Identifikasi Masalah Pembatasan Masalah Perumusan Masalah Tujuan Penelitian

xvi permainan jauh dengan apa yang diharapkan, sehingga tidak jarang dari mereka saat melakukan passing atas sering kali bolanya melenceng jauh dari teman bermainnya. Kurangnya sarana khususnya bola, mengakibatkan anak kurang aktif melakukan tugas ajar yang diberikan guru. Hanya mereka yang bermain mempunyai kesempatan lebih banyak untuk memainkan bola, sedangkan lainnya hanya menonton atau bersenda gurau. Keadaan semacam ini sering kali kurang mendapat perhatian dari guru, sehingga tujuan yang telah ditetapkan tidak dapat tercapai. Dengan adanya penelitian ini diharapkan akan meningkatkan kemampuan passing atas siswa, sehingga akan mendukung keterampilan bermain bolavoli. Selain itu juga, melalui peneltian ini akan diketahui gaya mengajar yang lebih baik dan efektif antara gaya komando dan gaya eksplorasi terhadap peningkatan kemampuan passing atas bolavoli. Sebagai obyek untuk mengetahui permasalahan di atas adalah siswa putra kelas X SMA Negeri 8 tahun pelajaran 20092010. Siswa putra kelas X SMA Negeri 8 Kota Surakarta tahun pelajaran 20092010 menarik untuk diteliti. Nilai capaian standart rata-rata dari Kriteria Kemampuan Minimal dari siswa kelas X SMA Negeri 8 Kota Surakarta masih rendah. Hal ini dimungkinkan salah satunya karena lemahnya keterampilan pasing khususnya pasing atas yang dikuasai siswa, menurut pengamatan peneliti dalam pembelajaran bolavoli khususnya teknik dasar pasing atas selama ini guru belum menerapkan gaya mengajar yang sesuai dengan prasarana dan sarana yang ada dan sesuai dengan karakteristik siswanya, guru hanya menekankan kepada siswa sekedar dapat melakukan pasing atas kurang memperhatikan gerakan teknik pasing atas yang benar. Hal-hal yang dikemukakan di atas yang melatar belakangi judul “Perbedaan Pengaruh Gaya Mengajar Komando dan Gaya Mengajar Eksplorasi Terhadap Kemampuan Pasing Atas Bolavoli pada siswa putra kelas X SMA Negeri 8 Kota Surakarta tahun pelajaran 20092010”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, masalah dalam penelitian ini dapat diidentifikasi sebagai berikut : xvii 1. Kemampuan pasing atas siswa putra kelas X SMA Negeri 8 Kota Surakarta tahun pelajaran 20092010 masih rendah. 2. Belum pernah diterapkan gaya mengajar komando dan eksplorasi untuk meningkatkan kemampuan pasing atas bolavoli pada siswa putra kelas X SMA Negeri 8 Kota Surakarta tahun pelajaran 20092010. 3. Belum diketahui gaya mengajar yang lebih baik dan efektif antara gaya mengajar komando dan gaya mengajar eksplorasi untuk meningkatkan kemampuan passing atas pada siswa putra kelas X SMA Negeri 8 Kota Surakarta tahun pelajaran 20092010.

C. Pembatasan Masalah

Untuk menghindari penyimpangan permasalahan, masalah dalam penelitian ini dibatasi sebagai berikut : 1. Gaya mengajar pasing atas dengan gaya komando 2. Gaya mengajar pasing atas dengan gaya eksplorasi. 3. Kemampuan pasing atas siswa putra kelas X SMA Negeri 8 Kota Surakarta tahun pelajaran 20092010.

D. Perumusan Masalah

Bertolak dari identifikasi masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut : 1. Adakah perbedaan pengaruh gaya mengajar komando dan gaya mengajar eksplorasi terhadap kemampuan passing atas bolavoli pada siswa putra kelas X SMA Negeri 8 Kota Surakarta tahun pelajaran 20092010? 2. Manakah yang lebih baik pengaruhnya antara gaya mengajar komando dan gaya mengajar eksplorasi terhadap kemampuan passing atas bolavoli pada siswa putra kelas X SMA Negeri 8 Kota Surakarta tahun pelajaran 20092010?

E. Tujuan Penelitian

xviii Berdasarkan permasalahan yang telah dikemukan di atas, penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui : 1. Perbedaan pengaruh antara gaya mengajar komando dan gaya mengajar eksplorasi terhadap kemampuan pasing atas bolavoli pada siswa putra kelas X SMA Negeri 8 Kota Surakarta tahun pelajaran 20092010. 2. Gaya mengajar yang lebih baik pengaruhnya antara gaya mengajar komando dan gaya mengajar eksplorasi terhadap kemampuan pasing atas pada siswa putra kelas X SMA Negeri 8 Kota Surakarta tahun pelajaran 20092010.

F. Manfaat Penelitian

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN PENGARUH PEMBELAJARAN SECARA TIDAK LANGSUNG DAN LANGSUNG TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA KELAS VIII SMP NEGERI 14 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 2 57

PENGARUH GAYA MENGAJAR KOMANDO DAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL TERHADAP HASIL BELAJAR PASSING ATAS BOLA VOLI PADA SISWA KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 PEGAJAHAN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 5 15

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KAKI BAGIAN LUAR DALAM SEPAK BOLA MELALUI GAYA MENGAJAR KOMANDO PADA SISWA KELAS X SMA SWASTA METHODIST -8 MEDAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014.

0 4 23

PERBEDAAN PENGARUH GAYA MENGAJAR LATIHAN DAN RESIPROKAL TERHADAP HASIL BELAJAR SERVIS ATAS BOLAVOLI PADA SISWA PUTRA EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI SMP N 1 NGEMPLAK KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 3 67

PERBEDAAN PENGARUH GAYA MENGAJAR PENEMUANTERBIMBING DAN GAYA MENGAJAR KOMANDO TERHADAP PENINGKATAN HASILBELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1PAHAEJAE TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013.

0 2 24

PERBEDAAN PENGARUH GAYA MENGAJAR KOMANDO DENGAN GAYA MENGAJAR RESIPROKAL TERHADAP HASIL BELAJAR DRIBBLING SEPAKBOLA SISWA/SISWI KELAS VII SMP N 1 SELESAI TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 2 25

PERBEDAAN PENGARUH GAYA MENGAJAR RESIPROKALDENGAN GAYA MENGAJAR INKLUSI TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLABASKET PADA SISWA KELAS XI SMK N 1 BERASTAGI T.P. 2012/2013.

0 2 11

PERBEDAAN GAYA MENGAJAR INKLUSI DENGAN GAYA MENGAJAR LATIHAN TERHADAP HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI PADA SISWA KELAS X SMA JOSUA MEDAN TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 1 22

PERBANDINGAN PENGARUH GAYA MENGAJAR RESIPROKAL DENGAN GAYA MENGAJAR KOMANDO TERHADAP HASIL BELAJAR PERMAINAN TENIS MEJA KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 TASIKMALAYA.

1 13 35

PERBEDAAN PENGARUH GAYA MENGAJAR INDIVIDUAL DAN RESIPROKAL TERHADAP HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLAVOLI PADA SISWA EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI SMP NEGERI 04 KARANGANYAR KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

0 0 17