Kegunaan Mengetahui Masa Subur Kerangka Konsep Definisi Operasional Hipotesa Desain Penelitian

G. Kegunaan Mengetahui Masa Subur

Dengan mengetahui masa subur dan tidak subur, maka dapat membantu pasangan suami-istri dalam mengambil keputusan untuk hamil atau tidak hamil. Kemungkinan terjadinya kehamilan pada masa subur sangatlah besar sehingga kalau ingin hamil hendaknya melakukan hubungan seksual pada masa subur Aulia. 2009. hlm 110 14 Universitas Sumatera Utara BAB III KERANGKA KONSEP, HIPOTESIS DAN DEFINISI OPERASIONAL

A. Kerangka Konsep

Adapun kerangka konsep dalam penelitian mengenai hubungan pengetahuan dengan sikap wanita usia subur WUS dalam menentukan masa subur di Kelurahan Sari Rejo Medan tahun 2010, adalah sebagai berikut : Variabel Independen Variabel Dependen Skema 1. Kerangka Konsep Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Wanita Usia Subur WUS dalam Menentukan Masa Subur Pengetahuan WUS : -Baik -Kurang Baik Sikap WUS : -Positif -Negatif 15 Universitas Sumatera Utara

B. Definisi Operasional

No Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Cara Ukur Hasil Ukur Skala 1 Pengeta huan Pengetahuan : Segala sesuatu yang diketahui WUS dalam menentukan masa subur Kuesioner sebanyak 10 pertanyaan dengan pilihan jawaban multiple choice Wawancara Baik = 0-5 Kurang Baik = 6-10 Ordinal 2 Sikap Sikap: Responperasa an positif atau negatif WUS dalam menentukan masa subur Kuesioner Sebanyak 10 Pertanyaan Dengan Pilihan Jawaban: 1.Sangat Setuju 2.Setuju 3.Tidak Setuju 4.Sangat Tidak Setuju Wawancara Negatif = 10-25 Positif = 26-40 Nominal 16 Universitas Sumatera Utara

C. Hipotesa

Hipotesa yang digunakan dalam penelitian ini adalah hipotesa alternatif Ha, dimana terdapat hubungan antara pengetahuan dengan sikap wanita usia subur WUS dalam menentukan masa subur di Kelurahan Sari Rejo Medan tahun 2010. 17 Universitas Sumatera Utara BAB IV METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Desain dalam penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan crossectional yaitu jenis penelitian yang pengukuran variable-variabelnya dilakukan hanya satu kali, pada satu saat Sastroasmoro Ismael.2008.hlm 112

B. Populasi dan Sampel

Dokumen yang terkait

Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Pasangan Usia Subur tentang Pemeriksaan Pap smear di Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara

4 62 108

Hubungan Pengetahuan Pasangan Usia Subur (PUS) Tentang Keluarga Berencana (KB) dengan Pelaksanaan KB di Kecamatan Sei Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan

1 62 79

Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Pasangan Usia Subur tentang Pemeriksaan Pap smear di Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara

0 56 108

Hubungan Karakteristik, Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur (WUS) dengan Upaya Mengurangi Premenstrual Syndrome di Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe Tahun 2013

1 92 159

Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur tentang Pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) di Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Medan

10 80 82

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Wanita Usia Subur Yang Belum Menikah Tentang Tradisi Badapu Di Wilayah Kerja Puskesmas Singkil Kabupaten Aceh Singkil Tahun 2013

1 43 116

Pengaruh Persepsi Wanita Pasangan Usia Subur (PUS) Tentang Kanker Leher Rahim (KLR) dan Program Inspeksi Visual Asetat (IVA) Terhadap Pemanfaatan Pelayanan IVA Di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Khalifah Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tah

6 57 85

Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur Tentang Kesehatan Reproduksi Wanita di Lingkungan VIII Kelurahan Kampung Lalang

2 45 86

Pengetahuan dan Sikap Pasangan Usia Subur Tentang Infertilitas di Lingkungan I Kelurahan Kemenangan Tani Kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2010

1 54 54

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Pasangan Usia Subur (PUS) Tentang Gangguan Kesehatan Reproduksi Akibat Merokok Di kelurahan Sibuluan Indah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2008

4 57 116