145
Seni Tari Kelas XII
B. Karya Tari Kelompok Kreasi Nonetnik
Karya tari nonetnik tidak hanya berbentuk tari tunggal. Karya tari nonetnik juga dapat berbentuk tari kelompok. Tari kelompok diperagakan oleh lebih dari dua orang penari.
Penciptaan karya tari kelompok kreasi nonetnik pada dasarnya sama dengan karya tari tunggal kreasi nonetnik. Kedua karya tari tersebut diciptakan tidak berpatokan pada nilai-nilai budaya
etnis tertentu.
Dalam segi keindahannya, karya tari kelompok kreasi nonetnik diciptakan dengan memerhatikan beberapa hal mengenai komposisi tari kelompok. Komposisi kelompok yang
dimaksud sebagai berikut. 1. Kesatuan.
2. Keseimbangan. 3. Terpecah.
4. Selang-seling. 5. Silih berganti.
Bagaimana eksistensi karya tari kelompok kreasi nonetnik bagi masyarakat Indonesia? Peranan karya tari ini juga tidak berbeda dengan tari kreasi nonetnik. Karya tari kelompok
nonetnik bagi seseorang digunakan sebagai sarana pengungkapan perasaannya. Selain itu, karya tari kelompok kreasi nonetnik juga sebagai seni pertunjukan yang mengedepankan nilai-
nilai estetis untuk dinikmati oleh masyarakat.
Seni pertunjukan yang berfungsi sebagai penyajian estetis memerlukan penggarapan yang serius. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan masyarakat penikmat pada umumnya membeli
karcis sehingga mereka menuntut sajian pertunjukan yang baik. Berikut contoh karya tari kelompok nonetnik.
1. Tari Ah
Karya tari Ah merupakan salah satu contoh karya tari nonetnik. Penggarapan karya tari tersebut tidak berpatokan pada etnis tertentu. Karya tari Ah ditarikan oleh empat orang
penari. Namun, satu penari hanya muncul di panggung pada awal dan akhir pertunjukan. Karya tari ini menggarap ide dari kehidupan para remaja pengisap narkoba.
Selain gerak-gerak tari yang disusun tanpa terpola oleh nilai-nilai tradisi etnis tertentu, busana dan tata riasnya juga menunjukkan bahwa karya tari Ah merupakan karya tari
kreasi nonetnik. Berikut penataan busana dan rias dalam tari Ah.
Gambar 9.4 Karya tari Ah Gambar 9.5 Busana dan tata rias tari Ah
D ok
. P en
yu su
n D
ok . P
en yu
su n
Di unduh dari : Bukupaket.com
146
Seni Tari Kelas XII
2. Tari Pethoi
Pethoi merupakan karya tari hasil pencip- taan dari interpretasi koreografer dalam
menyikapi kondisi hutan yang rusak akibat penebangan liar. Setiap adegan dalam karya tari
ini menggarap suasana-suasana keresahan. Busana dalam karya tari ini tampak unik dengan
penataan menyerupai pepohonan.
3. Tari Tirai
Tirai dapat menjadi pelengkap interior yang manis. Tirai dapat dijadikan pelindung ruangan
dari panas sinar matahari. Tirai dapat menan- dakan bahwa ruangan di dalam bersifat pribadi.
Ada juga tirai yang menjadi tempat untuk menyembunyikan perilaku orang-orang di
baliknya. Namun, tirai yang dimaksud dalam karya tari ini adalah penutup yang luwes.
Koreografer karya tari Tirai bernama Adisna Kumara.
Sekarang saatnya menguji kemampuanmu
dalam memahami uraian di atas dengan menger- jakan pelatihan berikut. Namun, sebelumnya baca-
lah Teropong untuk menambah wawasanmu
Teropong
Awal Fungsi Tari dalam Konteks Budaya Masyarakat
Semenjak zaman kebudayaan prasejarah, telah diketahui bahwa lahirnya tari didasari oleh kegunaannya dalam masyarakat pada zamannya. Pada masyarakat
primitif, tari dirasakan sebagai sarana atau media untuk mencapai suatu kebutuhan. Kehendak bersama dari suatu kelompok untuk tujuan tertentu merupakan kebutuhan
primer, sedangkan faktor artistiknya merupakan kebutuhan kedua. Tidak meng- herankan jika tari pada mulanya bersifat kolektif dan merupakan ekspresi kehendak
manusia.
Masyarakat percaya bahwa dengan menari, kemauan mereka akan tercapai. Sebagai contoh, pada zaman itu masyarakat menari dengan komposisi yang sederhana dengan
bentuk lengkung atau melingkar. Mereka bergerak secara ritmis mengharapkan hujan turun dari langit untuk kesuburan tanah dan tanaman mereka. Kemudian setelah panen,
mereka bergembira ria menari-nari sebagai cetusan emosi. Tarian dilakukan secara sendiri-sendiri, kemudian menjadi berpasangan, berkelompok, dan berkembang lebih
lanjut hingga akhirnya ada yang menjadi jenis tari hiburan.
Setelah masyarakat hidup tenteram, terasa pula kekurangan faktor kelengkapan hiburan sebagai santapan rohani di kala senggang. Untuk memenuhi kebutuhan ini,
lahirlah tari pergaulan dengan kaidah-kaidah yang sangat bersahaja. Sehubungan dengan faktor yang terkait di atas, tari menurut fungsinya dapat dibagi menjadi tiga
golongan pokok, yaitu tari upacara, tari hiburan, dan tari pertunjukan.
Gambar 9.6 Karya tari Pethoi
Re p.
k om
bo ra
n .b
lo gs
po t.c
om
Gambar 9.7 Karya tari Tirai
Re p.
k om
ba ra
n .b
lo gs
po t.c
om
Di unduh dari : Bukupaket.com
147
Seni Tari Kelas XII
Coba kerjakan dengan tepat 1. Apa yang dimaksud dengan tari kreasi nonetnik?
2. Bagaimana awal mula fungsi karya tari dalam konteks budaya masyarakat? 3. Apa fungsi karya tari tunggal maupun karya tari kelompok kreasi nonetnik dalam
konteks budaya masyarakat? Jelaskan 4. Apa saja yang harus diperhatikan dalam komposisi tari kelompok?
Asah Seni
C. Mengapresiasi Keunikan Karya Tari Tunggal Kreasi Nonetnik