3.
METODE PENELITIAN
3.1. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian dilaksanakan selama sebelas bulan dimulai dari bulan September 2010 sampai bulan Juli 2011. Pengambilan data dilakukan sebanyak empat kali yaitu
pada bulan September 2010, Januari 2011, Mei 2011, dan Juli 2011. Pelaksanaan penelitian terdiri dari beberapa tahap yaitu tahap pengumpulan data, observasi
lapangan, serta pengolahan, dan analisis data. Selanjutnya dilakukan pengambilan data pertumbuhan fragmen karang transplantasi berupa ukuran dimensi lebar dan
tinggi fragmen karang serta kualitas air dari lokasi transplantasi tersebut. Lokasi penelitian berada di Pulau Kelapa, Kelurahan Pulau Kelapa, Kepulauan
Seribu Gambar 2. Penelitian ini merupakan kerjasama antara Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan-Institut Pertanian Bogor PKSPL-IPB dengan
China National Offshore Oil Corporation CNOOC yang telah berlangsung sejak tahun 2008.
Gambar 2. Peta tempat penelitian transplantasi karang di Perairan Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu, Jakarta
3.2. Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang digunakan meliputi alat selam, alat tulis untuk mencatat di dalam air, bahan modul dan transplant dan alat untuk menempel transplan ke
modul, alat untuk menentukan posisi serta alat dokumentasi. Tabel 1. Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian
No. Alat dan Bahan Keterangan
1. Peralatan SCUBA
Peralatan penyelaman
2.
Kamera underwater Dokumentasi
3. Kertas newtop dan sabak
Media pencatat data
4.
Alat tulis Pinsil, pulpen, penggaris, penghapus, pengserut, cutter dan spidol
Pengukur panjang lebar karang dan pencatat data
5. Global Positioning System GPS
Penentuan titik pengamatan
6. Modul beton
Rak tempat fragmen
7.
Semen Penempel fragmen
8. Fragmen karang
Hewan percobaan
9. Kabel tie dan tali nylon
Pengikat fragmen ke modul
10. Laptop
Pengolah data
Untuk mendukung data penelitian, diambil juga data parameter perairan yang meliputi parameter fisika dan kimia. Metode analisis yang digunakan untuk
parameter tersebut meliputi metode secara in-situ dan ex-situ. Metode analisis in-situ dilakukan secara langsung pada saat di lokasi penelitian sedangkan ex-situ dilakukan
di Laboratorium Produktifitas Lingkungan Proling Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor.
Tabel 2. Parameter fisika dan kimia perairan yang diamati serta alat yang digunakan
No. Parameter Satuan
Alat yang digunakan Metode
1.
Suhu C
Termometer raksa In-situ
2. Salinitas
00
Refraktometer Ex-situ
3. Kecerahan
Secchi disk In-situ
4.
Kekeruhan NTU
Turbidimeter Ex-situ
5.
Kecepatan arus ms
Floating droudge dan stopwatch
In-situ
6.
Kedalaman M
Depth gauge In-situ
7.
Nutrien Ammonia, Ortofosfat, Nitrat
mgl Spektrofotometer
Ex-situ
8.
Laju sedimentasi mgcm
2
hari Sediment trap, kertas
millipore, vacuum pump, timbangan analitik
Ex-situ