Pemberantasan penyakit menular Pengendalian Penyakit Tidak Menular PTM

Profil Kesehatan Tahun 2015 Bab IV-43

C. Pemberantasan penyakit menular

Penurunan penyakit berpotensi wabah merupakan salah satu program yang menjadi fokus di Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat. Untuk kasus Demam Berdarah terjadi peningkatan kasus dari 48 kasus Tahun 2014 menjadi 142 kasus Tahun 2015 ini dengan 1 kasus meninggal dunia. Upaya pencegahan penyebaran penyakit berpotensi wabah juga terus dilakukan misalnya dengan komunikasi dan edukasi KIE, surveilans penyakit. Penanganan kasus sesuai dengan protap juga menjadi hal penting, karena dapat menghambat penyebaran penyakit. Upaya pencegahan penyakit juga dilakukan melalui peningkatan cakupan imunisasi dimana persentase desa yang mencapai “Universal Child Immunization” UCI meningkat dari 98,36 di Tahun 2014 menjadi 100 pada Tahun 2015. Peningkatan hasil juga diikuti oleh cakupan Imunisasi Dasar Lengkap IDL pada bayi dari 94,4 tahun 2014 menjadi 103,3 tahun 2015.

D. Pengendalian Penyakit Tidak Menular PTM

Upaya pengendalian PTM dilakukan melalui deteksi dini faktor resiko yang dilakukan melalui Pos Pelayanan Terpadu Posbindu. Faktor resiko tersebut antara lain : hipertensi, obesitas, kurang aktifitas, perilaku merokok dan minuman beralkohol, dll. Di Kabupaten Lombok Barat, Posbindu sudah terbentuk sebanyak 110 pos pada tahun 2015 yang tersebar di seluruh puskesmas. Pengendalian PTM juga didukung oleh adanya Perda KTR Kawasan Tanpa Rokok no.4 tahun 2013 yang mengatur tidak boleh merokok pada tempat-tempat tertentu seperti: fasilitas pelayanan kesehatan, tempat pendidikan, tempat bermain anak, tempat ibadah, tempat kerja dan tempat lain yang ditentukan di dalam rumah,ruangan ber AC,dll. Disamping itu, semua puskesmas juga menyediakan layanan deteksi dini kanker mulut rahim secara gratis dengan metode IVA Inspeksi Visual Asam Asetat dan deteksi faktor resiko kanker payudara dengan metode Sadari Periksa Payudara Sendiri. Profil Kesehatan Tahun 2015 Bab IV-44

E. Pembinaan kesehatan lingkungan dan sanitasi dasar