Deskripsi Hasil pengumpulan Data

commit to user lxxxvi 2 0.4 12 0.64 3 0.8 13 0.44 4 0.81 14 0.49 5 0.65 15 0.64 6 0.96 16 0.61 7 0.65 17 0.64 8 0.44 18 0.89 9 0.89 19 0.8 10 0.41 20 0.64 Ternyata hasil Tb 2 adalah sebesar 12.85. Setelah dilakukan perhitungan Tt 2 , ternyata hasilnya adalah 151.61. Langkah berikutnya adalah dengan menghitung r 11 yang akhirnya didapati hasil sebesar 0.9634. Hasil ini memberikan keterangan bahwa angket mempunyai reliabilitas sangat tinggi menurut Suharsimi Arikunto

B. Deskripsi Hasil pengumpulan Data

commit to user lxxxvii 1. Angket Minat membaca Setelah dilakukan pengumpulan data dengan menggunakan angket, dirangkum hasil pengumpulannya dalam tabel berikut ini. Tabel 10. Rangkuman Hasil Pengumpulan Data Minat Membaca MINAT MEMBACA Frequency Percent Valid Percent Cumultv. Percent Valid 24.00 1 2.5 2.5 2.5 26.00 1 2.5 2.5 5.0 27.00 1 2.5 2.5 7.5 28.00 2 5.0 5.0 12.5 29.00 2 5.0 5.0 17.5 30.00 2 5.0 5.0 22.5 31.00 4 10.0 10.0 32.5 32.00 6 15.0 15.0 47.5 33.00 7 17.5 17.5 65.0 34.00 5 12.5 12.5 77.5 commit to user lxxxviii 35.00 3 7.5 7.5 85.0 36.00 2 5.0 5.0 90.0 37.00 3 7.5 7.5 97.5 38.00 1 2.5 2.5 100.0 Total 40 100.0 100.0 Ukuran tendensi sentral data adalah sebagai berikut: Tabel 11. Ukuran Tendensi Sentral Data Minat Membaca Descriptive Statistics N Range Minimum Maximum Mean Std. Deviation Variance MINAT MEMBACA 40 14.00 24.00 38.00 32.3500 3.11777 9.721 Valid N listwise 40 2. Angket Penguasaan kosakata Setelah dilakukan pengumpulan data dengan menggunakan angket, dirangkum hasil pengumpulannya dalam tabel berikut ini. commit to user lxxxix Tabel 12. Rangkuman Hasil Pengumpulan Data Penguasaan Kosakata PENGUASAAN KOSAKATA Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid 22.00 1 2.5 2.5 2.5 24.00 1 2.5 2.5 5.0 25.00 1 2.5 2.5 7.5 26.00 2 5.0 5.0 12.5 27.00 2 5.0 5.0 17.5 28.00 1 2.5 2.5 20.0 29.00 5 12.5 12.5 32.5 30.00 2 5.0 5.0 37.5 31.00 9 22.5 22.5 60.0 32.00 7 17.5 17.5 77.5 33.00 3 7.5 7.5 85.0 34.00 1 2.5 2.5 87.5 35.00 3 7.5 7.5 95.0 36.00 2 5.0 5.0 100.0 Total 40 100.0 100.0 Ukuran tendensi sentral data penguasaan kosakata adalah sebagai berikut: Tabel 13. Ukuran Tendensi Sentral Data Penguasaan Kosakata commit to user xc Descriptive Statistics N Range Minimum Maximum Mean Std. Deviation Variance PENGUASAAN KOSAKATA 40 14.00 22.00 36.00 30.5750 3.19364 10.199 Valid N listwise 40 3. Angket Kemampuan Menulis Argumentasi Setelah dilakukan pengumpulan data dengan menggunakan angket, dirangkum hasil pengumpulannya dalam tabel berikut ini. Tabel 14. Rangkuman Hasil Pengumpulan Data Kemampuan Menulis Argumentasi Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid 36.00 1 2.5 2.5 2.5 38.00 1 2.5 2.5 5.0 39.00 1 2.5 2.5 7.5 40.00 2 5.0 5.0 12.5 commit to user xci 41.00 2 5.0 5.0 17.5 42.00 2 5.0 5.0 22.5 43.00 4 10.0 10.0 32.5 44.00 3 7.5 7.5 40.0 45.00 9 22.5 22.5 62.5 46.00 6 15.0 15.0 77.5 47.00 3 7.5 7.5 85.0 48.00 1 2.5 2.5 87.5 49.00 3 7.5 7.5 95.0 50.00 2 5.0 5.0 100.0 Total 40 100.0 100.0 Ukuran tendensi sentral data kemampuan menulis argumentasi dijelaskan berikut ini dengan menggunakan SPSS versi 11.00 Tabel 15. Ukuran Tendensi Sentral Data Kemampuan Menulis Argumentasi Descriptive Statistics N Range Minimum Maximum Mean Std. Deviation Variance MENULIS ARGUMENTA SI 40 14.00 36.00 50.00 44.5000 3.20256 10.256 Valid N listwise 40 commit to user xcii C. Analisis Data 1. Uji Prasyarat Analisis a. Uji Normalitas Data Minat membaca Pengujian nomalitas digunakan metode Liliefors One-Sample Kolmogorov- Smirnov Test. Perhitungannya menggunakan pengo-lah data SPSS versi 11.00 yang hasilnya dapat dilihat dalam tabel berikut ini: Tabel 16. Uji Normalitas Data Minat Membaca One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test MINAT MEMBACA N 40 Normal Parameters Mean 32.3500 Std. Deviation 3.11777 Most Extreme Differences Absolute .130 Positive .073 Negative -.130 Kolmogorov- Smirnov Z .824 commit to user xciii Asymp. Sig. 2- tailed .505 Berdasarkan hasil pengolahan data di atas, dapat disimpulkan hasil pengujian normalitas yaitu: Nilai Kolmogorov-Smirnov Z = 0.824 lebih besar daripada p = 0.05, maka menurut Burhanudin 2002:110 data berdistribusi normal. b. Uji Normalitas Data Penguasaan Kosakata Pengujian nomalitas digunakan metode Liliefors One-Sample Kolmogorov- Smirnov Test. Perhitungannya menggunakan pengo-lah data SPSS versi 11.00 yang hasilnya dapat dilihat dalam tabel berikut ini: Tabel 17. Uji Normalitas Data Penguasaan Kosakata One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test PENGUASAAN KOSAKATA N 40 Normal Parameters Mean 30.5750 Std. Deviation 3.19364 Most Extreme Differences Absolute .178 commit to user xciv Positive .103 Negative -.178 Kolmogorov-Smirnov Z 1.125 Asymp. Sig. 2-tailed .159 Berdasarkan hasil pengolahan data di atas, dapat disimpulkan hasil pengujian normalitas yaitu: Nilai Kolmogorov-Smirnov Z = 1.125 lebih besar daripada p = 0.05, maka menurut Burhanudin 2002:110 data berdistribusi normal. c. Uji Normalitas Data Kemampuan Menulis Argumentasi Pengujian nomalitas digunakan metode Liliefors One-Sample Kolmogorov- Smirnov Test. Perhitungannya menggunakan pengo-lah data SPSS versi 11.00 yang hasilnya dapat dilihat dalam tabel berikut ini: Tabel 18. Uji Normalitas Data Kemampuan Menulis Argumentasi One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test MENULIS ARGUMENTASI N 40 Normal Parameters Mean 44.5000 Std. Deviation 3.20256 commit to user xcv Most Extreme Differences Absolute .162 Positive .095 Negative -.162 Kolmogorov- Smirnov Z 1.025 Asymp. Sig. 2- tailed .244 Berdasarkan hasil pengolahan data di atas, dapat disimpulkan hasil pengujian normalitas yaitu: Nilai Kolmogorov-Smirnov Z = 1.025 lebih besar daripada p = 0.05, maka menurut Burhanudin 2002:110 data berdistribusi normal. 2. Analisis Regresi Linier Setelah dilakukan uji regresi linier antara X 1 dan Y, X 2 dan Y, diperoleh hasil seperti berikut: a. Analisis regresi sederhana Y atas X 1 Ŷ = 10,042 + 1,008 X 1 Dari tabel perhitungan pada lampiran 20B masing-masing menghasilkan F o sebesar 0,737 dan 51,68. Dari daftar distribusi F pada taraf nyata 0,05 dengan dk pembilang 1 dan dk penyebut 38 untuk hipotesis 1 bahwa regresi tidak berarti diperoleh F t sebesar 4,10; dengan dk pembilang 10 dan dk penyebut 28 untuk hipotesis 2 bahwa regresi bersifat linear diperoleh F t sebesar 2,19. Bila dibandingkan, tampak bahwa hipotesis nol 1 ditolak, karena F o = 51,68 lebih besar dari F t = 4,10 F o F t . Jadi, koefisien arah regresi commit to user xcvi nyata sifatnya sehingga dari segi ini regresi yang diperoleh berarti. Sebaliknya, hipotesis nol 2 diterima, karena F o = 0,55 lebih kecil dari F t = 2,19 F o F t . Dengan demikian hipotesis yang menyatakan bahwa regresi Y atas X 1 linear dapat diterima. b. Analisis regresi sederhana Y atas X 2 Ŷ = 4,208 + 0,922 X 2 Dari tabel perhitungan pada lampiran 21B masing-masing menghasilkan F o sebesar 1,05 dan 100,79. Dari daftar distribusi F pada taraf nyata 0,05 dengan dk pembilang 1 dan dk penyebut 38 untuk hipotesis 1 bahwa regresi tidak berarti diperoleh F t sebesar 4,10; dengan dk pembilang 11 dan dk penyebut 27 untuk hipotesis 2 bahwa regresi bersifat linear diperoleh F t sebesar 2,17. Bila dibandingkan, tampak bahwa hipotesis nol 1 ditolak, karena F o = 100,79 lebih besar dari F t = 4,10 F o F t . Jadi, koefisien arah regresi nyata sifatnya sehingga dari segi ini regresi yang diperoleh berarti. Sebaliknya, hipotesis nol 2 diterima, karena F o = 1,05 lebih kecil dari F t = 2,17 F o F t . Jadi regresi Y atas X 1 linear dapat diterima. 3. Uji Hipotesis a. Uji pengaruh minat membaca terhadap kemampuan menulis argumentasi Analisis korelasi sederhana antara X 1 dengan Y menghasilkan koefisien korelasi sebesar r y.1 = 0,76 lihat Lampiran 23. Pengujian signifikansi keberartian koefisien korelasi dengan menggunakan uji t menghasilkan t hitung commit to user xcvii t 1 = 7,21 lihat Lampiran 25. Dari daftar distribusi t untuk dk 38 dan taraf nyata α = 0,05 diperoleh t t = 1,688. Tampak bahwa nilai t yang diperoleh dari analisis t hitung lebih besar dari nilai t pada tabel t t . Hal ini menunjukkan bahwa t o signifikan, dan oleh karenanya koefisien korelasi sebesar 0,76 pun signifikan. Dengan demikian hipotesis nol sebagaimana dinyatakan di atas ditolak. Sebaliknya, hipotesis alternatif H diterima. Kesimpulannya ialah ada pengaruh positif yang signifikan antara minat membaca terhadap kemampuan menulis argumentasi. b. Uji pengaruh penguasaan kosakata terhadap kemampuan menulis argumentasi Analisis korelasi sederhana antara X 2 dengan Y menghasilkan koefisien korelasi sebesar r y.2 = 0,85 lihat Lampiran 24. Pengujian signifikansi keberartian koefisien korelasi dengan menggunakan uji t menghasilkan t hitung t 1 = 9,95 lihat Lampiran 26. Dari daftar distribusi t untuk dk 38 dan taraf nyata α = 0,05 diperoleh t t = 1,688. Tampak bahwa nilai t yang diperoleh dari analisis t hitung lebih besar dari nilai t pada tabel t t . Hal ini menunjukkan bahwa t o signifikan, dan oleh karenanya koefisien korelasi sebesar 0,85 pun signifikan. Dengan demikian hipotesis nol sebagaimana dinyatakan di atas gagal ditolak. Sebaliknya, hipotesis alternatif H diterima. Kesimpulannya ialah ada pengaruh positif yang signifikan antara penguasaan kosakata dan kemampuan menulis argumentasi. commit to user xcviii c. Uji pengaruh minat membaca dan penguasaan kosakata terhadap kemampuan menulis argumentasi Analisis korelasi ganda antara X 1 dan X 2 secara bersama dengan Y menghasilkan koefisien korelasi sebesar R y.12 = 0,87 lihat Lampiran 30. Uji signifikansi keberartian koefisien korelasi ganda menghasilkan F hitung sebesar 37 lihat Lampiran 31. Dari daftar distribusi F dengan dk pembilang 2 dan dk penyebut 37 pada taraf nyata α = 0,05 diperoleh F t sebesar 3,26. Tampak bahwa nilai F hitung jauh lebih besar dari nilai F t . Hal itu menunjukkan bahwa F hitung signifikan. Dan oleh karenanya, koefisien korelasi ganda sebesar 0,87 juga signifikan. Dengan demikian, hipotesis nol yang dinyatakan di atas gagal diterima atau ditolak. Dan konsekuensinya, hipotesis alternatif H 1 diterima. Kesimpulannya ialah ada pengaruh positif yang signifikan antara minat membaca dan penguasaan kosakata secara bersama-sama terhadap kemampuan menulis argumentasi.

D. Pembahasan Analisis