Fanny puspa dewi dasar-dasar desain untuk SMK, G. Gunarto hal 19 : Menurut Chodijah dan Wisri A. Mamdy 1982: Desain adalah suatu susunan

muda, warna tua, warna terang, warna gelap, warna redup, dan warna cemerlang. watak warna terdiri dari warna panas, warna dingin, warna lembut, warna mencolok, warna ringan, warna berat, warna sedih, warna gembira. dilihat dari macam nya, unsur warna mempunyai bermacam macam warna seperti merah. kuning, biru adalah termasuk dalam warna Primer. Oranye, hijau, dan ungu termasuk dalam warna sekunder Gambar lingkaran warna 6 Value Nilai gelap Terang Nada gelapa dan terang pada warna bahan pakaian timbul karena adanya cahaya, baik cahaya alam dari matahari dan bulan maupun cahaya buatan dari sinar lampu. nilai gelap suatu warna mempunyai pengaruh tertentu pada suatu desain. nilai gelap adalah suatu sifat warna yang menunjukkan warna tersebut mengandung warna hitam atau wara putih. Gambar gelap terang warna coklat 7 Tekstur Pengetian tekstur tidak saja terbatas pada sifat permukaan benda atau bahan., tetapi juga menyangkut kesan terhadap perasaan yang timbul ketika melihat permukaan bahan, tetapi juga menyangkut kesan terhadap perasaan yang timbul ketika melihat permukaan bahan. tekstur dapat mempengaruhi penampilan bahan, baik secara visual berdasarkan penglihatan maupun secara sensasional kesan terhadap perasaan Berdasarkan visualnya, bahan pakaian dapat dibedakan sebagai berikut: 1. kusam dan berkilau 2. tembus pandang dantidak tembus pandang 3. jarang dan rapat 4. polos da bermotif Berdasrkan sentuhan kulit dan ujung jari, bahan pakaian dapat dibedakan sbb: 1. bahan tebal dan tipis 2. lembut, halus, dan kaku 3. licin dan kasar 4. bergelombang, berbulu, dan rata E. Metode Pembelajaran 1. Model : Saintifik 2. Metode: Demonstrasi, Diskusi, Tanya Jawab, Penugasan F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran Media : 1. Hand Out 2. Papan Tulis 3. Power Point Alat : 1. Spidol 2. Alat tulis dan perlengkapannya Sumber Pembelajaran : 1. Arifah A. Riyanto. 2003. Teori Busana. Bandung : PT YEPEMDO 2. Sri Widarwati M.. 2000. Disain Busana I. Yogyakarta : PT UNYpers 3. Chodijah dan Wisri A. Mamdy. 1982. Disain Busana 4. Arifah A. Riyanto. Mengekspresikan unsur-unsur desain. Bandung 5. Media lain yang relevan seperti suratkabar, artikel, internet G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1: No Tahap Rincian Kegiatan Waktu 1. Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam dan berdoa dan siswa merespon salam sebelum belajar 2. Siswa memberikan respon ketika dicek kehadirannya 3. Siswa menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan 4. Siswa menerima informasi kompetensi yang akan dicapai, rencana kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dasar desain 15 menit 2. Inti Langkah-langkah saintistik: Tahap 1 : Stimulasi 1. Guru memberi Rangsangan 2. Siswa mengamati gambar di power point yang ditampilkan 150 menit 3. Siswa membentuk diskusi kelompok 4. Guru menanyakan untuk mengarahkan siswa memperhatikan secara rinci mengenai pengertian desain dan ruang lingkupnya 5. Siswa bertanya kepada guru bagaimana lingkup desain dalam lingkup busana Tahap 2 : Identifikasi Masalah 1. Guru mengamati kreatifitasan siswa 2. Siswa diberi kesempatan bertanya Tahap 3: Pengumpulan data 1. Siswa mengumpulkan informasi tentang pesan desain dari berbagai pendapat 2. Guru mengamati dan membimbing siswa Tahap 4: Pengolahan Data 1. Siswa mengklasifikasi macam-macam atau unsur-unsur desain dan pengertiannya Tahap 5: Pembuktian 1. Siswa membuktikan hasil pengertian desain dari berbagai sumber atau ahli dan ruang lingkup yang diperoleh dari berbagai sumber Tahap 6: Menarik Kesimpulan 1. Siswa mempresentasikan dan menyimpulkan