Tarra Spektrima : Pemanfaatan Limbah Plastik Polietilena Tereftalat PET Sebagai Matrik Komposit Dengan Bahan Penguat Kaca Serat, 2009.
USU Repository © 2009
3. Uji mekanis komposit dilakukan dengan pengukuran nilai kekuatan tarik t,
dan kemuluran .
4. Uji ketahanan termal dengan menggunakan metoda analisa termal deferensial
DTA. 5.
Uji perubahan gugus fungsi dilakukan dengan metoda spektroskopi infra merah FT-IR.
6. Adapun variabel yang digunakan antara lain:
Variabel tetap: -
suhu penekanan Variabel bebas:
- konsentrasi orto klorofenol dalam etanol
- komposisi PET : kaca serat
Variabel terikat: -
kekuatan mekanis komposit yaitu nilai kekuatan tarik t dan kemuluran .
- Nilai ketahanan termal komposit dari hasil analisa DTA.
- Perubahan gugus fungsi dari hasil analisa spektroskopi infra merah.
1.7. Pembatasan Masalah
1. Limbah plastik yang digunakan adalah limbah plastik polietilena tereftalat
yang merupakan limbah dari botol air minum dalam kemasan. 2.
Komposisi polietilena tereftalat : kaca serat adalah 9:1 , 8:2 , 7:3 , 6:4 , 5:5. 3.
Bahan pembasah yang digunakan adalah orto klorofenol dalam etanol dengan variasi konsentrasi 1, 2, 3, 4, dan 5.
4. Parameter yang diamati meliput i sifat mekanik yaitu uji tarik dan kemuluran,
perubahan gugus fungsi diamati dengan analisis spektroskopi infra merah FT-IR dan ketahanan termal dengan menggunakan analisa termal deferensial
DTA.
Tarra Spektrima : Pemanfaatan Limbah Plastik Polietilena Tereftalat PET Sebagai Matrik Komposit Dengan Bahan Penguat Kaca Serat, 2009.
USU Repository © 2009
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Material Komposit
Sebuah komposit ialah senyawa yang terbuat dari dua material yang berbeda yang bila digabungkan, memiliki sifat yang lebih superior dari material asli. Sebagai contoh,
sebuah komposit akan lebih kuat atau getas dibandingkan dengan komponen individualnya. http:www.forumsains.comteknologi_material_komposit
Komposit adalah suatu material yang terbentuk dari kombinasi dua atau lebih material, dimana sifat mekanik dari material pembentuknya berbeda-beda.
Dikarenakan karakteristik pembentuknya berbeda-beda, maka akan dihasilkan material baru yaitu komposit yang mempunyai sifat mekanik dan karakteristik yang
berbeda dari material-material pembentuknya.
Komposit dibentuk dari dua jenis material yang berbeda, yaitu: 1. Penguat reinforcement, yang mempunyai sifat kurang dapat dibentuk tapi lebih
kaku serta lebih kuat. 2. Matrik, umumnya lebih dapat dibentuk tetapi mempunyai kekuatan dan kekakuan
yang lebih rendah.
Komposit serat merupakan jenis komposit yang hanya terdiri dari satu lamina atau satu lapisan yang menggunakan penguat berupa serat. Serat yang digunakan bisa
Tarra Spektrima : Pemanfaatan Limbah Plastik Polietilena Tereftalat PET Sebagai Matrik Komposit Dengan Bahan Penguat Kaca Serat, 2009.