Rumusan Masalah Hipotesis Penelitian Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian Garis Besar Isi

merupakan alat yang dapat membantu para pengelola pendidikan khususnya guru untuk lebih menjadi berdaya guna dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Perencanaan dapat menolong pencapaian suatu sasaran secara lebih ekonomis, tepat waktu dan memberi peluang untuk lebih mudah dikontrol dan dimonitor dalam pelaksanaannya. Perencanaan dapat membantu, akan tetapi perencanaan itu sendiri harus dipakai dalam suatu kombinasi yang harmonis dengan alat-alat yang lainnya seperti misalnya pengawasan dan evaluasi dalam proses belajar mengajar. Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk mengangkat masalah tersebut sebagai bahan penelitian dengan judul: “Efektivitas Penggunaan Model Perencanaan Pembelajaran Kemp dalam Pembelajaran Matematika Siswa Kelas Xc MAN I Makassar”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana pelaksanaan model perencanaan pembelajaran Kemp dalam pembelajaran matematika Siswa Kelas Xc MAN I Makassar? 2. Bagaimana pembelajaran matematika Siswa Kelas Xc MAN I Makassar? 3. Apakah model perencanaan pembelajaran Kemp efektif diterapkan dalam pembelajaran matematika Siswa Kelas X MAN I Makassar?

C. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah di atas maka hipotesis penelitian ini adalah : “Model perencanaan pembelajaran Kemp efektif diterapkan dalam pembelajaran matematika Siswa Kelas X MAN I Makassar”.

D. Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional variabel dimaksudkan untuk memberikan gambaran yang jelas tentang variabel-variabel yang diperhatikan. Definisi operasional variabel dalam penelitian ini diuraikan sebagai berikut:

1. Model Perencanaan Pembelajaran Kemp

Model perencanaan pembelajaran Kemp adalah kerangka konseptual yang digunakan sebagai pedoman atau rujukan dalam melakukan kegiatan proses belajar mengajar, yang terdiri atas beberapa tahap yaitu: General Purposes, Learner Characteristic, Learning objevtives, Subject Content, Pre Assesment, Teaching Learning Activities Resources, Support services, dan Evaluation.

2. Pembelajaran Matematika

Belajar adalah suatu proses yang terjadi yang dilakukan dengan sadar karena adanya usaha untuk mengadakan perubahan terhadap diri manusia yang melakukannya dengan maksud untuk mendapatkan perubahan dalam dirinya berupa perubahan pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Pembelajaran merupakan suatu sistem, yang terdiri dari berbagai komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lain. Komponen tersebut meliputi: tujuankompetensi, materi, metode dan evaluasi. Keempat komponen pembelajaran tersebut harus diperhatikan oleh guru dalam memilih atau menentukan pendekatan dan model pembelajaran. Jadi, pembelajaran matematika adalah suatu proses yang dilakukan untuk dapat meningkatkan kemampuan prestasi belajar siswa pada pelajaran matematika dengan sistematis.

E. Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan penelitian a Untuk mengetahui pelaksanaan model perencanaan pembelajaran Kemp dalam pembelajaran matematika Siswa Kelas Xc MAN I Makasssar. b Untuk mengetahui bagaimana pembelajaran matematika Siswa Kelas Xc MAN I Makassar. c Untuk mengetahui efektivitas model perencanaan pembelajaran Kemp dalam pembelajaran matematika Siswa Kelas Xc MAN I Makassar. 2. Manfaat Penelitian a Mengaktifkan siswa dalam proses belajar mengajar serta mengatasi kesulitan guru dan siswa dalam proses pembelajaran. b Menambah wawasan guru dan siswa tentang pembelajaran matematika yang menggunakan model perencanaan pembelajaran Kemp.

F. Garis Besar Isi

Untuk mengetahui secara umum dari pembahasan ini, maka penulis terlebih dahulu mengemukakan sistematika umum yang termuat dalam tiap-tiap bab dari skripsi ini sebagai berikut: Bab pertama, Pendahuluan yang meliputi Latar Belakang, Rumusan Masalah yang terdiri dari Bagaimana pelaksanaan model perencanaan pembelajaran Kemp dalam pembelajaran matematika Siswa Kelas Xc MAN I Makassar?, Bagaimana pembelajaran matematika Siswa Kelas X MAN I Makassar? Apakah model perencanaan pembelajaran Kemp efektif dalam pembelajaran matematika Siswa Kelas Xc MAN I Makassar?. Hipotesis, Pengertian Operasional Variabel, Tujuan dan Kegunaan Penelitian, Garis Besar Isi. Bab kedua, Tinjauan Pustaka yang terdiri dari: Model Perencanaan Pembelajaran Kemp, Pembelajaran Matematika, dan Efektivitas Model Perencanaan Pembelajaran Kemp. Bab ketiga, Metode Penelitian yang meliputi : Variabel dan Desain Penelitian, Definisi Operasional variabel, Populasi dan Sampel, Instrumen Penelitian, Teknik Pengumpulan Data, dan Teknik Analisis Data. Bab keempat, Hasil Penelitian dan Pembahasan yang terdiri dari : Deskripsi pelaksanaan Model Perencanaan Pembelajaran Kemp dalam pembelajaran matematika siswa kelas Xc MAN I Makassar, Deskripsi hasil pembelajaran matematika siswa kelas XI MAN I Makassar dengan menggunakan Model Perencanaan Pembelajaran Kemp. Efektifitas Penggunaan Model Perencanaan Pembelajaran Kemp Dalam Pembelajaran matematika siswa kelas Xc MAN I Makassar.