Data Demografi Hasil Penelitian

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

1. Hasil Penelitian

Pada bab ini akan di bahas tentang hasil penelitian yang telah dilakukan selama 3 bulan yaitu dari bulan Juli sampai dengan bulan Oktober dengan jumlah reponden 41 orang di RSUD Dr. Pirngadi Medan.

1.1 Data Demografi

Deskripsi karakter responden dalam penelitian ini mencakup usia, jenis kelamin, agama, suku bangsa, pendidikan, pekerjaan, dan sumber informasi mengenai asma. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden berusia dewasa madya 41-59 tahun sebanyak 21 orang 51,2. Berdasarkan jenis kelamin responden laki-laki sebanyak 16 orang 39,0 dan perempuan sebanyak 25 orang 61. Berdasarkan agama responden yang beragama islam sebanyak 19 orang 46,3, Berdasarkan suku, variasi suku terbanyak adalah suku batak sebanyak 26 orang 63,4. Berdasarkan pendidikan, mayoritas responden berpendidikan SMA sebanyak 18 orang 43,9. Berdasarkan pekerjaan, mayoritas responden bekerja sebagai PNS sebanyak 16 orang 39,0. Berdasarkan sumber informasi mengenai asma, mayoritas informasi yang diterima oleh responden berasal dari petugas kesehatan sebanyak 37 responden 90,2. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 5.1 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi dan Presentasi Karateristik Demografi Responden Karateristik demografi Frekuensi Presentase Usia Dewasa muda 18-40 tahun Dewasa madya 41-59 tahun Lanjut 60 tahun Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Agama Islam Kristen Katolik Suku Batak Melayu Jawa Nias Pendidikan SD SMP SMU Perguruan tinggi Pekerjaan PNS Pegawai Swasta Wiraswasta IRT Pelajar Sumber informasi mengenai asma Petugas kesehatan Media Keluarga Dan lain-lain 16 21 4 16 25 19 17 5 26 8 6 1 3 3 18 17 16 1 6 11 7 37 2 1 1 39 51,2 9,8 39 61 46,3 41,5 12,2 63,4 19,5 14,6 2,4 7,3 7,3 43,9 41,5 39 2,4 14,6 26,8 17,1 90,2 4,9 2,4 2,4 Universitas Sumatera Utara 1.2 Aktivitas Pencegahan Kekambuhan Asma Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Dan Presentase Aktivitas Pencegahan Kekambuhan Asma N=41 Kategori Frekuensi Persentase Baik Cukup Buruk 34 7 82,9 17,1 Tabel 5.2 menunjukkan distribusi frekuensi dan persentase aktivitas pencegahan kekambuhan asma berdasarkan kategori baik, cukup dan buruk. Hasil penelitian menemukan bahwa 34 82,9 responden dikategorikan baik, 7 17,1 responden dikategorikan cukup dan tidak ada responden yang masuk dalam kategori buruk dalam aktivitas pencegahan kekambuhan asma. Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Dan Persentase Aktivitas Pencegahan Kekambuhan Asma berdasarkan Sub Pencegahan Kekambuhan Asma Variabel Kategori Frekuensi Persentase Menjaga kesehatan Menjaga kebersihan lingkungan Menghindarkan faktor pencetus serangan asma Menggunakan obat- obat antiasma Baik Cukup Buruk Baik Cukup Buruk Baik Cukup Buruk Baik Cukup Buruk 8 25 8 39 1 1 31 10 30 11 19,5 61 19,5 95,1 2,4 2,4 75,6 24,4 73,2 26,8 Tabel 5.3 menunjukkan distribusi frekuensi dan persentase aktivitas pencegahan kekambuhan asma berdasarkan sub pencegahan kekambuhan asma. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas pencegahan kekambuhan asma Universitas Sumatera Utara oleh pasien asma melalui aktivitas menjaga kesehatan mayoritas responden berkategori cukup yaitu sebanyak 25 61 responden. Aktivitas pencegahan kekambuhan asma berdasarkan aktivitas menjaga kebersihan lingkungan mayoritas berkategori baik yaitu 39 95,1 responden. Aktivitas pencegahan kekambuhan asma berdasarkan aktivitas menghindarkan faktor pencetus serangan asma mayoritas berkategori baik yaitu 3175,6 responden. Aktivitas pencegahan kekambuhan asma berdasarkan aktivitas menggunakan obat-obat antiasma mayoritas berkategori baik yaitu 30 73,2 responden.

2. Pembahasan

Dokumen yang terkait

Karakteristik Penderita Asma Bronkial Rawat Inap di RSUD Langsa Tahun 2009-2012

3 45 97

Konsep Diri Anak Usia 10-14 Tahun yang Menderita Asma di Poliklinik Anak RSU. Dr. Pirngadi Medan

1 72 58

Profil Penderita Kanker Serviks Di Rsud Dr. Pirngadi Kota Medan

0 38 63

Upaya Pencegahan Kekambuhan Asma Pada Anak.

0 3 20

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN TENTANG PENCEGAHAN ASMA DENGAN KEJADIAN KEKAMBUHAN PADA PENDERITA Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Pencegahan Asma Dengan Kejadian Kekambuhan Pada Penderita Asma Di Wilayah Kerja Puskesmas Ngoresan Surakarta.

0 5 12

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN TENTANG PENCEGAHAN ASMA DENGAN KEJADIAN KEKAMBUHAN PADA PENDERITA Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Pencegahan Asma Dengan Kejadian Kekambuhan Pada Penderita Asma Di Wilayah Kerja Puskesmas Ngoresan Surakarta.

0 1 17

PENDAHULUAN Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Pencegahan Asma Dengan Kejadian Kekambuhan Pada Penderita Asma Di Wilayah Kerja Puskesmas Ngoresan Surakarta.

0 3 6

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG ASMA DENGAN UPAYA PENCEGAHAN KEKAMBUHAN PADA PENDERITA Hubungan Pengetahuan Tentang Asma Dengan Upaya Pencegahan Kekambuhan Pada Penderita Asma Di Wilayah Kerja Puskesmas Gorang Gareng Taji Kabupaten Magetan.

0 4 16

PENDAHULUAN Hubungan Pengetahuan Tentang Asma Dengan Upaya Pencegahan Kekambuhan Pada Penderita Asma Di Wilayah Kerja Puskesmas Gorang Gareng Taji Kabupaten Magetan.

0 7 5

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG ASMA DENGAN UPAYA PENCEGAHAN KEKAMBUHAN PADA PENDERITA Hubungan Pengetahuan Tentang Asma Dengan Upaya Pencegahan Kekambuhan Pada Penderita Asma Di Wilayah Kerja Puskesmas Gorang Gareng Taji Kabupaten Magetan.

0 2 11