Tabel 9 Hasil Kegiatan Macam-macam tanaman Buah
Pada Siklus II Pertemuan ke-1
No Uraian
Jumlah Anak
1 Belum Berkembang
5 15
2 Mulai Berkembang
3 10
3 Berkembang Sesuai Harapan
11 35
4 Berkembang Sangat Baik
13 40
Jumlah 32
100
Rekapitulasi diagram
batang nilai
peserta didik
dalam mengembangkan kemampuan bahasa anak melalui kegiatan bercakap-
cakap di TK Tunas Ceria, sebagai berikut :
4 Refleksi
Hasil refleksi terhadap siklus II pertemuan ke-1 dapat dirinci sebagai berikut:
5 Anak 3 Anak
11 Anak 13 Anak
15 10
35 40
BB MB
BSH BSB
Keterangan
Jumlah Anak
a Pengelolaan waktu yang seefektif mungkin dalam melakukan
kegiatan bercakap-cakap memudahkan anak-anak dalam mengikuti kegiatan.
b Mulai terlihat menggunakan dan dapat menjawab pertanyaan
apa, mengapa, dimana, bagaimana, dsb dalam melakukan kegiatan bercakap-cakap.
c Keberanian dan minat anak dalam mengungkapkan pendapat
sudah terlihat meningkat, tetapi masih ada beberapa anak yang belum
dapat mengemukakan
pendapat, belum
ikut berpartisipasi dalam percakapan.
b. Pertemuan ke-2 Siklus II
1 Perencanaan
a Menusun rencan kegiatan harian RKH dengan pembelajaran
bercakap-cakap. Kegiatan pembelajaran berjalan melalui tahapan-tahapan kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan
penutup. b
Menyiapkan media, alat, dan bahan yang akan digunakan dalam kegiatan pembelajaran.
c Menyusun alat evaluasi.
2 Pelaksanaan
Pertemuan ke-2 dilakukan pada tanggal 04 November 2016. Penerapan tindakan dilakukan oleh peneliti dan guru
pelaksana kelas B.1 secara klasikal. Kegiatan pembelajaran berpusat pada guru sebagai salah satu fasilitator dalam kegiatan
belajar seraya bermain. Kegiatan pada pertemuan ke-4 pada hari Sabtu tanggal 4
November 2016 dengan tema Tanaman dengan judul macam- macam sayuran. Guru membuka pelajaran dengan bernyanyi,
be rdo‟a, salam, dll. Kemudian guru memberikan semangat dan
motivasi kepada peserta didik. Guru melihatkan gambar dan dilanjutkan dengan bercakap-cakap kepada peserta didik tentang
tema dan sub tema. Anak dapat menyimak perkataan dari gurunya tentang macam-macam buah, dan anak dapat menjawab
pertanyaan yang diberikan guru. Kegiatan inti, guru mengatakan pada anak bahwa hari ini
akan bercerita tentang gambar kangkung, membahas macam- macam sayuran yang ada dilingkungan sekitar rumah, dll.
Kemudian guru memberi kesempatan kepada anak dalam menceritakan sayuran sesuai dengan daya tangkap dan kreatifitas
anak. Guru juga memberikan penugasan untuk meransang kognitif, fisik motorik dan sosial emosional anak. Kegiatan
penutup dilakukan guru dengan melakukan evaluasi tanya jawab seputar kegiatan yang telah dilakukan mengulas kembali yang
telah dipelajari, menanyakan perasaan anak selama bercaka-cakap dan melakukan kegiatan, dan merespon semua kejadian.
3 Pengamatan Observasi
Setelah diadakan pengamatan terhadap kemampuan anak pada topik tanaman „‟Sayuran‟‟, dari 32 anak di kelas B.1 yang
memberikan hasil Belum Berkembang BM ada 2 anak, Mulai Berkembang MB ada 2 anak, Berkembang Sesuai Harapan
BSH ada 4 anak, dan Berkembang Sangat Baik BSB dapat diketahui ada 24 anak. Persentase hasil kegiatan bercakap-cakap
tentang sayuran pada siklus II pertemuan ke-2 dapat dilihat pada tabel 10 berikut ini:
Tabel 10 Hasil Kegiatan Macam-macam tanaman Sayuran
Pada Siklus II Pertemuan ke-2
No Uraian
Jumlah Anak
1 Belum Berkembang
2 5
2 Mulai Berkembang
2 5
3 Berkembang Sesuai Harapan
3 10
4 Berkembang Sangat Baik
25 80
Jumlah 32
100
Rekapitulasi diagram
batang nilai
peserta didik
dalam mengembangkan kemampuan bahasa anak melalui kegiatan bercakap-
cakap di TK Tunas Ceria, sebagai berikut :
Berdasarkan hasil observasi pada siklus II pertemuan ke 2 terhadap peseta didik pada saat pembelanjaran yang mengembangkan
kemampuan bahasa anak di kelas B. 1 dengan jumlah peserta 32 anak disajikan pada tabel berikut ini:
2 Anak 2 Anak
3 Anak 25 Anak
5 5
10 80
BB MB
BSH BSB
Keterangan
Jumlah Anak