Hasil Penelitian melalui Keisioner 1 Modal

pihak industri besar tidak dapat menyerap semua para pencari kerja disebabkan karena kelompok usaha ini pada umumnya relatif padat karya yaitu pekerja yang berpendidikan rmal engusahakan,bahwa produksi itu berjalan denagan seefisien mengkin, dimana biaya supaya penghasilan omset lebih besar. ting dalam kegiatan proses produksi. Tanpa rang pengusaha akan menentukan sumber permodalan dan jumlahnya aka Rp10-25 juta, 4 respoden 26,67 memiliki modal dibawah 10 juta dan 3 responden 20 ki modal diatas 25 juta.Untuk lebuh jelasnya lihat tabel di bawah in fo yang tinggi dan pengalaman kerja yang cukup sedangkan UKM, khususnya usaha kecil sebagian pekerjanya berpendidikan rendah. Berhasil tidaknya pengusaha tergantung pada kecakapan dan kejelian pengusaha melihat keadaan pasar dengan baik agar dapat membuat gambaran tentang jalanya harga dimasa datang. Atas dasar ini pengusaha harus mempertimbangkan dan menentukan berapa yang harus diproduksi. Sebagai pemimpin produksi maka ia harus m pengusaha harus berusaha menekan harga

5.2 Hasil Penelitian melalui Keisioner 1 Modal

Modal merupakan hal yang paling pen modal suatu kegiatan produksi tidak dapat berjalan sebagaimana mestinya.Yang dimaksud modal disini adalah modal sendiri. Ketika seo m ia harus mempertimbangkan banyak aspek agar pendanaan tersebut menguntungkan. Sesuai dengan hasil penelitian bahwa dari 15 responden, 8 respoden53,33 memiliki modal sendiri sebesar memili i: Tabel 5.1 odal Sendiri Responden l mlah Sampel tase M Nilai Moda Ju Persen Diatas 25 juta 3 20 10-25 juta 8 53,33 Dibaw 26,67 ah 10 juta 4 Jumlah 15 100 Sumber : Penelitian melalui kuisioner Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa respoden yang mempunyai modal 0-25 juta yang paling banyak sebesar 53,33 dan yang bermodalkan diatas 25 hun, 4 responden 26,67 erusia 41-50 tahun, 3 responden 20 berusia 51-60 tahun dan 2 responden 13,33 erusia 20-30 tahun. Lebih jelasnya lihat tabel di bawah ini: sebesar 1 juta yang paling sedikit sebesar 20. 2 Usia Faktor usia sangat berpengaruh terhadap produktivitas seseorang dalam bekerja. Dari 15 responden, 6 responden 40 berusia 31-40 ta b b Tabel 5.2 Usia Responden den mlah Sampel sentase Usia Respon Ju Per 20-30 tahun 2 13.33 31-40 tahun 6 40 41-50 tahun 4 26,67 51-60 20 tahun 3 Jumlah 15 100 Sumber : Penelitian melalui kuisioner Dapat disimpulkan bahwa usia responden yang paling banyak adalah 31-40 tahun a usahanya 6-10 tahun, 5 sponden 33,33 lama usahanya 11-15 tahun dan 3 responden 20 lama usahanya 1-5 hun. Lebih jelasnya lihat tabel di bawah ini: sebesar 40 dan berusia 20-30 tahun yang paling sedikit sebesar 13,33. 3 Lama Usaha Pada umumnya semakin lama usaha itu berdiri maka para pelanggannya akan semakin banyak dan semakin berpengalaman menjalankan usahanya. Dari hasil penelitian, 7 responden 46,67 lam re ta Tabel 5.3 ama Usaha Responden a mlah Sampel tase L Lama Usah Ju Persen 1-5 tahun 3 20 6-10 tahun 7 46,67 11-15 33,33 tahun 5 Jumlah 15 100 Sumber : Penelitian melalui kuisioner Dari tabel di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa responden yang paling banyak ma usahanya adalah 6-7 tahun sebesar 46,67 dan paling sedikit 1-5 tahun sebesar ngkatkan dan mengembangkan pola pikir, awasan serta memudahkan pengusaha menyerap informasi yang sifatnya membawa embaharuan dan kemajuan bagi usahanya. la 20. 4 Tingkat Pendidikan Perkembangan usaha kesilditentukan oleh sejumlah faktor diantaranya adalah tingkat pendidikan pengusaha. Oleh karena pendidikan merupakan salah satu unsur yang dapat merubah sikap dan perilaku, meni w p Tabel 5.4 Ti kat Pendidikan Responden at Pendidikan mlah Sampel tase ng Tingk Ju Persen SD 3 20 SMP 4 26,67 SMA 6 40 S1 2 13,33 Jumlah 15 100 Sumber : Penelitian melalui kuisioner Berdasarkan taber di atas dari 15 responden, 6 responden 40 berpendidikan SMA, 4 responden 26,67 berpendidikan SMP, 3 responden 20 berpendidikan SD berpendidikan S1.Dapat disimpulkan bahwa pengusaha rotan tersebu utuhkan oleh para pengusaha karena keterbatasan modal sendiri sehingga mereka harus meminjam bangan usaha dan kelancaran proses produksi. dan 2 responden 13,33 t paling banyak berpendidikan SLTA dan paling sedikit berpendidikan S1. 5 Krredit Perbankan Kredit perbankan dib ke bank untuk pengem Tabel 5.5 Kredit Perbankan Responden rbankan mlah Sampel tase Kredit Pe Ju Persen 1-5 juta 7 46,67 6-10 juta 4 26,67 11-15 juta 3 20 16-20 6,66 juta 1 Jumlah 15 100 Sumber : Penelitian melalui kuisioner Dari 15 responden,7 responden 46,67 mempunyai kredit dari bank sebesar 1-5 juta, 4 responden 26,67 kreditnya sebesar 6-10 juta, 3 responden 20 kreditnya sebesar 11-15 juta, 1 responden 6,66 kreditnya sebesar 16-20 juta.Maka dapat nden paling banyak memiliki kredit sebesar 1-5 juta dan paling penjualan dari kerajinan rotan, orderan pesanan dari para pembeli. Jika pendapatan pengusaha semakin tinggi maka semakin dapat memenuhi kebutuhan hidup rumah tangganya. disimpulkan bahhwa respo sedikit memiliki kredit sebesar 16-20 juta. 6 Pendapatan Omset Pendapatan omset pengusaha kecil rotan ini tergantung pada hasil Tabel 5.6 mlah Sampel tase Pendapatan Responden Pendapatan Ju Persen 100000-400000 - - 500000-800000 8 53,33 900000-1200000 4 26,67 13000 20 00-1600000 3 Jumlah 15 100 Sumber : Penelitian melalui kuisioner Berdasarkan tabel di atas dapat dijelaskan bahwa dari 15 respoden,8 responden 53,33 berpendapatan 500000-800000, 4 respoden 26,67 berpendapatan 900000- 1200000, 3 responden 20 berpendapatan 1300000-1600000.Dengan demikian, bahwa sponden yang berpendapatan 500000-800000 yang paling banyak dan responden yang sedikit.

5.3 H