4.4.1 Judul
Dalam  syarat  judul  disebutkan  bahwa  judul  yang  baik  dan  benar  harus representatif. Representatif berarti judul harus mewakili atau mencerminkan intro,
tubuh,  dan  penutup.  Hal  ini  juga  membuktikan  bahwa  ada  hubungan  keterkaitan makna  atau  koherensi  antara  judul  dengan  bagian  lain  dalam  struktur  penulisan
feature. Berikut penjelasan dan bukti dari hubungan kedua bagian itu.
4.4.1.1 Judul dan Intro
Adanya  keterkaitan  gagasan  antara  judul  dengan  intro.  Hal  ini  menunjukkan jika antara judul dan intro representatif. Keduanya memiliki gagasan yang sejalan,
yakni  seseorang  yang  menjelajahi  pegunungan  Himalaya  dengan  sepeda. Kemudian, ada pengembangan ide dalam  intro  yang memaparkan hambatan  yang
dialami seorang pendaki. Hambatan itu berupa tantangan ketahanan fisik, mental, dan peziarahan batin yang panjang. Hal ini dapat dibuktikan berikut ini.
1. Judul:
BERSEPEDA MENJELAJAHI ATAP DUNIA
2. Intro:
Himalaya. Pegunungan besar di anak Benua Asia itu sudah lama hidup di dalam angan. Namun sama
sekali  tak  pernah  mengira,  suatu  saat  akan kujelajahi  dengan  sepeda.  Sebuah  ekspedisi
pribadi  selama  20  hari  289-1710  yang  bukan saja  menembus  batas  ketahanan  fisik  dan  mental,
namun juga peziarahan batin yang panjang.
Berdasarkan  bukti  di  atas,  dapat  dikatakan  bahwa  judul  mewakili  intro. Selain  itu,  dapat  juga  menunjukkan  bahwa  intro  mewakili  judul.  Keduanya
membicarakan  perjalanan  seseorang  menjelajahi  pegunungan  Himalaya  dengan sepeda.
4.4.1.2 Judul dan Tubuh
Pada  wacana  feature  perjalanan  ini,  menunjukkan  bahwa  judul  mewakili atau  mencerminkan  tubuh.  Judul  sebagai  bingkai  sebuah  cerita  memiliki  peran
penting,  yakni  menghantarkan  menuju  tubuh  suatu  cerita.  Pada  bagian  tubuh wacana  feature,  penulis  mengembangkan  gagasan  lebih  lanjut  dan  terperinci  dari
bagian  judul.  Keterkaitan  antara  judul  dan  tubuh  sama  dengan  pembuktian keterkaitan  tubuh  dan  judul  pada  bagian
hubungan  antar  bagian  dalam  struktur feature, khususnya pada bagian 4.1.2.1 tubuh feature yang membahas antara tubuh
dan  judul.  Berdasarkan  pembuktian  tersebut,  dapat  dikatakan  bahwa  judul mewakili tubuh.
4.4.1.3 Judul dan Penutup
Antara judul dan penutup memiliki keterkaitan yang berarti judul mewakili atau  mencerminkan  penutup.  Keduanya  memiliki  keterkaitan  gagasan.  Secara
struktural,  letak  penutup  pada  bagian  terbawah  dan  jauh  dari  judul.  Hal  ini  tidak menjadikan  penutup  memiliki  gagasan  yang  berbeda.  Sebaliknya,  ada  hubungan
dan kesesuaian gagasan yang disampaikan dalam judul dan ditegaskan pada bagian akhir  wacana,  yaitu  penutup.  Dalam  wacana  feature  ini,  pada  bagian  penutup
menegaskan  kembali  tentang  penjelajahan  pegunungan  Himalaya  menggunakan sepeda. Hal ini ditegaskan pada bagian penutup, yaitu pada paragraf  28.
1. Judul:
BERSEPEDA MENJELAJAHI ATAP DUNIA
2. Penutup
Paragraf 28 Mungkin  juga  ini  efek  rasa  syukur  mendalam
setelah  melakukan  sesuatu  yang  di  luar  batas kemampuan  dan  selamat.  Maka  tidak  perlu  ragu
untuk  mengepak  semua  perbekalan  di  atas sepeda  dan  pergi  ke  gunung  tinggi.  Jangan
pernah takut bermimpi. Kejarlah mimpi itu sampai ke Atap Dunia
Berdasarkan  bukti-bukti  pada  paragraf  di  atas  menunjukkan  bahwa  judul mewakili  penutup.  Keduanya  memaparkan  penjelajahan  pegunungan  Himalaya
menggunakan  sepeda.  Pada  bagian  penutup  yang  dibuktikan  dengan  pernyataan, “mengepak  semua  perbekalan”  menunjukkan  hal  menjelajahi.  Frasa  “di  atas
sepeda” menunjukkan menyertakan sepeda dalam perjalanan tersebut. Pernyataan yang berbunyi, “pergi ke gunung tinggi” menunjukkan secara implisit atap dunia,
yakni pegunungan Himalaya.
4.4.2 Intro