25
3.5 Skala Pengukuran Variabel
Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dengan Skala Likert,
variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item
instrumen yang dapat berupa pertanyaan atau pernyataan. Jawaban setiap item instrumen yang menggunakan Skala Likert mempunyai gradasi dari sangat positif
sampai sangat negatif, yang dapat berupa kata-kata antara lain: Sangat setuju = 5
Setuju = 4
Netral = 3
Tidak setuju = 2 Sangat tidak setuju = 1
Instrumen penelitian yang menggunakan skala Likert dapat dibuat dalam bentuk checklist ataupun pilihan ganda.
3.6 Populasi dan Sampel Penelitian
3. 6. 1 Populasi
Sugiyono 2011:90 mengemukakan populasi adalah wilayah generelisasi yang terdiri dari atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh wisatawan yang datang berkunjung ke objek-objek wisata di Kabupaten Simalungun.
Universitas Sumatera Utara
26
3. 6. 2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode random
sampling, yaitu pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak dan dimana tiap unsur yg membentuk populasi diberi kesempatan yang sama
untuk terpilih menjadi sampel. Sugiyono, 2011:93 Dalam penarikan sample maka jumlahnya harus representative untuk
nantinya hasil bisa digeneralisasi. Untuk memenuhi persyaratan tersebut diambil menggunakan rumus Slovin, yaitu:
n =
N +N e
2
Keterangan: n
= jumlah sampel N
= ukuran populasi e atau d
= persentase kelonggaran karena ketidaktelitian dan kesalahan dalam pengambilan sampel 10
Diketahui jumlah wisatawan yang mengunjungi Kabupaten Simalungun pada tahun terakhir adalah 359.751 orang. Apabila menggunakan nilai margin of
error sebesar 10 maka hasil perhitungan dari rumus diperoleh n jumlah responden sebagai berikut :
n =
359.75 +359.75
.
2
=
99.99 dibulatkan menjadi 100
Universitas Sumatera Utara
27
Dari perhitungan tersebut didapat 100 orang. Dengan demikian sampel yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 100 responden.
Penentuan sampel dilakukan dengan cara Accidental Sampling, yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara
kebetulan bertemu dan dipandang orang tersebut cocok dan dapat dijadikan sebagai sumber data Sugiyono, 1999.
3.7 Jenis Dan Sumber Data
Jenis data dalam penelitian ini adalah : 1.
Data primer Data primer, adalah data yang dihimpun secara langsung dari sumbernya dan
diolah sendiri oleh lembaga bersangkutan untuk dimanfaatkan Ruslan, 2006:138. Data primer diperoleh dengan cara memberikan kuesioner kepada
wisatawan yang datang mengunjungi objek wisata di Kabupaten Simalungun. 2.
Data sekunder Data sekunder, adalah data peneitian yang diperoleh secara tidak langsung
melalui media perantara dihasilkan pihak lain atau digunakan oleh lembaga lainnya yang bukan merupakan pengolahnya, tetapi dimanfaatkan dalam suatu
penelitian tertentu Ruslan, 2006:138. Seperti data perusahaan, jurnal, buku- buku pendukung, penelusuran internet dan lainnya.
3.8 Metode Pengumpulan Data
1. Kuesioner
Memberikan daftar pertanyaan kepada wisatawan yang berkunjung ke objek wisata di Kabupaten Simalungun yang telah ditetapkan sebagai sampel atau
responden penelitian.
Universitas Sumatera Utara
28
2. Studi dokumentasi
Dilakukan dengan cara mengumpulkan dan mempelajari data-data yang diperoleh dari berbagai macam buku pendukung, jurnal dan informasi dari
internet yang berhubungan dengan penelitian.
3.9 Uji Validitas Dan Reliabilitas