RUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN MANFAAT PENELITIAN TINJAUAN PUSTAKA

kunjung usai. Disamping itu kenaikan harga sembako yang kian tinggi semakin menghimpit kehidupan nelayan. Disisi lain ketergantungan pada alam mengakibatkan tingkat pendapatan nelayan mengalami penurunan. Pada akhir-akhir ini diberitakan bahwasanya sebagian kondisi kelautan di pulau Jawa mengalami gelombang laut yang tinggi. Bahkan ada beberapa nelayan selama dua bulan masih terjebak dilaut akibat cuaca yang kurang bersahabat. Bagi nelayan yang benar-benar menggantungkan hidupnya dari laut dan tidak memiliki pekerjaan sampingan lain, kondisi demikian memang sangat sulit untuk bertahan hidup. Namun semua ini tak hanya selesai dengan tinggal diam, oleh karena itu harus ada usaha dalam menyiasati kehidupan nelayan agar lebih baik dan layak. 2 Kusnadi. Polemik Kemiskinan Nelayan. Jogjakarta. Pustaka Jogja. 2004; hal 25

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai berikut: 1 Bagaimana karakteristik sosial ekonomi nelayan pantai utara desa Bajomulyo Kecamatan Juwana Kabupaten Pati? 2 Bagaimana pola hubungan kerja antara nelayan pemilik kapal purse seine dengan buruh di Pangkalan Pendaratan Ikan PPI Unit 2 pantai utara desa Bajomulyo Kecamatan Juwana Kabupaten Pati?

C. TUJUAN PENELITIAN

Adapun tujuan dari dilaksanakannya penelitian ini adalah: 1 Untuk mengetahui karakteristik sosial ekonomi nelayan pantai utara di desa Bajomulyo Kecamatan Juwana Kabupaten Pati. 2 Untuk mengetahui hubungan kerja antara nelayan pemilik kapal purse seine dengan buruh di Pangkalan Pendaratan Ikan PPI Unit 2 desa Bajomulyo Kecamatan Juwana Kabupaten Pati.

D. MANFAAT PENELITIAN

Dalam penelitian ini memiliki beberapa manfaat antara lain sebagai berikut: a Manfaat akademis 1 Penelitian ini dapat menambah khasanah pengetahuan, bahan informasi dan kajian ilmiah bagi penelitian mengenai kehidupan para nelayan di pantai utara. 2 Dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk penelitian sejenis yaitu penelitian yang terkait dengan hubungan kerja antara pemilik kapal purse seine dengan buruh di PPI Unit 2 desa Bajomulyo Kecamatan Juwana Kabupaten Pati. b Manfaat Praktis 1 Dapat mendeskripsikan secara sederhana tentang pola hubungan kerja antara nelayan pemilik kapal purse seine dan buruh di Pangkalan Pendaratan Ikan PPI Unit 2 desa Bajomulyo Kecamatan Juwana Kabupaten Pati. 2 Dapat menjelaskan karakteristik sosial ekonomi terkait fenomena kehidupan nelayan di desa Bajomulyo Kecamatan Juwana Kabupaten Pati. 3 Dapat dijadikan rekomendasi bagi pemerintah daerah dalam melaksanakan pembangunan dibidang perikanan laut dan peningkatan kesejahteraan khususnya bagi para nelayan.

E. TINJAUAN PUSTAKA

1 Perspektif Sosiologi Pada hakikatnya berdasar sifat dasar manusia secara kodrati ialah saling berhubungan dengan sesama. Sebagaimana Aristoteles mengatakan bahwa manusia adalah Zoon Politicon atau Man is Naturally a community animal yang berarti bahwa manusia secara kodrati saling berhubungan dengan Sesama.³ Dalam ilmu kemasyarakatan yakni sosiologi cenderung mempelajari pergaulan hidup atau interaksi antar manusia sekaligus mempelajari perilaku sosial yang menjelaskan kondisi lingkungan mereka 3 Sutaryo. Sosiologi Sebuah Pengantar. Jogjakarta. Fisip UGM.1997; hal 20 Dalam hubungan kerja interaksi sosial nelayan menggunakan teori sosiologi, yang mengarah pada disiplin ilmu yakni paradigma. Paradigma adalah pandangan mendasar dari ilmuwan tentang apa yang menjadi persoalan yang semestinya dipelajari oleh suatu cabang ilmu pengetahuan. 4 Berdasarkan rumusan tersebut selanjutnya Ritzer menyatakan bahwa sosiologi didominasi oleh tiga paradigma yaitu: paradigma fakta sosial, perilaku sosial dan definisi sosial. Beberapa paradigma dalam kerangka teoritis, perspektif sosiologis yang digunakan adalah paradigma perilaku sosial. Perilaku sosial memusatkan hubungan antar individu dan lingkungan yang terdiri atas obyek sosial dan non sosial. Tingkahlaku individu yang berlangsung dalam hubungannya dengan faktor lingkungan menghasilkan akibat-akibat atau perubahan dalam faktor lingkungan menimbulkan perubahan tingkahlaku. Jadi dalam hubungan ini terdapat hubungan fungsional antara tingkahlaku dengan perubahan yang terjadi dalam lingkungan aktor. Disamping itu Ritzer menyampaikan bahwa pada proses interaksi dimana aktor tidak hanya sekedar penangkap pasif terhadap stimulus yang diterimanya.

F. LANDASAN TEORI