BAB IV
PENGUJIAN PENGARUH PERUBAHAN SUHU TERHADAP KEKUATAN DIELEKTRIK MINYAK KELAPA MURNI VCO
IV.1. UMUM
Untuk mengetahui kekuatan dielektrik minyak isolasi, maka perlu dilakukan pengujian tegangan tembus terhadap minyak tersebut. Pengujian
dilakukan di Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik USU.
Minyak isolasi yang akan diuji adalah minyak dari kelapa. Metode pengujian terhadap tegangan tembus minyak kelapa murni yang dipengaruhi
perubahan suhu tersebut disesuaikan dengan standar JIS.
IV.2. PERALATAN PENGUJIAN
1. Trafo Uji 220 V 100 kV, 5 kVA, 50 Hz 2. Voltmeter AC
3. Bejana dengan Elektroda Bola standar 4. Pemanas
5. Termometer
Universitas Sumatera Utara
IV.3. RANGKAIAN PENGUJIAN
Gambar 4.1. Rangkaian Pengujian Tembus Minyak
Dimana : AT = Autotrafo TU = Trafo Uji
PT = Trafo Ukur V = Voltmeter AC
EB = Elektroda Bola
IV.4. PROSEDUR PENGUJIAN
1. Rangkaian dibuat seperti pada gambar 4.1. Jarak sela bola diatur 2,5 mm. 2. Minyak kelapa murni dituang kedalam ketel pemanas, hingga sampai pada
suhu 100
o
C. Masukkan thermometer untuk mengetahui suhu minyak. 3. Setelah suhu minyak kelapa murni telah mencapai 100
o
C, minyak dituang secara perlahan ke dalam bejana. Ukur kembali suhu minyak, untuk
memastikan suhunya masih 100
o
C.
Universitas Sumatera Utara
4. Saklar utama S1 ditutup dan AT diatur hingga tegangan sekundernya nol. 5. Naikkan tegangan input pada TU secara bertahap sampai minyak tembus
listrik. 6. Catat nilai tegangan tembus pada voltmeter V.
7. Saklar utama dan saklar sekunder S2 dibuka. 8. Minyak kelapa murni pada bejana diaduk perlahan-lahan untuk
menghilangkan gelembung udara yang timbul saat tembus listrik. 9. Minyak dibiarkan selama kurang lebih 4 – 5 menit, agar suhu minyak turun
menjadi 90
o
C. 10. Ulangi prosedur 4 – 8, untuk suhu 90
C. 11. Ulangi prosedur 4 – 9, untuk suhu 80
C,70 C,60
C,50 C,40
C,30 C, dan
28,21 C.
12. Setelah percobaan selesai, saklar primer dibuka. 13. Ulangi percobaan di atas sebanyak lima kali percobaan.
Universitas Sumatera Utara
IV.5. DATA HASIL PENGUJIAN