Hipotesis Menurut Sugiyono 2009:64 hipotesis penelitian adal

yang ditonjolkan, yang membedakannya dengan produk lain. Kombinasi yang baik dari elemen-elemen yang mendukungdapat menciptakan Brand Image yang kuat bagi konsumen untuk memutuskan pembelian.Keller,2003:167.

2.2.3 Keterkaitan Antara Gaya Hidup dan Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian

Banyak faktor yang mempengaruhi konsumen dalam berperilaku, dan dalam memutuskan pembelian. Beberapa diantaranya adalah gaya hidup, fitur, dan brand image. Gaya hidup menurut Engel yang dikutip oleh Dian Ayu 2015:223 diartikan sebagai pola dimana konsumen menghabiskan waktu dan uangnya dimana waktu dan uang konsumen digunakan untuk pembelian .Kemudian Brand Image merupakan interprestasi akumulasi berbagai informasi yang diterima konsumen.

2.3 Hipotesis Menurut Sugiyono 2009:64 hipotesis penelitian adal

ah: “Penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif. Pada penelitian kualitatif, tidak dirumuskan hipotesis, tetapi justru diharapkan dapat ditemukan hipotesis. Selanjutnya hipotesis tersebut akan diuji oleh peneliti dengan menggunakan pendekatan kuant itatif”. Berdasarkan pernyataan di atas, dapat disimpulkan bahwa hipotesis penelitian dapat diartikan sebagai jawaban yang bersifat sementara terhadap masalah penelitian, sampai terbukti melalui data yang terkumpul dan harus diuji secara empiris.Karena sifatnya dugaan, maka hipotesis hendaknya mengandung implikasi yang lebih jelas terhadap pengujian hubungan yang dinyatakan. Oleh karena itu, hipotesis penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Tanggapan konsumen mengenai Gaya Hidup pada Atlantic Seluler Cabang BEC Bandung sudah baik. 2. Tanggapan konsumen mengenai Brand Image Samsung S6 pada Atlantic Seluler Cabang BEC Bandung sudah baik. 3. Tanggapan konsumen mengenai Keputusan Pembelian Samsung S6 pada Atlantic Seluler Cabang BEC Bandung sudah baik. 4. Gaya Hidup berpengaruh positif terhadap Keputusan Pembelian konsumen pada Atlantic Seluler Cabang BEC Bandung. 5. Brand ImageSamsung S6 berpengaruh positif terhadap Keputusan PembelianKonsumen pada Atlantic Seluler Cabang BEC Bandung. 6. Gaya Hidup dan Brand Image berpengaruh positif terhadap Keputusan Pembelian Samsung S6 pada Atlantic Seluler Cabang BEC Bandung baik secara parsial maupun simultan. DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A. Biodata Pribadi

1. Nama : Imam Abdul Aziz 2. Jenis kelamin : Laki-Laki 3. Tempat Tanggal Lahir : Garut, 17 Mei 1993 4. Kebangsaan : Indonesia 5. Status : Mahasiswa 6. Tinggi,Berat badan : 173 cm, 54 kg 7. Agama : Islam 8. Ayah : Jajang Tasdik 9. Ibu : Dadah Saodah 10. Alamat : Kp Cibengang RT 02RW 06 Desa Hanjuang, Kecamatan Bungbulang , Kabupaten Garut 11. No. Hp : 089672637474 12. Email : Imam.Abdul.Aziz1993gmail.com

B. Riwayat Pendidikan

1. SD : SDN HANJUANG IV 1999 – 2005 2. SMP : SMPN 1 BUNGBULANG 2005 – 2008 3. SMP : SMAN 7 GARUT 2008 – 2011 4. Perguruan Tinggi : Universitas Komputer Indonesia, Fakultas Ekonomi, Program Studi Manajemen Ekonomi 2011 1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Telekomunikasi seluler di Indonesia mulai dikenalkan pada tahun 1984 dan hal tersebut menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara yang pertama mengadopsi teknologi seluler versi komersial. Teknologi seluler yang digunakan saat itu adalah NMT Nordic Mobile Telephone dari Eropa, disusul oleh AMPS Advance Mobile Phone System, keduanya dengan sistem analog. Teknologi seluler yang masih bersistem analog itu seringkali disebut sebagai teknologi seluler generasi pertama 1G. Pada tahun 1995 diluncurkan teknologi generasi pertama CDMA Code Division Multiple Access yang disebut ETDMA Extended Time Division Multiple Access melalui operator Ratelindo yang hanya tersedia di beberapa wilayah Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.www.wikipedia.com Sementara itu di dekade yang sama, diperkenalkan teknologi GSM Global Global System for Mobile Communications yang membawa teknologi telekomunikasi seluler di Indonesia ke era generasi kedua 2G. Pada masa ini, Layanan pesan singkat Inggris: short message service menjadi fenomena di kalangan pengguna ponsel berkat sifatnya yang hemat dan praktis. Teknologi GPRS General Packet Radio Service juga mulai diperkenalkan, dengan kemampuannya melakukan transaksi paket data. Teknologi ini kerap disebut