Pemanfaatan Area Penataan Oleh Masyarakat

34 Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa sebelum adanya penataan ini, banyak masyarakat yang membuang hajat dibantaran sungai. Ada beberapa masyarakat yang mempunyai komentar yang hampir sama dalam kuesioner yang mengatakan semoga tidak ada lagi yang buang sampah dan berak ditanggul. Hal ini tentu tidak terlepas dari pengalaman masyarakat yang merasakan bagaimana kondisi bantaran sungai sebelum adanya penataaan ini.

4.4.3 Pemanfaatan Area Penataan Oleh Masyarakat

Sebelum adanya penataan daerah bantaran sungai tersebut jarang sekali digunakan untuk aktivitas masyarakat, baik dalam interaksi sosialnya maupun untuk kegiatan lainnya. Namun setelah adanya kegiatan penataan ini, banyak sekali masyarakat pada kawasan tersebut yang menggunakannya untuk beraktivitas, seperti sekedar berolahraga, bermain bersama keluarga dan interaksi sosial dengan masyarakat sekitarnya. Bahkan pada sore hari ada beberapa masyarakat sekitar yang berjualan kue dibantaran sungai tersebut. Untuk mengetahi apakah program penataan ini bermanfaat bagi masyarakat dapat dilihat dari gambar 4.13 dibawah ini: Sumber: Hasil Olahan Penulis, 2010 GAMBAR 4.15 DIAGRAM PENDAPAT RESPONDEN TERHADAP MANFAAT PROGRAM PENATAAN Dari Gambar 4.13 diatas dapat diketahui bahwa sebagian besar responden, yaitu sebanyak 53 responden atau 81,5 menyatakan bahwa program penataan ini bermanfaat bagi masyarakat dan hanya dua orang responden atau 3,1 saja yang 81,5 15,4 3,1 Ada Tidak Tahu Tidak Ada 35 berpendapat bahwa program ini tidak bermanfaat bagi masyarakat. Sisanya, sebanyak 10 orang responden atau 15,4 yang memilih jawaban tidak tahu. Sehingga secara umum dapat dikatakan bahwa masyarakat menerima dengan positif program penataan bantaran sungai Bau-Bau. Sedangkan untuk mengetahui seberapa banyak masyarakat di kawasan tersebut yang beraktivitas di kawasan bantaran sungai tersebut, maka peneliti menanyakan dalam lembar kuesioner pertanyaan “Apakah bapakibu sering memanfaatkan area penataan untuk beraktivitas?”. Jawaban masyarakat dapat dilihat pada diagram lingkar dibawah ini: Sumber: Hasil Olahan Penulis, 2010 GAMBAR 4.16 DIAGRAM PEMANFAATAN AREA PENATAAN Dari 65 responden yang ada, 39 responden atau sebesar 60 menyatakan sering memanfaatkan area penataan tersebut untuk beraktivitas. Sebagian besar masyarakat memanfaatkan kawasan bantaran sungai untuk sekedar berkumpul bersama keluarga, berkumpul dengan para tetangga dan ada juga yang memanfaatkannya untuk kegiatan olahraga dan berjualan pada sore hari. 60,0 40,0 Ya Tidak 36 Sumber: Dokumentasi Pribadi Peneliti, 2009 GAMBAR 4.17 AKTIVITAS MASYARAKAT PADA SORE HARI Kesimpulan yang dapat diambil dalam menganalisis aktivitas masyarakat sebelum dan sesudah adanya penataan adalah telah adanya kesadaran masyarakat yang cukup tinggi dengan tidak memperlakukan sungai sebagai tempat buangan sampah rumah tangga dan buangan limbah MCK. Saat ini, sebagian besar masyarakat telah membuang sampahnya di TPS yang telah disediakan oleh pemerintah, atau mengumpulkan terlebih dahulu sampahnya dan dibuang pada saat mobil sampah lewat didepan rumahnya. Buangan limbah MCK yang dulunya banyak dibuang langsung kesungai saat ini juga sudah berkurang. Masyarakat membuang limbah MCK ke saluran peresapan di halaman rumah atau ke saluran drainase yang ada. Selain itu bantaran sungai yang dulunya sering dijadikan sebagai tempat buang hajat, sekarang sudah tidak terlihat lagi. Bahkan area penataan tersebut sering dijadikan tempat interaksi sosial masyarakat sekitar, terutama pada sore hari.

4.5 Temuan Penelitian

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Persepsi Mutu Pelayanan Rawat Inap terhadap Loyalitas Pasien di RSUD Kota Bau-Bau - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 1

Analisis Pengaruh Persepsi Mutu Pelayanan Rawat Inap terhadap Loyalitas Pasien di RSUD Kota Bau-Bau - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 2

Analisis Pengaruh Persepsi Mutu Pelayanan Rawat Inap terhadap Loyalitas Pasien di RSUD Kota Bau-Bau - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 1 2

Analisis Pengaruh Persepsi Mutu Pelayanan Rawat Inap terhadap Loyalitas Pasien di RSUD Kota Bau-Bau - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 1 2

Analisis Pengaruh Persepsi Mutu Pelayanan Rawat Inap terhadap Loyalitas Pasien di RSUD Kota Bau-Bau - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 2

Analisis Pengaruh Persepsi Mutu Pelayanan Rawat Inap terhadap Loyalitas Pasien di RSUD Kota Bau-Bau - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 2

Analisis Pengaruh Persepsi Mutu Pelayanan Rawat Inap terhadap Loyalitas Pasien di RSUD Kota Bau-Bau - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 2

Analisis Pengaruh Persepsi Mutu Pelayanan Rawat Inap terhadap Loyalitas Pasien di RSUD Kota Bau-Bau - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 2

HOTEL WISATA DI KAWASAN MARITIM KOTA BAU-BAU - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 8

KEBERTAHANAN PERMUKIMAN TRADISIONAL WOLIO DI KELURAHAN MELAI, KOTA BAU-BAU - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 4 142