Populasi Sampel Populasi dan Sampel

Risan Pristio, 2015 FAKTOR-FAKTOR YANG MELATARBELAKANGI PERILAKU MEROKOK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

A. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi merupakan keseluruhan dari obyek atau subyek yang akan diteliti oleh penulis, menurut Sugiyono 2009:117 ‘populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : obyek atau subyek yang memiliki kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulannya ’. Sedangkan menurut Sudjana 1992:6 ‘populasi adalah totalitas semua nilai mungkin, baik hasil menghitung maupun pengukuran kuantitatif atau kualitatif dari pada karakteristik tertentu mengenai sekumpulan objek yang lengkap dan jelas ’. Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah semua siswa dan siswi kelas VII, VIII dan IX SMP Negeri 6 Bandung yang berjumlah 864 siswa.

2. Sampel

Dikarenakan keterbatasan waktu, tenaga dan dana maka dalam penelitian ini penulis merasa perlu untuk mengambil sampel dari populasi yang telah ditentukan. Menurut Arikunto 2010:174 jika kita hanya akan meneliti sebagian populasi, maka penelitian tersebut disebut penelitian sampel. Sifat dari sampel sendiri harus representatif yaitu dapat mewakili populasi yang diteliti. Sudjana 1992:167 mengungkapkan bahwa pengambilan sebagian dari populasi berdasarkan seadanya data atau kemudahannya mendapatkan data tanpa perhitungan kerepresentatifannya, dapat digolongkan ke dalam sampling seadanya. Mengacu pada rumus pengmbilan sampel menurut Slovin Nugraha Setiawan, 2007 hlm 6 dengan rumus sebagai berikut: Risan Pristio, 2015 FAKTOR-FAKTOR YANG MELATARBELAKANGI PERILAKU MEROKOK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu � = � �. � + Keterangan : n : ukuran sampel N : ukuran populasi d : tingkat kesalahan Untuk mengetahui sampel dari data populasi sebanyak 864 adalah dengan cara sebagai berikut: � = . , + = . = . dibulatkan menjadi 273 siswa Dengan taraf kesalahan 5 siswa dan siswi kelas VIII dan IX di SMP Negeri 6 Bandung dengan populasi 864 didapatkan sampel yaitu sebesar 273 siswa. Teknik pengambilan sampel tersebut diperoleh dengan cara cluster sampling dengan mengambil beberapa kelas secara acak di SMP Negeri 6 Bandung yang terdiri dari 27 kelas. Kemudian peneliti mengambil masing-masing 3 kelas dari setiap tingkat secara acak, sehingga jumlah kelas yang diambil adalah 9 kelas.

B. Metode Penelitian