Perbaikanrevisi Penyuntingan Evaluasi PENERAPAN TEKNIK SHOW NOT TELL DENGAN MEMORI OTOBIOGRAFI DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERITA PENDEK : Penelitian Eksperimen Kuasi pada Siswa Kelas XI SMA Kartika XIX-2 Bandung Tahun Ajaran 2014/2015.

Cahyaning Syafa Mawarni, 2015 Penerapan Teknik Show Not Tell Dengan Memori Otobiografi Dalam Pembelajaran Menulis Cerita Pendek Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 4 Setelah pembaca memberikan umpan balik, tidak ada salahnya untuk mendapatkan kejelasan. Untuk pembaca: 1 Bacalah isinya saja. Abaikan tata bahasa dan ejaan hingga saatnya nanti. 2 Pertama tunjukkan kepada penulis kata-kata, frase, dan bagian utama mana yang paling baik bagi pembaca. 3 Utarakan kepadanya pertanyaan apapun yang terlintas dalam pikiran saat anda membaca tulisan itu. 4 Katakan kepada penulis jika menurut Anda tulisan ini berhasil mencapai tujuan yang direncanakan. 5 Akhirnya, katakan kepadanya bagaimana tulisan tersebut dapat kuat dan lebih jelas.

d. Perbaikanrevisi

Setelah mendapatkan umpan balik tentang mana yang baik dan mana yang perlu diperbaiki, siswa mulai memilah mana saja hal yang harus diperbaiki.

e. Penyuntingan

Pada tahap ini siswa memperbaiki semua kesalahan, tata bahasa, dan tanda baca. f. Penulisan Kembali Setelah tahap penyuntingan siswa menulis kembali tulisannya, masukan isi-isi yang baru dan perubahan saat penyuntingan. Tulisan yang sudah disunting kemudian disusun menjadi sebuah teks cerita pendek yang didalamnya mencakup struktur, unsur, aspek formal, dan kepaduan EYD.

g. Evaluasi

Setiap siswa bersama teman sebangkunya memeriksa kembali teks cerita pendek yang sudah ditulis. Hal yang diperhatikan mencakup struktur, unsur, aspek formal, dan kepaduan EYD. Cahyaning Syafa Mawarni, 2015 Penerapan Teknik Show Not Tell Dengan Memori Otobiografi Dalam Pembelajaran Menulis Cerita Pendek Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Pertemuan Kedua dan Ketiga Perlakuan PENUTUP a. siswa bersama dengan guru menyimpulkan pembelajaran. b. Siswa melakukan reaksi terhadap kegiatan pembelajaran. 10 Menit Kegiatan Kegiatan Pembelajaran Waktu PEMBUKA a. Siswa dengan penuh syukur dan khusyuk membaca doa bersama di dalam kelas. b. Guru mengulas kembali materi yang sudah dipelajari pada pertemuan sebelumnya. c. Siswa merespon materi tentang keterkaitan materi pembelajaran yang sudah dipelajari dengan materi pembelajaran yang akan dipelajari. d. Siswa menerima informasi tentang kompetensi, materi, tujuan, manfaat dan langkah-langkah pembelajaran yang akan dilakukan. e. Guru memotivasi dan mengondisikan kelas sampai peserta didik siap mengikuti pembelajaran. 10 Menit INTI a. Berbagi Setelah pada pertemuan sebelumnya melakukan pola putaran tahap pertama hingga tahap ketujuh, pada pertemuan hari ini siswa diarahkan untuk menukarkan kembali teks cerita pendek yang kemarin sudah dibuat dengan teman sebangkunya. Kemudian satu sama lain saling mengoreksi kembali teks cerita pendek yang sudah dibuat kemarin. Hal yang harus dilakukan bagi penulis dan pembaca pada saat melakukan proses berbagi, sebagai berikut. Untuk penulis: 1 Katakan kepada pembaca apa yang ingin dicapai dnegan menulis cerita itu; 60 Menit Cahyaning Syafa Mawarni, 2015 Penerapan Teknik Show Not Tell Dengan Memori Otobiografi Dalam Pembelajaran Menulis Cerita Pendek Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2 Tak ada yang salah dan benar dalam hal ini, karena itu tinggalkanlah sementara ego Anda. Sambutlah semua umpan balik tanpa melibatkan emosi. Sehingga nantinya Anda mampu memilih masukan yang akan diterima atau diabaikan; 3 Dengarkan saja, jangan mencoba untuk menjelaskan kepada pembaca; 4 Setelah pembaca memberikan umpan bali, tidak ada salahnya untuk mendapatkan kejelasan. Untuk pembaca: 1 Bacalah isinya saja. Abaikan tata Bahasa dan ejaan hingga saatnya nanti; 2 Pertama tunjukan kepada penulis kata-kata, frase, dan bagian utama mana yang paling baik bagi pembaca; 3 Utarakan kepadanya pertanyaan apapun yang terlintas dalam pikiran saat anda membaca tulisan itu; 4 Katakan kepada penulis jika menurut Anda tulisan ini berhasil mencapai tujuan yang direncanakan; 5 Akhirnya, katakan kepadanya bagaimana tulisan tersebut dapat kuat dan lebih jelas.

a. Perbaikanrevisi

Dokumen yang terkait

PENGARUH GAYA BELAJAR SISWA TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM GERAK PADA MANUSIA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (Studi Kuasi Eksperimen Pada Siswa Kelas XI di SMA Negeri 16 Bandar Lampung Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2011/2012)

1 7 57

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI PEMBELAJARAN KEANEKARAGAMAN HAYATI (Studi Kuasi Eksperimen Pada Siswa Kelas X SMA N 1 Natar Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 19 58

KEMAMPUAN MENULIS CERITA PENDEK SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 GADINGREJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 4 56

PENERAPAN METODE DISCOVERY LEARNING MELALUI TEKNIK “BARENDISTUP” DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS ULASAN CERPEN

1 3 12

PEMBELAJARAN MENULIS TEKS CERITA PENDEK DENGAN MENGGUNAKAN METODE FISHBOWL PADA SISWA SMA

1 8 6

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE IMAGE STREAMING DALAM PEMBELAJARAN MENULIS CERITA PENDEK PADA SISWA KELAS XI SMA DARUL FALAH CIHAMPELAS

0 1 6

View of PENERAPAN METODE MENCARI PASANGAN DENGAN MEDIA KARTU JODOH DALAM MENULIS KREATIF CERITA PENDEK

0 0 10

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MENULIS CERITA PENDEK (STUDI KASUS DI KELAS XI SMK NEGERI 5 SURAKARTA)

0 2 17

MENINGKATKAN MEMORI JANGKA PENDEK DENGAN KARAWITAN

0 0 11

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS CERITA PENDEK BERDASARKAN PENGALAMAN PRIBADI MELALUI METODE SPIDER CONCEPT MAP (Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas IX E SMP Negeri 1 Pandak, Kabupaten Bantul Tahun Ajaran 20112012) TESIS Disusun untuk memenuhi sebagia

0 0 250