Perencanaan dalam menanggulangi titik beban puncak peak hour

Pipa Panjang L Diameter d Laju aliran Qo Unit head loss Head Loss hl no. m m m 3 s h 1 m.hd Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Rumus Empiris h 1 x L 25 32.673 0.049251 0.00057388889 0.001964569 0.06418836480 26 26.882 0.018847 0.00005666667 0.001964569 0.05281154539 27 8.471 0.049251 0.00051000000 0.001417174 0.01200488074 28 79.185 0.059004 0.00049111110 0.001619478 0.12823837290

3.5 Perencanaan dalam menanggulangi titik beban puncak peak hour

Berdasarkan survey yang dilakukan, didapati keterangan bahwasanya jam beban puncak peak hour biasanya terjadi pada pagi hari antara pukul 06.00 s d 11.00 dan pada sore hingga malam hari yaitu pukul 17.00 s d 20.00, sedangkan pada jam beban puncak berlangsung antara 1-2 jam. Sehingga diketahui jam beban puncak terjadi selama 4 jamhari. Adapun pemakaian air meliputi kebutuhan untuk mencuci pakaian, mencuci mobil, mandi, masak, mencuci piring dan lain lain. Pada jam beban puncak pemakaian air bersih lebih meningkat dari pada jam normal, dengan asumsi supply air bersih konstan dari PDAM, yaitu 10,70208333 m 3 jam. Dan perencanaan dalam menanggulangi pada beban puncak pemakaian air bersih 1,5 lebih besar dari kapasitas normal 1,5 x 10,70208333 m 3 jam, yaitu 16,053125 m 3 jam. Dengan Supply air bersih dari PDAM yaitu 10,70208333 m 3 jam, dan perencanaan kapasitas pada beban puncak 16,053125 m 3 jam. Sehingga dalam menanggulangi beban puncak, direncanakan air bersih dialirkan dari reservoir tangki bawah penyimpanan air dengan menggunakan pompa dengan kapasitas 5,351041665 m 3 jam. Berdasarkan gambar denah site plan perumahan, perancangan tangki bawah penyimpanan air ditentukan pada lokasi dimana terdapat kelebihan tanah lahan kosong, tidak mengganggu estetika keindahan tata ruang dalam perumahan, aman dan jauh dari aktivitas warga. Universitas Sumatera Utara

3.5.1 Analisa Kapasitas Aliran dengan Perhitungan Manual

Adapun perhitungan berdasarkan survey pada beban puncak dapat dilihat di perhitungan ini. Gambar 3.7 Loop I Tabel 3.7. Hasil Perhitungan Loop I Iterasi I pa no. Panjang L Diameter d Laju aliran Qo Unit head loss Head Loss hl m m m 3 s h 1 m.hd Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Rumus Empiris h 1 x L 1 6.911 0.09718 0.004459167 0.004159452 0.02874597271 2 51.571 0.09718 0.004459167 0.004159452 0.21450709865 3 53.91 0.09718 0.0003625 0.000040053 0.00215926490 4 53 0.0381 0.00032461 0.003063360 0.16235809839 5 37.773 0.09718 0.003457778 0.002598312 0.09814605634 6 40.5 0.0381 0.000286111 0.002425313 0.09822517531 Universitas Sumatera Utara Gambar 3.8 Loop II Tabel 3.8. Hasil Perhitungan Loop II Iterasi I Pipa Panjang L Diameter d Laju aliran Qo Unit head loss Head Loss hl no. m m m 3 s h 1 m.hd Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Rumus Empiris h 1 x L 7 49.282 0.09718 0.000265862 0.000022570 0.00111229320 8 15.778 0.018847 0.000057222 0.003751756 0.05919520746 9 44.121 0.09718 0.000745556 0.000152056 0.00670888188 10 17.872 0.059004 0.002816667 0.019994026 0.35733323148 11 17.872 0.059004 0.001537778 0.006525936 0.11663152145 Gambar 3.9 Loop III Universitas Sumatera Utara Tabel 3.9. Hasil Pehitungan Loop III Iterasi I Pipa Panjang L Diameter d Laju aliran Qo Unit head loss Head Loss hl no. m m m 3 s h 1 m.hd Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Rumus Empiris h 1 x L 12 18.359 0.059004 0.000743889 0.001702863 0.03126285353 13 16.423 0.032461 0.000314722 0.006291080 0.10331841101 14 64.029 0.0381 0.000288889 0.002469054 0.15809107579 15 65.887 0.049251 0.000144167 0.000196495 0.01294647224 Gambar 3.10 loop IV Universitas Sumatera Utara Tabel 3.10. Hasil Perhitungan Loop I Iterasi I Pipa Panjang L Diameter d Laju aliran Qo Unit head loss Head Loss hl no. m m m 3 s h 1 m.hd Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Rumus Empiris h 1 x L 16 31.366 0.09718 0.002136389 0.001066167 0.03344140310 17 31.33 0.059004 0.001183333 0.004019183 0.12592100000 18 69 0.049251 0.000534167 0.002216429 0.15293359481 19 28.443 0.049251 0.000604167 0.002783503 0.07917118756 20 27.847 0.059004 0.000980556 0.002838659 0.07904814621 21 24.376 0.024308 0.000117778 0.004151914 0.10120704861 22 14.749 0.059004 0.000457778 0.005786152 0.08533995375 23 45 0.032461 0.000228889 0.003490320 0.15706441180 24 27.133 0.024308 0.000143056 0.005949280 0.16142180872 Gambar 3.11 Loop V Universitas Sumatera Utara Tabel 3.11. Hasil Pehitungan Loop III Iterasi I Pipa Panjang L Diameter d Laju aliran Qo Unit head loss Head Loss hl no. m m m 3 s h 1 m.hd Ditentukan Diketahui Diketahui Ditaksir Rumus Empiris h 1 x L 25 32.673 0.049251 0.000915556 0.006005767 0.19622640967 26 26.882 0.018847 0.000085833 0.007943340 0.21353286171 27 8.471 0.049251 0.0007725 0.004385952 0.03715340241 28 79.185 0.059004 0.000743889 0.001702863 0.13484117426 Universitas Sumatera Utara

BAB IV TANGKI DAN PEMILIHAN POMPA