No. Revisi : 0
Tanggal Berlaku :  10 Juli 2015
162 c.  Metana  digunakan  dalam  pembuatan  senyawa  organik  seperti  metil
organik,  metil  alkohol,  formaldehida,  asam  format,  kloroform,  dan senyawa karbon tetraklorida yang banyak digunakan dalam industri.
5.  Dampak Positif Dampak  positif  dari  gas  metana  yaitu   sebagai  sumber  energi  alternatif
pengganti  bahan  bakar  fosil  yang  semakin  lama  semakin  menipis  seiring dengan bertambahnya penggunaan bahan bakar tersebut. Gas metana ini dapat
diolah menjadi biogas sebagai bahan bakar.
6.  Dampak Negatif Metana  merupakan  gas  dengan  emisi  rumah  kaca  23  kali  lebih  berbahaya  di
bandingkan  dengan  karbondioksida.  Belum  lagi  gas  metana  yang  terdapat  di benua  antartika  yang  kurang  lebih  sebanyak  400  miliar  ton  dalam  bentuk
hidrat,  bila  es  di  benua  antartika  mencair  akibat  pemanasan  global,  dan menyebabkan gas metana yang terdapat di dalamnya terbuang ke udara, tentu
hal  ini  sangat  berbahaya  dan  menyebabkan  pemanasan  global  menjadi semakin parah.
B.  Gas Etena atau Gas Etilena C
2
H
4
1.  Pengertian Gas  etena  merupakan  anggota  pertama  dari  deret  homolog  alkena.
Etenamemiliki ikatan kovalen ganda -C=C- antara dua atom karbon. Ikatan rangkap C=C disebut pula sebagai ikatan sp
2
. 2.  Sumber
a.  Gas  etena  diproduksi  secara  alami  oleh  tumbuhan  sebagai  hormon  untuk mematangkan buah, seperti halnya gas asetilena etuna.
b.  Pada  skala  pabrik,  etena  diproduksi  melalui  reaksi  dehidrasi  dari  etanol yang direndam dengan asam sulfat berdasarkan pada reaksi :
CH
2
OH-CH
3
→ CH
2
=CH
2
+ H
2
O 3.  Sifat-sifat
a.  Tidak berwarna, memiliki bau, dan tidak berasa. b.  Etena tidak larut dalam air, tetapi larut dalam senyawa organik seperti eter,
alkohol, dan benzena. c.  Gas etena sedikit lebih ringan daripada udara densitas etena 14.
d.  Etena  dapat  terbakar  dengan  udara  membentuk  api  dan  menghasilkan sejumlah panas.
e.  Etena  yang  terbakar  akan  membentuk  gas  karbondioksida  dan  uap  air apabila kelebihan pasokan udara.
4.  Kegunaan a.  Gas etena digunakan dalam pembuatan senyawa organik seperti etil glikol,
asetaldehid, alkohol, dan asam asetat. b.  Gas  etena  digunakan  dalam  pembuatan  polimer  polietena  yang  banyak
digunakan dalam industri kemasan. c.  Gas  etena  merupakan  hormon  alami  yang  digunakan  dalam  pematangan
buah-buahan tertentu seperti apel, pisang, dan mangga. d.  Sebagai obat bius bila dicampur dengan O
2
e.  Sebagai hormon
bagi tumbuhan
yang dapat
menstimulasi pematangan  buah-buahan,  merangsang  pemekaran bunga, dan mengakhiri masa dormansi pada tumbuhan.
No. Revisi : 0
Tanggal Berlaku :  10 Juli 2015
163 f.  Sintesis zat lain gas alam, minyak bumi, etanol
5.  Dampak Positif Pada  sistem  umbi,  etilen  dapat  mempengaruhi  pertumbuhan  tunas,  yaitu
mempercepat  umbinya  tunas,  sedangkan  pada  sistem  bunga,  etilen  dapat mempercepat  proses  pemekaran  kuncup,  misalnya  pada  bunga  mawar.
Mempercepat pemasakan buah.
6.  Dampak Negatif a.  Mempercepat senensen dan menghilangkan warna hijau pada buah seperti
mentimun dan sayuran daun. b.  Mempercepat pemasakan buah selama penanganan dan penyimpanan.
c. “Russet spoting” pada selada.
d.  Pembentukan rasa pahit pada wortel. e.  Pertunasan kentang.
f.  Gugurnya daun kol bunga, kubis, tanaman hias. g.  Pengerasan pada asparagus.
h.  Mempersingkat masa simpan dan mengurangi kualitas bunga. i.  Gangguan fisiologis pada tanaman umbi lapis yang berbunga.
j.  Pengurangan masa simpan buah dan sayuran.
C.  Gas Etuna atau Asetilena C