9
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Air Domestik
Air merupakan kebutuhan utama bagi setiap insan di permukaan bumi baik manusia, hewan, maupun tumbuh- tumbuhan. Setiap kegiatan mereka tidak lepas
dari kebutuhan akan air, bahkan segala sesuatu yang hidup berasal dari air. Tubuh manusia itu sendiri, lebih dari 70 tersusun dari air, sehingga ketergantungannya
akan air sangat tinggi. Manusia membutuhkan air yang cukup untuk memenuhi kebutuhan pertanian, industri, maupun kebutuhan domestik, termasuk air bersih.
Hal ini berarti bahwa pertambahan jumlah penduduk yang terus menerus terjadi, membutuhkan usaha yang sadar dan sengaja agar sumber daya air dapat tersedia
secara berkelanjutan Cholil, 1998. Standar kebutuhan air ada 2 dua macam yaitu:
a. Standar kebutuhan air domestik Standar kebutuhan air domestik yaitu kebutuhan air yang digunakan pada tempat-tempat hunian pribadi untuk memenuhi
keperluan sehari-hari seperti memasak, minum, mencuci dan keperluan rumah tangga lainnya. Satuan yang dipakai adalah literoranghari.
b. Standar kebutuhan air non domestik Standar kebutuhan air non domestik adalah kebutuhan air bersih diluar keperluan rumah tangga Widyawan Irawan,
2006. Persyaratan kualitas menggambarkan mutu atau kualitas dari air baku air
bersih. Persyaratan ini meliputi persyaratan fisik, persyaratan kimia, persyaratan
biologis dan persyaratan radiologis. Syarat-syarat tersebut berdasarkan Permenkes No.416MenkesPERIX1990 dinyatakan bahwa persyaratan kualitas air bersih
adalah sebagai berikut: 1
Syarat-syarat fisik Secara fisik air bersih harus jernih, tidak berbau dan tidak berasa. Selain itu
juga suhu air bersih sebaiknya sama dengan suhu udara atau kurang lebih 25
o
C, dan apabila terjadi perbedaan maka batas yang diperbolehkan adalah 25
o
C ± 3
o
C. 2
Syarat-syarat Kimia Air bersih tidak boleh mengandung bahan-bahan kimia dalam jumlah yang
melampaui batas. Beberapa persyaratan kimia antara lain adalah : pH, total solid, zat organik, CO
2
agresif, kesadahan, kalsium Ca, besi Fe, mangan Mn, tembaga Cu, seng Zn, chlorida Cl, nitrit, flourida F, serta logam berat.
3 Syarat-syarat bakteriologis dan mikrobiologis
Air bersih tidak boleh mengandung kuman patogen dan parasitik yang mengganggu kesehatan. Persyaratan bakteriologis ini ditandai dengan tidak adanya
bakteri E. coli atau Fecal coli dalam air. 4
Syarat-syarat Radiologis Persyaratan radiologis mensyaratkan bahwa air bersih tidak boleh
mengandung zat yang menghasilkan bahan-bahan yang mengandung radioaktif, seperti sinar alfa, beta dan gamma.
2.2 Bentonit