Deskripsi Lokasi Penelitian Hasil Observasi Pretest

44

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di TK Kemala Bhayangkari 91 Kalasan yang terletak di Komplek Mapolsek Kalasan, Kelurahan Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. TK Kemala Bhayangkari 91 Kalasan mempunyai dua ruang kelas dengan luas ruang kelas keseluruhan sebesar 80 m 2 , dan lapangan bermain seluas 20 m 2 . Lokasinya yang satu kompleks dengan Rumah Sakit Bhayangkara dan Polsek Kalasan yang terletak di pinggir Jalan Jogja-Solo menjadikan sekolah ini sangat strategis dan mudah dijangkau. TK Kemala Bhayangkari 91 Kalasan memiliki tiga orang guru dan seorang Kepala Sekolah yang juga merangkap sebagai guru. TK Kemala Bhayangkari 91 Kalasan mempunyai dua ruang kelas, satu dapur, satu ruang kepala sekolah, dan dua kamar mandi. Permainan outdoor dan indoor yang dimiliki terbilang cukup lengkap. Model pembelajaran yang digunakan di sekolah ini menggunakan model pembelajaran klasikal. Penelitian ini dilakukan pada 19 anak Kelompok A1 di TK Kemala Bhayangkari 91 Kalasan yang terdiri dari 11 anak laki-laki dan 8 anak perempuan.

B. Hasil Observasi Pretest

Peneliti melakukan pengambilan skor pretest terhadap kemampuan mengenal angka melalui kegiatan pembelajaran menggunakan flip chart. Pretest ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan awal anak dalam mengenal angka sebelum diberikan tindakan kelas. Pihak yang melaksanakan kegiatan 45 pembelajaran adalah guru, sedangkan yang melakukan pengamatan adalah peneliti. Guru dan peneliti melaksanakan kegiatan pretest pada hari Selasa, 11 November 2014. Kegiatan pretest ini menggunakan teknik pengumpulan data observasi. Pelaksanaan kegiatan pretest berupa kegiatan menjelaskan tentang cara menggunakan media flip chart secara lengkap dan jelas, kemudian dilanjutkan dengan membilang angka 1-10, menghitung 1-10 menggunakan jari, dan mengenal angka 1-10 menggunakan flip chart. Selanjutnya anak diberikan pertanyaan dari guru dengan menggunakan flip chart yang digunakan sebelumnya. Hasil yang diperoleh menunjukkan kemampuan anak dalam membilang dan berhitung sudah berkembang dengan baik, namun kemampuan mengenal angka 1-10 pada anak belum berkembang dengan baik. Seluruh anak Kelompok A1 sudah dapat membilang dan berhitung 1-10 dengan lancar dan baik, namun nilai rata-rata kelas yang didapat hanya sekitar 1,2 atau sebesar 24 dalam kemampuan mengenal angka 1-10 yang tergolong masih dalam kriteria kurang karena anak banyak yang belum mengenal bentuk angka 1-10. Keadaan tersebut menjadi landasan bagi peneliti untuk melakukan sebuah tindakan sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan mengenal angka pada anak. Kemampuan mengenal angka pada masing-masing anak pada pretest dapat disajikan dalam Tabel 7 dan Tabel 8 pada halaman 46. 46 Tabel 7. Hasil Pretest Kemampuan Mengenal Angka 1-10 NO NAMA ANAK MENGENAL ANGKA 1-5 SKOR 1-5 MENGENAL ANGKA 6-10 SKOR 6-10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 AGS   2 2 ALY    3 3 TMO   2 4 RSY  1  1 5 RFA   2 6 LOR   2 7 ABY    3 8 AZR   2 9 BMA    3  1 10 DND   2 11 ZHR   2 1 12 STR    3  1 13 DLY    3 14 AML   2  1 15 RAI    3 16 NSY    3 17 DRL   2 18 KVN  1   2 19 LRS   2   2 TOTAL 43 9 RERATA 2,26 0,47 SKOR MAKSIMAL 3 2 SKOR MINIMAL 1 STANDAR DEVIASI 0,65 0,70 Tabel 8. Hasil Pretest kemampuan Menghubungkan angka dengan benda 1-10 NO NAMA ANAK MENGHUBUNGKAN ANGKA Dg BENDA 1-5 Skor 1-5 MENGHUBUNGKAN ANGKA Dg BENDA 6-10 Skor 6-10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 AGS   2 2 ALY   2 3 TMO  1 4 RSY   2 5 RFA   2 6 LOR    3 7 ABY    3 8 AZR  1 9 BMA    3 10 DND   2 11 ZHR   2 12 STR   2 13 DLY    3 14 AML    3 15 RAI   2 16 NSY    3 17 DRL  1 18 KVN    3  1 19 LRS   2 TOTAL 42 1 RERATA 2,21 0,05 SKOR MAKSIMAL 3 1 SKOR MINIMAL 1 STANDAR DEVIASI 0,71 0,23 47 Berdasarkan Tabel 6, dapat diketahui bahwa hasil dari kegiatan pretest rata-rata kelas kemampuan mengenal angka pada anak Kelompok A1 di TK Kemala Bhayangkari 91 Kalasan masih rendah. Hal ini dapat dilihat dari data kemampuan mengenal angka anak, yaitu pertama kemampuan anak mengenal angka 1-5 memperoleh rerata 2,26 yang termasuk dalam kriteria cukup, di sini anak sudah dapat yang mengenal bentuk angka 1-5 walaupun masih banyak anak yang belum lancar dalam mengenali bentuk angka 1-5. Kedua, kemampuan mengenal angka 6-10 memperoleh nilai rerata 0,47 yang termasuk dalam kriteria kurang, hal tersebut ditunjukkan bahwa hanya 6 anak yang mampu mengenal bentuk angka 6-10 walaupun tidak semuanya Kemudian pada Tabel 7, dapat diketahui bahwa hasil dari kegiatan pretet rata-rata kelas kemampuan menghubungkan angka dengan jumlah benda yang sesuai masih terbilang sangat rendah. Kemampuan menghubungkan angka 1-5 dengan benda memperoleh nilai rata-rata 2,21 yang termasuk dalam kriteria Cukup, sebagian besar anak yang pada pretest sudah dapat mengenal bentuk angka 1-5, juga telah mampu menghubungkan angka dengan benda. Kemudian pada kemampuan menghubungkan angka 6-10 dengan benda hanya memperoleh nilai rata-rata 0,05 yang termasuk dalam kriteria kurang karena banyak anak di pretest belum dapat engenal angka 6-10 sehingga dalam menghubungkan angka dengan benda merasa kesulitan. Dari hasil pretest menunjukkan bahwa perlu ditingkatkannya kemampuan mengenal angka 1-10 pada anak agar terciptanya kriteria kemampuan yang diinginkan. 48

C. Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN KREATIFITAS MENGGAMBAR MELALUI METODE BERCERITA PADA ANAK KELOMPOK B Peningkatan Kemampuan Kreativitas Menggambar Melalui Metode Bercerita Pada Anak Kelompok B Semester I TK Kemala Bhayangkari 53 Ngawen Kecamatan Ngawen Kabupaten Bl

0 2 17

PENDAHULUAN Peningkatan Kemampuan Kreativitas Menggambar Melalui Metode Bercerita Pada Anak Kelompok B Semester I TK Kemala Bhayangkari 53 Ngawen Kecamatan Ngawen Kabupaten Blora Tahun 2015/2016.

0 3 4

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI MEDIA FLIP CHART PADA ANAK KELOMPOK A DI TK Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Media Flip Chart pada Anak Kelompok A di TK Islam Insan Fathonah Wonorejo Karanganyar Tahun Ajaran 2

0 2 17

PENINGKATAN KECERDASAN MUSIKAL MELALUI GERAK DAN LAGU PADA ANAK KELOMPOK B DI TK KEMALA Peningkatan Kecerdasan Musikal Melalui Gerak Dan Lagu Pada Anak Kelompok B Di TK Kemala Bhayangkari 70 Kecamatan Masaran Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 1 17

PENINGKATAN KOSA KATA ANAK MELALUI MEDIA GAMBAR PADA ANAK KELOMPOK B DI TK KEMALA Peningkatan Kosa Kata Anak Melalui Media Gambar Pada Anak Kelompok B Di TK Kemala Bhayangkari 59 Klaten Tahun Pelajaran 2012/2013.

0 1 16

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL OPERASI BILANGAN MELALUI BENDA KONKRET DI KELOMPOK B TK TPA KUPU-KUPU KALASAN SLEMAN.

0 0 147

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN MELALUI BERMAIN KARTU ANGKA BERGAMBAR ANAK KELOMPOK A1 TK MASJID SYUHADA YOGYAKARTA.

0 7 178

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA 1-10 SEBAGAI LAMBANG BANYAKNYA BENDA MELALUI MEDIA BENDA ALAM PADA ANAK KELOMPOK “A” TK AL-HUSNA YOGYAKARTA.

0 3 138

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN MENGGUNAKAN MEDIA FLIP CHART PADA ANAK KELOMPOK A TK AISYIYAH NUSUKAN 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016 - UNS Institutional Repository

0 0 18

BAB II KAJIAN TEORI A. Kemampuan Mengenal Angka 1. Pengertian Kemampuan Mengenal Angka - UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA MELALUI PERMAINAN GAMANG TRADISIONAL PADA ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI KARANGLEWAS KECAMATAN JATILAWANG KABUPATEN BANYUMA

0 1 27