Tempat dan Waktu Penelitian Bahan dan Alat

3.4 Pengamatan Gulma

Pengamatan gulma pada setiap unit sampel dimulai dengan mengidentifikasi spesies-spesies gulma, dan menentukan persentase penutupan gulma. Data spesies gulma digunakan untuk mengetahui tingkat dominansi gulma melalui nilai SDR, mengetahui frekuensi kemunculan relatif spesies gulma melalui indeks Berger Parker dan mengetahui keanekaragaman spesies gulma melalui indeks Shannon. Identifikasi spesies gulma didasarkan pada kenampakan luar atau sifat-sifat morfologi gulma. Bagian-bagian tubuh gulma yang diamati yaitu bagian vegetatif batang, perakaran, daun, dan modifikasi batang atau daun dan bagian generatif bunga, buah, atau biji Wahyudi, dkk., 2008. Gulma yang sudah teridentifikasi kemudian dikompilasi pada sebuah data sheet. Pengamatan persentase penutupan gulma dilakukan dengan cara mengestimasi secara visual persentase total penutupan gulma pada setiap unit sampel. Kemudian persentase total penutupan gulma tersebut dikerucutkan dengan menentukan persentase masing-masing spesies gulma yang menutupi unit sampel. Variabel pengamatan yang diamati pada penelitian ini adalah jenis spesies gulma, dan persentase penutupan gulma. Dominasi gulma dinyatakan dengan SDR Summed Dominance Ratio atau nisbah jumlah dominan sebagai berikut : SDR = FN + DN 2. Dengan catatan frekuensi nisbi FN = FM suatu jenis FM seluruh jenis gulma x100 . Dominansi nisbi DN = DM suatu jenisDM seluruh jenis gulma x100. FM frekuensi mutlak adalah jumlah petak yang memuat suatu jenis, sedangkan DM dominansi mutlak adalah penutupan suatu spesies dari seluruh petak. Indeks diversitas Shannon digunakan untuk mengetahui keanekaragaman spesies gulma. Indeks diversitas Shannon ditentukan dengan rumus sebagai berikut : H= - ∑ FN log FN Dengan catatan H = indeks Shannon, dan FN = frekuensi nisbi Indeks dominansi indeks Berger parker digunakan untuk mengetahui dominansi spesies gulma. Indeks Berger parker ditentukan dengan rumus sebagai berikut : IB = FN maks x 100 Dengan catatan IB = indeks Berger parker, dan FN = frekuensi nisbi

3.5 Analisis Data

Data di analisis secara deskriptif dan inferensial. Data jumlah spesies gulma, penutupan gulma, indeks Berger parker dan indeks Shannon dianalisis secara deskriptif. Hubungan antara umur tanaman dengan jumlah spesies gulma, persentase penutupan gulma total, indeks Berger parker dan indeks Shannon ditentukan dengan analisis regresi linier sederhana. Variabel bebas X adalah umur tanaman nanas, sedangkan variabel terikat Y adalah jumlah spesies gulma, persentase penutupan gulma total, indeks Berger parker dan indeks Shannon. Analisis data dilakukan pada taraf nyata 5 . Sedangkan hubungan antara indeks Berger parker dan SDR summed Dominance Ratio dianalisis menggunakan analisis korelasi.

Dokumen yang terkait

PENGARUH KONSENTRASI DAN CARA APLIKASI IBA (Indole Butyric Acid) TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT NANAS (Ananas comosus [L.] Merr) ASAL TUNAS MAHKOTA

4 36 45

PENGARUH KONSENTRASI IBA (Indole Butyric Acid) DAN JENIS MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT NANAS (Ananas comosus [L.] Merr) ASAL TUNAS MAHKOTA

2 28 61

PERUBAHAN KADAR AIR DAN SUHU TANAH AKIBAT PEMBERIAN MULSA ORGANIK PADA PERTANAMAN NANAS ( Ananas comosus ) PT GREAT GIANT PINEAPPLE (PT GGP) TERBANGGI BESAR LAMPUNG TENGAH

2 28 32

AGREGAT TANAH PADA PERTANAMAN NANAS ( Ananas comosus ) UMUR 6 BULAN SETELAH ROTASI TANAMAN RUMPUT TAIWAN (King grass) DI PT. GREAT GIANT PINEAPPLE TERBANGGI BESAR LAMPUNG TENGAH

4 29 48

SURVEI JUMLAH SPESIES, DOMINANSI, DAN PENYEBARAN GULMA PADA TINGKAT DIVISI, WILAYAH, DAN LOKASI PERKEBUNAN NANAS PT.GREAT GIANT PINEAPPLE PLANTATION GROUP 3 DI LAMPUNG

2 26 48

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DISIPLIN KERJA KARYAWAN PELAKSANA BAGIAN PROSES PENGALENGAN NANAS DI PT. GREAT GIANT PINEAPPLE

23 181 103

PENGARUH BERBAGAI DOSIS APLIKASI LIQUID ORGANIC BIOFERTILIZER TERHADAP AGREGAT TANAH PADA DAERAH RIZOSFER PERTANAMAN NANAS (Ananas comosus) PT GREAT GIANT PINEAPPLE

10 47 43

KARAKTERISASI DAN UJI KISARAN INANG BAKTERI PENYEBAB PENYAKIT BUSUK LUNAK PADA TANAMAN NANAS (Ananas comosus L. Merr.)

5 35 38

KEMANTAPAN AGREGAT TANAH PADA LAHAN PRODUKSI RENDAH DAN TINGGI DI PT GREAT GIANT PINEAPPLE

8 71 40

KAJIAN SIFAT FISIK TANAH PADA LAHAN PERTANAMAN NANAS (Ananas comosus L.) PRODUKSI TINGGI DAN RENDAH DI PT GREAT GIANT PINEAPPLE LAMPUNG TENGAH

5 35 38