20
kelelawar dipengaruhi oleh kenyaringan dan gelonbang suara
pada setiap iterasinya
.
3.6 Kenyaringan Dan Gelombang Suara Kelelawar
Pada prosesnya kenyaringan dan tingkat gelombang suara
harus diperbarui sesuai dengan iterasinya. Kenyaringan suara kelelawar biasanya akan berkurang
setelah kelelawar telah menemukan mangsanya, sedangkan tingkat gelombang suara meningkat, kenyaringan dapat dipilih sebagai setiap nilai kenyamanan. Misalnya
menggunakan dan
. Untuk mempermudah juga bisa menggunakan
dan , dengan asumsi bahwa
berarti kelelawar baru saja menemukan mangsa dan untuk sementara berhenti memancarkan
suara. Maka dapat didefinisikan sebagai [ 3.6
dimana dan adalah konstanta. Untuk setiap dan , maka dapat
didefinisikan 3.7
Dalam kasus kesederhanaan, kita dapat menggunakan , dan kami
menggunakan dalam simulasi. Pilihan parameter memerlukan beberapa
percobaan. Awalnya, setiap kelelawar harus memiliki nilai yang berbeda dari kenyaringan dan tingkat gelombang suara, dan ini dapat dicapai dengan melakukan
pengacakan. Misalnya, kenyaringan awal biasanya bisa [1, 2], sedangkan tingkat
21
gelombang suara awal dapat nol, atau nilai
[ jika menggunakan persamaan 3.6. Tingkat kenyaringan dan tingkat gelombang suara mereka akan
diperbarui hanya jika solusi baru ditingkatkan, yang berarti bahwa kelelawar ini bergerak menuju solusi optimal.
3.7 Benchmark Functions
Berdasarkan flowchart Bat Algorithm dapat diaplikasikan kedalam bahasa pemprograman. Ada beberapa fungsi test standar untuk memvalidasi suatu algoritma
yang disebut dengan Benchmark Functions, diantaranya fungsi Rosenbrocks dan fungsi Price 1 [9]. Untuk mempermudah, penerapkan fungsi test Rosenbrocks dan
Price 1 menggunakan software Matlab.
Tabel 3.1 Perbandingan Hasil Uji dan Nilai Eksak Fungsi Rosenbrock’s
Hasil Uji Test Nilai eksak
1 1
1 1
2.9672E-10
Tabel 3.1 merupakan hasil simulasi perhitungan algoritma bat, dengan fungsi Rosenbrock pada Matlab.
∑