Latar Belakang Masalah MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI DI KELAS IV SD NEGERI TANJUNG AGUNG KECAMATAN PADANG CERMIN KABUPATEN PESAWARAN

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang di atas, maka masalah dapat diidentifikasi sebagai berikut : 1. Aktivitas belajar siswa rendah 2. Rendahnya hasil belajar matematika siswa 3. Kurangnya sarana dan prasarana sekolah 4. Metode ceramah yang digunakan guru dalam pembelajaran sangat dominan

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang diuraikan di atas, maka rumusan masalah penelitian ini sebagai berikut : Apakah penerapan metode demontrasi dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika kelas IV SD Negeri Tanjung Agung Kecamatan Padang Cermin ?

D. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk : 1 mengningkatkan aktivitas pembelajaran matematika siswa dengan metode demontrasi. 2 Meningkatkan hasil belajar matematika dengan metode demonstrasi.

E. Manfaat Hasil Penelitian Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. Manfaat bagi Siswa Memudahkan siswa dalam belajar sehingga mencapai nilai KKM secara maksimal, khususnya dalam materi sudut. 2. Manfaat bagi Guru Memperoleh tindakan alternatif metode pembelajaran matematika, sebagai pedoman untuk melaksanakan pembelajaran dengan metode demonstrasi. 3. Manfaat bagi Sekolah a. Memfasilitasi pelajaran matematika baik secara kualitas maupun kuantitas. b. Meningkatkan kompetensi lulusan sehingga kredibilitas sekolah meningkat. BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Aktivitas Belajar

Aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran mempunyai peranan yang sangat penting, tanpa aktivitas belajar itu tidak mugkin akan berlangsung baik seperti yang diungkapkan Sardiman 2004 : 95 bahwa didalam belajar diperlukan aktivitas, sebab pada prinsipnya belajar adalah berbuat, berbuat untuk mengubah tingkah laku. Tidak ada belajar jika tidak ada aktivitas, itulah sebabnya aktivitas merupakan prinsip yang sangat penting didalam interaksi belajar mengajar. Semakin banyak aktivitas belajar yang dilakukan siswa dalam kegiatan pembelajaran, maka semakin ingat anak akan pentingnya pembelajaran itu dan tujuan pembelajaran akan lebih cepat tercapai. Terkait mengenai efektivitas suatu pembelajaran, Hamalik 2001 : 171 berpendapat bahwa pengajaran yang efektif adalah pengajaran yang menyediakan kesempatan belajar sendiri atau melakukan aktivitas sendiri. Dari keterangan di atas bearti dalam kegiatan pembelajaran harus ada aktivitas siswa didalamnya karena dengan adanya aktivitas tersebut akan mewujdkan suatu pembelajaran yang efektif. Oleh karena itu, diharapkan dengan danya proses pembelajaran yang efektif yang ditandai dengan adanya aktivitas siswa yang baik akan menyebabkan hasil belajar yang baik pula. Selanjutnya Hamalik 2001 : 175-176 mengungkapkan bahwa penggunaan asas aktivitas besar nilainya bagi pengajaran pada siswa karena : 1. Para siswa mencari pengalaman sendiri dan langsung mengalami sendiri. 2. Berbuat sendiri akan mengembangkan seluruh aspek pribadi siswa secara integral. 3. Memupuk disiplin kelas secara wajar dan suasana belajar menjadi demokratis. 4. Siswa bekerja menurut minat dan kemampuan sendiri. 5. Memupuk kerjasama yang harmonis dikalangan siswa. 6. Mempererat hubungan sekolah, masyarakat dan orang tua dengan guru. 7. pengajaran diselenggarakan secara realita dan kongrit sehingga mengembangkan pemahaman dan berpikir kritis serta menghindarkan verbalitas. 8. pengajaran disekolah menjai lebih hidup sebagaimana aktivitas dalam kehidupan sehari-hari dimasyarakat. Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa aktivitas belajar merupakan serangkaian kegiatan penbelajaran yag dilakukan siswa selama proses pembelajaran sehingga menimbulkan perubahan perilaku belajar pada diri siswa, misalnya dari tidak tahu menjdi tahu atau dari tidak mampu menjadi mampu.

B. Hasil Belajar

Menurut Hamalik 2002 : 155 Hasil belajar tampak sebagai terjadinya perubahan tingkahlaku pada siswa, yang dapat diamati dan diukur dalam perubahan pengetahuan, sikap dan keterampilan. perubahan dapat diartikan terjadinya peningkatan dan pengembangan yang lebih baik dibandingkan dengan sebelumnya, misalnya dari tidak tahu menjadi tahu, sikap tidak sopan menjadi sopan.

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PROBLEM SOLVING PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV SD NEGERI 1 SUNGAILANGKA KECAMATAN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN

0 7 40

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGAPADA MATA PELAJARAN IPA KELAS IV SD NEGERI 7 BAGELEN KECAMATAN GEDONGTATAAN KABUPATEN PESAWARAN TAHUN PELAJARAN 2012

0 10 67

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS IV SD N 2 TAMBAHREJO KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 4 39

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS IV SD N 2 TAMBAHREJO KECAMATAN GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 23 109

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA BANGUN DATAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI BAGI SISWA KELAS IV SD NEGERI I TRIMULYO KECAMATAN TANJUNG BINTANG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN AJARAN 2014/2015

0 5 49

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS V SD NEGERI 173490 SIMBARA KECAMATAN TARABINTANG KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN T.P. 2015/2016.

0 3 25

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKN DENGAN MENGGUNAKAN METODE THINK PAIR SHARE DI KELAS IV SD NEGERI 104233 BANDAR LABUHAN KECAMATAN TANJUNG MORAWA.

0 4 24

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI DI KELAS V SD NEGERI 104202 BANDAR SETIA TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 2 26

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI DI KELAS IV SD NEGERI 040446 KABANJAHE TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 1 13

Meningkatkan kedisiplinan dan hasil belajar siswa kelas IV pada mata pelajaran matematika menggunakan pendekatan kontekstual di SD Negeri Jetis Bantul.

1 2 353