Metode Pengumpulan Data Defenisi Operasional dan Metode Pengukuran Variabel 1 Defenisi Operasional

Populasi dan sampel ditunjukkan pada tabel 4.1, sesuai dengan kriteria sampel yang ditetapkan yang lulus √ adalah sebagai berikut : a. Lulus √ Kriteria Pertama ada 25 Kabupaten dan kota di Provinsi Sumatera Utara. b. Lulus √ Kriteria Kedua ada 25 Kabupaten dan Kota di Provinsi Sumatera Utara. Dari 33 Populasi Kabupaten dan Kota di Sumatera Utara hanya 25 Kabupaten dan Kota yang lulus kriteria sampel sedangkan yang tidak lulus kriteria sampel ada 8 Kabupaten Kota.

4.4. Metode Pengumpulan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder bersumber dari dokumen laporan realisasi APBD yang diperoleh dari situs Dirjen Perimbangan Keuangan Pemerintah Daerah melalui www.depkeu.djpk.go.id. Dari laporan realisasi APBD ini diperoleh data mengenai Pendapatan Asli Daerah, dana alokasi umum, Dana Bagi Hasil. Variabel Indeks Pembangunan Manusia bersumber dari BPS Sumatera Utara melalui www.bps.go.idsumut. 4.5. Defenisi Operasional dan Metode Pengukuran Variabel 4.5.1 Defenisi Operasional Defenisi Operasional adalah memberikan pengertian terhadap suatu variabel dengan menspesifikasi kegiatan atau tindakan yang diperlukan peneliti untuk mengukur memanipulasinya Sularso, 2003 :50 Variabel penelitian ini terdiri dari Variabel bebas Independent Variabel Kapasitas Fiskal PAD, Universitas Sumatera Utara DAU, Dana Bagi Hasil . Variabel terikat dependent variabel yang merupakan perhatian utama adalah Indeks Pembangunan Manusia yang diukur dengan satuan Indeks yang merupakan indeks komposit tiga bidang pembangunan manusia yaitu usia hidup, pengetahuan dan standar hidup layak. Untuk menjelaskan variabel- variabel yang sudah diidentifikasi sebagai berikut: 1. Pendapatan Asli Daerah PAD X1, Total realisasi penerimaan daerah yang bersumber dari hasil pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan lain-lain penerimaan PAD yang sah dengan menggunakan skala rasio dengan satuan Rupiah. 2. Dana Alokasi Umum DAU X2, total dana transfer dari pemerintah pusat yang bersifat umum untuk mengatasi masalah ketimpangan horizontal antar daerah dengan tujuan utama pemerataan kemampuan keuangan antar daerah dengan menggunakan skala rasio dengan satuan Rupiah 3. Dana Bagi HasilDBH X3 adalah total dana transfer dari pemerintah pusat penerimaannya didasarkan atas potensi daerah penghasil dengan menggunakan skala rasio dengan satuan Rupiah. .

4.5.2 Metode Pengukuran Variabel

Untuk mengukur variabel-variabel yang sudah diidentifikasi digunakan instrumen dan alat ukur sebagai berikut : Tabel 4.2. Operasionalisasi Variabel Jenis Variabel Nama Variabel Indikator KriteriaUkuran Skala Pengukuran Universitas Sumatera Utara Dependen Indeks Pembangun an Manusia Y Laporan Indeks Pembangunan Manusia Pemkab Pemkot Sumut Lag IPM tahun 2006-2009. Rasio Independen PAD X 1 Laporan PAD Pemkab Pemkot Sumut Realisasi PAD tahun 2005-2008 Pertumbuhan dengan satuan Rupiah. Rasio Independen DAU X 2 Laporan APBD Pemkab Pemkot Sumut Realisasi DAU tahun 2005-2008 Pertumbuhan dengan satuan Rupiah. Rasio Independen DBH X 3 Laporan APBD Pemkab Pemkot Sumut Realisasi DBH tahun 2005-2008 Pertumbuhan dengan satuan Rupiah. Rasio 4.6. Metode Analisa Data 4.6.1 Metode Analisis Data Panel