribusian air, tekanan air rata rata yang direncanakan pada pipa yang didistribusi pada setiap rumah. Universitas Sumatera Utara • Pengumpulan data data dari pihak kontraktor. Pengumpulan data data dari pihak kontraktor berupa data jumlah kebutuhan pada perumahan, diantaranya jumlah keseluruhan rumah, taman dan lapangan olahraga. Dan juga penjelasan dari site plan perumahan tentang diameter pipa distribusi. Dimana penjelasan dari pihak kontraktor lapangan berupa penjelasan tekanan kerja yang sesuai pada perancangan sistem perpipaan, sehingga tidak terjadi perbedaan yang signifikan pada pipa yang didistribusikan ke setiap masing masing rumah. Universitas Sumatera Utara

BAB III PERENCANAAN PIPA PADA SISTEM JARINGAN PIPA

3.1 Jumlah Pemakaian Air

Dalam merencanakan suatu sistem jaringan pipa yang dipergunakan untuk mendistribusikan air bersih pada perumahan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu kebutuhan air secara keseluruhan yang meliputi kebutuhan perumahan itu sendiri dan fasilitas lainnya. Dalam hal ini perumahan yang direncanakan terdiri dari 152 kepala keluarga dan fasilitas penunjang lainnya.

3.1.1 Kebutuhan air bersih pada perumahan

Pada perumahaan setiap rumah berkisar antara 5-8 jumlah anggota keluarga. Dalam perencanaan ini diasumsikan setiap rumah berjumlah 6 orang yang terdiri dari 1 ayah, 1 ibu, 3 anak dan 1 pembantu. Dari hasil survey diperoleh jumlah rumah yang terdapat pada perumahan Mutiara Darussalam sebanyak 152 rumah tangga sehingga jumlah penduduk yang terdapat pada komplek ini adalah 152 x 6 orang = 912 orang. Dari hasil survey perumahan Mutiara Darussalam dikategorikan perumahan mewah, maka dari tabel 3.1 pemakaian air rata-rata per hari setiap penghuni sebesar 250 literhari.orang untuk keperluan rumah tangga. Berdasarkan hasil survey dan literatur yang ada maka kebutuhan air penduduk dapat dihitung, yaitu sebagai berikut: Kebutuhan air penduduk = Jumlah penduduk x Kebutuhan air rata-rata = 912 orang x 250 literhari.orang = 228.000 literhari. = 9.500 literjam = 158.333 litermenit = 228 m 3 hari = 0.083333 m 3 jam = 2.3148148 x 10 -3 m 3 sec Universitas Sumatera Utara