Sejarah Berdirinya Karang Taruna Angkatan Remaja Lodoyong

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

1. Deskripsi Lembaga

a. Sejarah Berdirinya Karang Taruna Angkatan Remaja Lodoyong

Berdasarkan data yang diperoleh peneliti, Karang Taruna Angkatan Remaja Lodoyong dirintis pada tahun 1976. Awalnya pada tahun 1976 para pemuda yang bertempat tinggal di wilayah kring IV Lodoyong, Lumbungrejo, Tempel telah mempunyai sebuah cita-cita. Cita-cita tersebut adalah mendirikan sebuah perkumpulan atau organisasi dan sekaligus anggota- anggotanya juga para pemuda yang bertempat tinggal diwilayah kring IV Lodoyong. Pemuda-pemudi yang mempunyai ide tersebut antara lain; 1 Sdr. SD, 2 Sdr. AW, 3 Sdr. SN, 4 Sdr. MZ, 5 Sdri. EP, 6 Sdri. SNY, 7 Sdri. TES. Maka dari itu pada tanggal 5 Mei 1976 para pemuda-pemudi tersebut mengadakan suatu pertemuan guna usaha mendirikan perkumpulan atau organisasi yang dicita-citakan. Dalam pertemuan tersebut terbentuklah suatu perkumpulan atau organisasi pemuda-pemudi kring IV Lodoyong yang diberi nama “Lembaga Pemuda Kring IV Lodoyong”. Dalam pembentukan lembaga tersebut, disusun pula kepengurusan lembaga dengan diketuai Sdr. Suhardiman. Pada tahun 1977, Lembaga Pemuda Kring IV Lodoyong dianggap kurang mantap di hati para tokoh-tokoh pendirinya, dan entah karena apa yang menjadi penyebabnya. Sehingga pada tahun 1977 nama Lembaga Pemuda 51 Kring IV Lodoyong berubah dengan nama “Angkatan Remaja Club” atau ARC. Selain itu ketua dari lembaga tersebut sekaligus mengalami perubahan, jabatan ketua beralih dari Sdr. SD diserahkan kepada Sdr. PH. Nama lembaga atau organisasi Angkatan Remaja Club ARC ini juga tidak dapat berlangsung lama. Hal ini dikarenakan dirasa kurang sesuai dengan keadaannya dan tidak menyangkut nama dari pada dusun Lodoyong. Oleh karenanya pada 5 Mei 1977 nama organisasi Angkatan Remaja Club diganti dengan nama “Angkatan Remaja Lodoyong” atau disingkat ARLO. Disamping itu, kedudukan ketua organisasinya juga mengalami perubahan pula dari Sdr. PH beralih kepada Sdr. SD lagi. Pada tanggal 5 Mei 1978 nama singkatan Angkatan Remaja Lodoyong yaitu ARLO diganti dengan ARL. Organisasi Angkatan Remaja Lodoyong tersebut pada tanggal 27 Juli 1978 diberitahukan kepada bapak Lurah Kalurahan Lumbungrejo, Tempel, Sleman berhubung telah berdirinya organisasi ARL Angkatan Remaja Lodoyong. Sehingga sampai sekarang nama ARL Angkatan Remaja Lodoyong tetap dipakai dan belum mengalami perubahan lagi. Dan pada tanggal 5 Mei 1978 ditetapkan sebagai hari lahirnya organisasi ARL Angkatan Remaja Lodoyong. Sejak berdirinya organisasi Angkatan Remaja Lodoyong telah terjadi banyak perubahan meuju arah mutu organisai yang lebih baik. Pada masa kepengurusan Sdr. SN tahun 1984-1985 lahirlah Anggaran Dasar AD organisasi Angkatan Remaja Lodoyong dan kemudian diikuti oleh lahirnya Anggaran Rumah Tangga ART Angkatan Remaja Lodoyong. Kemudian 52 pada kepengurusan Sdr. MH tahun 1985-1986 tercipta bendera organisasi Angkatan Remaja Lodoyong. Secara hirarkis nama-nama ketua umum Angkatan Remaja Lodoyong adalah sebagai berikut: SD 1976-1977; PH 1977; SD 1977-1980; SL 1980-1982; AN 1982- 1984; SN 1984-1985; MH 1985-1986; AN 1986-1987; WS 1987-1988; TP 1988-1989; AS 1989-1990; NW 1990-1991; NW 1991-1992; RS 1992-1993; RS 1993-1994; AP 1994-1996; MD 1996-1998; TP 1998- 2000; INH 2000-2002; RS 2002-2004; HM 2004-2006; ARW 2006- 2008; TNA 2008-2010; TNA 2010-2012; NR 2012-2014.

b. Letak Geografis Karang Taruna Angkatan Remaja Lodoyong

Dokumen yang terkait

Persepsi Masyarakat Terhadap Pemakaian Gigitiruan Di Desa Ujung Rambung Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai Februari 2010

3 35 78

Masyarakat Transmigran Jawa Di Desa Hitam Ulu I, Kabupaten Sarolangun Bangko, Jambi (1981-1990)

2 76 71

Penilaian Masyarakat Desa Terhadap Pemerintahan Desa Dalam Era Otonomi Daerah (Studi kasus : Desa Sriharjo, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta )

2 50 64

Pengaruh Pemberdayaan Masyarakat terhadap Produktivitas Karang Taruna Desa Sukamenak Kecamatan Margahayu Kabupaten Bandung

0 14 1

Pengaruh Pemberdayaan Masyarakat terhadap Produktivitas Karang Taruna Desa Sukamenak Kecamatan Margahayu Kabupaten Bandung

1 4 33

Partisipasi Pemimpin Masyarakat dalam Mendorong Kemandirian Karang Taruna Percontohan di Propinsi Jawa Barat

0 3 243

LAPORAN PPL Lokasi : SD Negeri Klegung 1 Lodoyong, Lumbungrejo, Kecamatan Tempel, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

0 0 122

EFEKTIVITAS PISANG AMBON TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA POSYANDU LANSIA DUSUN LODOYONG LUMBUNGREJO TEMPEL SLEMAN - DIGILIB UNISAYOGYA

0 0 26

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI POLA MAKAN PADA ANAK BALITA DI POSYANDU “DAHLIA” DUSUN LODOYONG LUMBUNGREJO TEMPEL SLEMAN YOGYAKARTA TAHUN 2012 NASKAH PUBLIKASI - HUBUNGAN USIA PENYAPIHAN DENGAN STATUS GIZI BALITA DI POSYANDU NUSA INDAH DESA BANTUL TAHUN

0 0 9

HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN RISIKO JATUH PADA LANSIA DI DESA KRASAKAN LUMBUNGREJO TEMPEL SLEMAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN RISIKO JATUH PADA LANSIA DI DESA KRASAKAN LUMBUNGREJO TEMPEL SLEMAN YOGYAKARTA - DIGILIB

0 0 12