Rasio ketebalan ektoderm dengan gastroderm H. malu Mitotik indeks zooxanthellae Densitas zooxanthellae Densitas zooxantella dihitung dengan menggunakan rumus berikut :

Analisa densitas zooxanthella dilakukan dengan menggunakan mikroskop cahaya pada perbesaran 40x. Densitas diketahui dengan menghitung jumlah sel pada lima lapang pandang.

3.5. Analisa Data

3.5.1. Rasio ketebalan ektoderm dengan gastroderm H. malu

Rasio ketebalan ektoderm dengan endoderm diperoleh dengan menggunakan rumus berikut : 100 x KE KG R = dimana : R : rasio ketebalan gastroderm dengan ektoderm KG : ketebalan gastrodermendoderm µm KE : ketebalan ektoderm µm

3.5.2. Mitotik indeks zooxanthellae

Rumus yang digunakan untuk menentukan mitotik indeks sel zooxanthellae adalah sebagai berikut: 100 x n A MI = dimana : MI : mitotik indeks zooxanthellae A : jumlah sel yang melakukan pembelahan mitosis n : jumlah sel yang dihitung sebagai dasar perbandingan

3.5.3. Densitas zooxanthellae Densitas zooxantella dihitung dengan menggunakan rumus berikut :

m z D n i i i ∑ = = 1 dimana : D i : densitas zooxanthellae cm 2 z : jumlah zooxanthella dalam satu lapang pandang m : jumlah lapang pandang 3.5.4. Uji Statistik Data diuji dengan menggunakan Analisis of Varians ANOVA Klasifikasi Dua Arah untuk melihat pengaruh pemberian perlakuan. Data diuji pada selang kepercayaan 95. Uji BNT digunakan untuk melihat perlakuan yang paling berpengaruh terhadap morfologi anemon dan viabilitas zooxanthellae. Proses penghitungan dilakukan dengan menggunakan program SPSS 15.0. Hipotesis yang diuji adalah sebagai berikut : 1. H : α 1 = α 2 = … = α r = 0 H1 : sekurang-kurangnya ada satu α i ≠ 0 2. H0 : β 1 = β 2 = … = β c = 0 H1 : sekurang-kurangnya ada satu β j ≠ 0 3. H0 : αβ 11 = αβ 12 = … = αβ ij = 0 H1 : sekurang kurangnya ada satu αβ ij ≠ 0 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1. Karakteristik Lampu incandesce yang diemisikan lamp spektrum warna biru Selain spektrum warn 500-600 nm denga ultraviolet 400 nm ultraviolet yang diemi ultraviolet A UV A gambar 10. Lampu fluorescent spektrum ultraviolet spektrum ultraviolet s sebagai ultraviolet A pada gambar 10. Gambar 10. Karakt fluore HASIL DAN PEMBAHASAN ian tik gelombang lampu scent mengemisikan tiga spektrum warna. Panj mpui incandescent didominasi oleh panjang gel u 400-500 nm dengan intensitas relatif sebes rna biru, lampu ini juga mengemisikan spektru gan intensitas relatif sebesar 1391 lux, dan spek m dengan intensitas relatif sebesar 1500 lux. misikan oleh lampu incandescent dikategorikan A . Intensitas relatif lampu incandescent dapat ent hanya mengemisikan satu spektrum gelomb t 400 nm . Intensitas relatif yang diemisika t sebesar 905 lux. Spektrum yang diemisikan d A UV A . Intensitas relatif lampu fluorescent akteristik gelombang lampu incandescent A escent B . A njang gelombang elombang esar 2427 lux. trum warna hijau ektrum . Spektrum an sebagai pat dilihat pada bang, yaitu kan oleh n dikategorikan ent dapat dilihat A dan lampu B

4.1.2. Pengamatan Visual Kondisi anemon pada akuarium 1 yang diberi perlakuan lampu incandescent