Pembatasan dan Perumusan Masalah

dianggap sebagai tanda kemampuan individu untuk menerima latihan, atau seperangkat respon seperti kemampuan berbahasa, musik dan sebaginya. 4 Dari ketiga pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan bakat adalah segala kemampuan atau kecakapan khusus yang sudah ada dan menyatu dalam diri seseorang yang dibawa sejak lahir dan terkait dengan struktur otak, artinya bakat yang ada pada seseorang dapat dikembangkan jika ia dapat memfungsikan otaknya secara seimbang dan optimal. Keberadaan bakat tidak dapat dijelaskan secara eksak dan dipandang dari satu sisi,melainkan harus dilihat secara utuh. Perkembangan bakat sangat ditentukan oleh lingkungan, budaya dan kebutuhan dimana si anak itu hidup. Contoh : kemampuan anak untuk bermusik atau memainkan gitar, kemampuan ini bisa berkembang apabila ada keinginan anak itu untuk bermainbelajar gitar didukung dengan teman-temannya yang juga bisa bermain gitar Setiap anak memiliki bakat yang berbeda, namun tidak semua anak mengetahui dan menyadari akan bakat yang dimilikinya tersebut, sehingga terkadang mereka tidak peduli dengan potensi yang dimilikinya itu karena menganggap potensinya itu bukanlah hal yang penting untuk di kembangkan. Oleh karena itu dalam hal ini peranan orang tua maupun guru sangatlah penting. Mereka harus dapat memberikan perhatian yang lebih sehingga mereka dapat melihat, menemukan dan memahami bakat dan potensi yang muncul dan terlihat pada anak dengan memberikan motivasi agar anak itu mau dan tertarik untuk mengembangkan bakat yang dimilikinya. Untuk mengenal dan mengetahui anak yang berbakat harus mengetahui terlebih dahulu ciri-ciri anak tersebut. Menurut Dra.Enung Fatimah, M.M. di antara ciri-ciri anak yang berbakat itu adalah : a. Memiliki potensi yang besar b. Dari segi fisik memiliki keunggulan c. Mempunyai perkembangan pola pikir yang cepat 4 Dra. Enung Fatimah, M.M. Psikologi perkembangan …, h 70-71 d. Mampu menghubungkan permasalahan secara komprehensif dan juga mengaplikasikan konsep-konsep yang kompleks dalam situasi yang konkret e. Terpusat pada pencapaian tujuan yang ditetapkan f. Suka bekerja secara independent dan membutuhkan kebebasan dalam betinadak g. Mempunyai cara yang baru dalam mengerjakan sesuatu dan mempunyai intens untuk berkreasi h. Dan selalu berprestasi 5 Setelah mengetahui ciri-ciri diatas, tugas orang tua dan guru yang selanjutnya adalah memberikan motivasi dan menciptakan kondisi yang memungkinkan anak atau siswa berkembang optimal sesuai taraf kebakatannya. Selain harus diketahui oleh orang tua dan guru, ciri-ciri di atas juga dapat diamati dan dipahami lembaga-lembaga lain yang bergerak dalam bidang pendidikan karena dengan memahai ciri-ciri tersebut usaha untuk membina dan mengembangkan bakat yang di miliki anak atau siswa dapat dilakukan lebih proporsional. Kepemimpinan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diambil dari kata pim.pin yang artinya membimbing atau menuntun 6 Kepemimpinan berarti kemampuan dan kesiapan yang dimiliki seseorang untuk dapat mempengaruhi, mendorong, mengajak, menuntun, menggerakan orang lain agar ia menerima pengaruh itu dan selanjutnya berbuat sesuatu yang dapat membantu pencapaian sesuatu maksud atau tujuan tertentu. Suatu kepemimpinan akan terwujud apabila memiliki unsur-unsur yang membentuk komponen tersebut menurut Soekarno Indrafahrudi dalam bukunya Pengantar Kepemimpinan Pendidikan unsur kepemimpinan adalah sebagai berikut : - Orang-orang yang dapat mempengaruhi orang lain di satu pihak. - Orang-orang yang mendapat pengaruh orang lain di satu pihak. - Adanya maksud atau tujuan yang hendak di capai. 5 Dra. Enung Fatimah M.M. Psikologi Perkembangan …, h. 75-77 6 Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2003. Cet ke-3 h. 874 - Adanya serangkaian tindakan tertentu untuk mempengaruhi dan untuk mencapai maksud dan tujuan itu. 7 Kemampuan seseorang untuk mempengaruhi, mendorong, mengajak, membimbing mengarahkan, menggerakkan, orang lain untuk berbuat itu terlihat di dalam proses kepemimpinan yang terjadi dalam hubungan antar manusia, antara satu individu dengan individu yang lain, maupun antara individu dengan kelompok individu yan terorganisir secara temporer atau permanen dalam suatu wadah yang disebut organisasi, lembaga atau bentuk group lain. 8 Drs Mardjin Syam dalam bukunya “ Kepemimpinan dalam Organisasi” menjelaskan : Kepemimpinan adalah proses pemberian bimbingan pimpinan atau orang-orang yang terorganisir dalam organisasi formal guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. 9 Dengan kesimpulan lain dari bakat kememimpinan adalah kemampuan memimpin seseorang yang diproyeksikan ke dalam bentuk-bentuk kegiatan atau proses mempengaruhi, membimbing, menggerakkan, dan mengarahkan orang lain sehingga mereka mau berbuat dan bertanggung jawab. Perbuatan itu merupakan sumbangan bagi pencapaian tujuan tertentu baik yang ditetapkan oleh pemimpin sendiri atau pun yang di tetapkan secara bersama di dalam proses group. 10 Bakat yang terdapat pada diri seseorang mempunyai pengaruh yang besar terhadap proses dan hasil belajar orang tersebut. Hampir tidak ada orang yang membantah bahwa belajar pada bidang yang sesuai dengan bakat memperbesar kemungkinan keberhasilan usaha tersebut. Oleh karenanya untuk menyekolahkan anaknya pada suatu sekolah atau jurusan keahlian tertentu tanpa lebih dahulu mengetahui bakat yang dimiliki anaknya itu, merupakan langkah yang kurang baik. 7 Soekarno Indrafachrudi, et-al, Pengantar Kepemimipinan Pendidikan,Jakarta : PT Alda, 1984 cet-ke 4 h. 7 8 Soekarno Indrafachrudi, et-al, Pengantar ..., h. 8 9 Soekarno Indrafachrudi, et-al, Pengantar…, h. 9 10 Soekarno Indrafachrudi, et-al, Pengantar…, h.13