12
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS
2.1 Kajian Pustaka
2.1.1 Pasar Modal
Pasar modal adalah pertemuan antara pihak yang memiliki kelebihan dana dengan pihak yang membutuhkan dana dengan cara memperjual belikan sekuritas
Tandelilin, 2010 : 26. Dengan demikian pasar modal juga bias diartikan sebagai pasar untuk memperjualberikan sekuritas yang umumnya memiliki umur lebih dari
satu tahun, seperti saham dan obligasi. Tempat pertemuan pasar modal disebut dengan bursa efek. Indonesia memiliki satu bursa efek, yakni Bursa Efek Indonesia
BEI. Sekuritas yang diperdagangkan di BEI adalah saham preferen Preferred stock, saham biasa common stock, Hak right, dan Waran.
Pasar modal
dapat juga
berfungsi sebagai
lembaga perantara
intermediaries. Fungsi ini menunjukkan peran penting pasar modal dalam menunjang perekonomian karena pasar modal dapat menghubungkan pihak yang
membutuhkandana dengan pihak yang mempunyai kelebihan dana. Di samping itu, pasar modal dapat mendorong terciptanya alokasi dana yang efisien, karena dengan
adanya pasar modal maka pihak yang kelebihan dana investor dapat memilih alternatif investasi yang memberikan return paling optimal. Asumsinya, investasi
yang memberikan return relative besar adalah sector-sector yang paling produktif yang ada di pasar. Dengan demikian, dana yang berasal dari investor dapat
digunakan secara produktif oleh perusahaan-perusahaan tersebut.
Ada beberapa daya tarik pasar modal. Pertama, Pasar modal bisa menjadi alternatif penghimpunan dana selain sistem pernbankan. Kedua, pasar modal
memungkinkan para pemodal mempunyai berbagai pilihan investasi yang sesuai dengan prefrensi risiko mereka Husnan, 2003: 4-5. Banyak industri yangterdaftar
dalam BEI dengan tujuan memperoleh dana, diantara industri tersebut antara lain; Industri Pertambangan, lembaga keuangan, pertanian, perkebunan, dan lain
sebagainya.
2.1.2 Bank
Bank adalah lembaga keuangan yang kekayaanya berbentuk likuid dankewajiban-kewajibannya terutama dari simpanan masyarakatpihak ketiga serta
instrumen-instrumen utang yang diterbitkan Arafat, 2006. Fungsi utama bank : 1. Bank sebagai lembaga yang menghimpun dana masyarakat dalam bentuk
simpanan baik itu giro, tabungan ataupun deposito
2. Bank sebagai lembaga yang menyalurkan dana kepada masyarakat unit
defisit dalam bentuk kredit
3. Bank sebagai lembaga yang melancarakan transaksi perdagangan dan
peredaran uang
Lembaga keuangan termasuk bank memiliki 2 tahap proses produksi :
1. Tahap 1 input
Tahap input yaitu memperoleh sumber dana yang berasal dari dana bank itu sendiri atau dari dana pihak ketiga.