Kerangka Pikir LANDASAN TEORI

E. Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pernyataan. 40 Artinya bisa ditentukan kerangka benar atau salahnya lewat pengujian atau pembuktian secara empiris, itulah yang disebut hipotesis. Jadi hipotesis adalah pernyataan bisa diuji kebenarannya dan yang bisa menjadi solusi atau jawaban suatu masalah. Berdasarkan latar belakang masalah, teori dan kerangka pikir yang telah ditemukan maka hipotesis yang di ajukan oleh peneliti adalah dengan berpedoman pada tingkat signifikansi 5 maka secara umum dapat dirumuskan hipotesis statistik sebagai berikut: Jika t hitung t tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima Jika t hitung ≥ t tabel maka Ho diterima dan Ha ditolak Dimana: Ho : Hipotesis yang menyatakan tidak ada hubungan antara pendekatan client centered dengan Hasil belajar. Artinya pendekatan client centered tidak efektif untuk meningkatkan hasil belajar. Ha : Hipotesis yang menyatakan adanya hubungan pendekatan client centered dengan Hasil belajar. Artinya pendekatan client centered efektif untuk meningkatkan hasil belajar. 40 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RD, Cet. XIII Bandung: Alfabeta,2011 hlm 64

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian eksperimen. Menurut sugiono penelitian eksperiment didefinisikan sebagai metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu, terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan. 41 Peneliti menggunakan jenis penelitian ini karena dalam penelitian ini menggunakan perlakuan treatment pendekatan client centered yang diberikan oleh peneliti kepada peserta didik yang mengalami hasil belajar rendah.

B. Desain Penelitian

Desain eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre- eksperimental desigs. Bentuk desain yang digunakan peneliti adalah pola one-group pretest posttest desigen, dimana subjek diberikan dua kali instrument sebelum dilakukan perlakuan pretest, dan sesudah diberikan perlakuan post-test. 42 Peneliti menggunakan bentuk desain ini karena peneliti menggunakan sampel kelas VIII H dengan menggunakan purposive samplingDalam penelitian ini, peneliti mengukur 41 Sugiono, Metode Penelitian Kualitatif dan RD Bandung, Alfabet, 2009, Hlm. 72. 42 Ibid, Sugiono, Hlm 72-74 hasil belajar peserta didik dengan menggunakan jenis penelitian komperatif dua sampel, dengan menggunakan sampel korelasi. 43 Maka pengukuran hasil belajar dilakukan sebanyak dua kali, yaitu sebelum dan sesudah diberikan perlakuan treatment pendekatan client centered. Sebelum dilakukan pre-test perlakuan treatment pendekatan client centered dilakukan pengukuran menggunakan tes untuk mengetahui hasil belajar peserta didik, kemudian diberikan perlakuan treatment pendekatan client centered. Setelah dilakukan pengukuran kembali post-test dengan menggunakan tes yang sama, guna melihat ada atau tidaknya pengaruh setelah diberikan perlakuan treatment pendekatan client centered terhadap subjek yang diteliti. Untuk melihat hasil belajar peserta didik peneliti menggunakan tes dari guru bidang studi terkait, dengan soal yang telah disiapkan. Desain penelitian dapat dilihat pada gambar 2 sebagai berikut: Pengukuran Pengukuran pre-test perlakuan post-test Gambar 2 Pola One-Group Pretest-Posttest Design 43 Ema Yunita ”Layanan Bimbingan Pribadi Sosial Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik ” Skripsi Jurusan Bimbingan Konseling Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan IAIN Raden Intan Lampung,2015 O 1 X O 2

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK MANAJEMEN DIRI UNTUK MENGURANGIKECANDUAN GAME ONLINE PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 11 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2016 2017

2 20 152

PENGARUH LAYANAN KONSELING KELOMPOK PENDEKATAN ANALISIS TRANSAKSIONAL TERHADAP KETERAMPILAN KOMUNIKASI PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 18 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2015 2016

2 18 151

PENGARUH TEKNIK MODELLING DALAM BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 08 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2016 2017

1 3 192

EFEKTIVITAS KONSELING SEBAYA DI SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 8 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2016 2017

0 0 205

PENDEKATAN KONSELING KELOMPOK ANALISIS TRANSAKSIONAL UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP NEGERI 1 JUMAPOLO TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

0 0 17

EFEKTIVITAS BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIKMODELLING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII G SMP NEGERI 9 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2016/2017 - Raden Intan Repository

0 0 99

EFEKTIVITAS LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK MODELING DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII DI SMP NEGERI 3 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2017/2018 - Raden Intan Repository

0 1 117

EFEKTIVITAS KONSELING INDIVIDUAL DENGAN TEKNIK SELF MANAGEMENT DALAM MENINGKATKAN TANGGUNG JAWAB BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP PERINTIS 2 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAM 2017/2018 - Raden Intan Repository

0 0 126

KONSELING INDIVIDUAL MENGATASI PERILAKU MEMBOLOS MENGGUNAKAN PENDEKATAN BEHAVIORAL DENGAN TEKNIK SELF-MANAGEMENT PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII DI SMP NEGERI 5 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2017/2018 - Raden Intan Repository

0 3 99

EFEKTIVITAS KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK CLIENT CENTERED UNTUK MENINGKATKAN PERCAYA DIRI PESERTA DIDIK KELAS X SMK NEGERI 5 BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 1 120