Penanganan Keadaan Darurat Pembinaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja

86 kebakaran dan melaksanakan inspeksi APAR yang dilakukan secara rutin setiap minimal satu bulan sekali.

F. Penanganan Keadaan Darurat

PT. Cipta Kridatama site Mahakam Sumber Jaya sudah menerapkan emergency response plan. Ini dapat dilihat dari adanya struktur organisasi yang di khususkan untuk menangani keadaan darurat di PT. Cipta Kridatama site Mahakam Sumber Jaya. Dimana didalam stuktur tersebut sangat detail sekali yaitu terbukti pada setiap seksi bagian produksi sudah terdapat orang-orang yang diberi tugas dan tanggung jawab untuk menangani keadaan darurat bila suatu saat terjadi keadaan darurat tersebut. Keadaan darurat yang dimaksud antara lain: kebakaran, kecelakaan, peledakan, bencana alam ataupun keracunan makanan. Semua karyawan yang terlibat dalam tim tanggap darurat telah dilatih dengan baik. Pelatihan yang telah diberikan adalah trainning dan stimulasi keadaan darurat. Menurut Permenaker No. PER 05MEN1996 pada lampiran II bagian 3.3.8 menyatakan bahwa, perusahaan harus memiliki prosedur untuk menghadapi keadaan darurat atau bencana, yang diuji secara berkala untuk mengetahui keandalan pada saat kejadian yang sebenarnya. Pengujian prosedur secara berkala tersebut dilakukan oleh personel yang memiliki kompetensi kerja dan untuk instalasi yang mempunyai bahaya besar harus dikoordinasikan dengan instansi yang berwenang. 87 Dengan demikian penanganan keadaan darurat yang telah dilaksanakan oleh PT. Cipta Kridatama site Mahakam Sumber Jaya telah sesuai dengan Permenaker No. PER 05MEN1996 pada lampiran II bagian 3.3.8.

G. Pembinaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Secara keseluruhan pembinaan keselamatan dan kesehatan kerja, yang dilakukan telah berjalan dengan baik. Pada dasarnya pembinaan keselamatan dan kesehatan kerja yang dilakukan bertujuan untuk menggugah dan meningkatkan kesadaran karyawan akan pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja didalam melakukan suatu pekerjaan. Dengan telah dilakukanya pembinaan keselamatan dan kesehatan kerja oleh pihak manajemen PT. Cipta Kridatama kepada seluruh karyawannya, berarti telah sesuai dengan Undang-undang No. 1 Tahun 1970 pasal 9 Tentang pembinaan tenaga kerja. Pada ayat 3 disebutkan bahwa, pengurus diwajibkan menyelenggarakan pembinaan bagi semua tenaga kerja yang berada di bawah pimpinannya, dalam pencegahan kecelakaan dan pemberantasan kebakaran serta peningkatan keselamatan dan kesehatan kerja, pula dalam pemberian pertolongan pertama pada kecelakaan.

H. Administrasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja