Instrumen Penelitian dan Tehnik Pengumpulan Data

29 tersebut diambil dengan teknik pengundian dan masing-masing kelas dijadikan sebagai sampel dalam penelitian ini. Tiga kelas tersebut adalah kelas VIII B dengan siswa 31 , VIII F dengan siswa 32, dan VIII G dengan siswa 32. Jadi seluruh siswa dikelas VIII B , VIII F, dan VIII G terpilih menjadi sampel sehingga dalam penelitian ini ada 95 siswa sebagai subjek.

D. Instrumen Penelitian dan Tehnik Pengumpulan Data

1. Instrumen Penelitian Instrumen pennelitian merupakan alat untuk mendukung dalam keberhasilan penelitian yaitu untuk mengumpulkan data. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui tingkat kesegaran kardiorespirasi siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Kebumen adalah dengan multi-stage fitness test. Multi-stage fitness test atau yang sering orang sebut dengan bleep test atau tuut tes karena tesnya menggunakan kaset yang berbunyi bleep atau tuut. Tes ini memiliki banyak kelebihan atau kemudahan diantaranya dapat dilaksanakan di lapanganyang tidak begitu luas atau dapat dilaksanakan dilingkungan sekolah sebab kurangnya fasilitas lintasan lari, peserta tes lebih mudah dalam hal pengawasan, dan siswa dapat dites bersama-sama atau secara berkelompok. Menurut Nurhasan dalam Sya’ban Purnama 2013: 30, instrumen penelitian lari multistage fitness test yang digunakan untuk mengukur tingkat kesegaran kardiorespirasi siswa ini memiliki validitas instrumen sebesar 0,71 dan reliabilitas sebesar 0,521. 30 2. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode survei dengan teknik tes. Tes ini dipilih karena mudah dalam pelaksanaannya, tidak memerlukan waktu yang lama dan dapat digunakan untuk mengetahui tingkat kesegaran kardiorespirasi baik secara individu maupun kelompok. Dalam penelitian ini pengumpulan datanya menggunakan metode survei teknik tes dan pengukuran. Instrumen atau alat yang digunakan untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Kebumen adalah menggunakan tes lari multi tahap multy stage running test . Tes ini dipilih karena selain mudah dalam melaksanakannya, murah, tidak membutuhkan peralatan laboratorium, dapat digunakan untuk perorangan maupun kelompok besar dan tidak memekan waktu lama. Hasil tes yang berupa level dan balikan kemudian dicocokan dengan norma multystage fitness test yang berupa prediksi VO 2 Max.

E. Tehnik Analisis Data