11 sekolah, dan lingkungan masyarakat. Dari ketiga lingkungan itu yang paling besar
pengaruhnya terhadap proses dan hasil belajar adalah lingkungan sekolah. Lingkungan sekolah berfungsi sebagai lingkungan belajar siswa, yaitu lingkungan
tempat berinteraksi sehingga menumbuhkan kegiatan belajar dalam dirinya. Hasil interaksi tersebut berupa perubahan tingkah laku, seperti pengetahuan, sikap,
kebiasaan, keterampilan, dan lain-lain. Dalam konteks ini belajar dapat bermakna sesuai dengan belajar sebagai suatu proses.
Berdasarkan pengertian di atas, belajar dapat didefinisikan sebagai proses perubahan tingkah laku dalam diri seseorang secara sadar melalui interaksi
dengan lingkungan untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru kearah yang lebih baik. Proses ini menimbulkan perkembangan intelektual dalam hal
yang obyektif aspek kognitif, mempengaruhi perubahan sikap aspek afektif, dan memperoleh keterampilan tertentu aspek psikomotorik.
b. Hasil Belajar
Hasil belajar adalah perubahan perilaku individu yang meliputi ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik Rusmono, 2012: 10. Menurut Oemar
Hamalik 2006: 30, hasil belajar adalah bila seseorang telah belajar akan terjadi perubahan tingkah laku pada orang tersebut, misalnya dari tidak tahu menjadi
tahu, dan dari tidak mengerti menjadi mengerti. Nana Sudjana 2005: 22 menyatakan bahwa hasil belajar kemampuan-
kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya. Tingkah laku sebagai hasil belajar dalam pengertian luas mencakup bidang
kognitif, afektif dan psikomotorik.
12 Berdasarkan pengertian di atas maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar
adalah suatu penilaian akhir dari proses belajar mengajar dan perubahan tingkah laku menjadi lebih baik akibat tindak belajar kognitif, afektif, dan psikomotorik.
c. Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar
Hasil belajar sebagai bentuk gambaran keberhasilan
siswa setelah
meyalurkan bakat, minat dan motivasinya dalam kegiatan belajar, menjadi pretasi belajar tidak terlepas dari faktor yang mempengaruhinya. Menurut Muhibbin Syah
2003: 144, ada tiga faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa, yaitu : a
Faktor dari dalam yaitu faktor-faktor yang dapat mempengaruhi belajar yang berasal dari siswa belajar. Faktor dari dalam internal meliputi dua aspek:
1 Fisiologi, faktor ini meliputi kondisi jasmaniah secara umum dan kondisi panca indra.
2 Kondisi psikologis, faktor ini meliputi kecerdasan, bakat, minat, motivasi, emosi dan kemampuan kognitif.
b Faktor dari luar yaitu faktor-faktor yang berasal dari luar siswa yang mempengaruhi proses dan hasil belajar. Faktor dari dalam ekternal meliputi
dua aspek: 1 Lingkungan sosial yang dimaksud adalah manusia atau sesama manusia, baik
manusia itu ada kehadirannya ataupun tidak langsung hadir. Dalam lingkungan sosial yang mempengaruhi belajar siswa ini dapat dibedakan
menjadi tiga yaitu rumah, sekolah dan masyarakat. 2 Lingkungan non sosial meliputi keadaan udara, waktu belajar, cuaca, lokasi
gedung sekolah dan alat-alat pembelajaran.
13 c
Faktor pendekatan belajar approach to learning yaitu jenis upaya belajar yang meliputi strategi, model dan metode yang digunakan siswa untuk
melakukan kegiatan pembelajaran materi-materi pelajaran. Dengan demikian guru harus memperhatikan perbedaan siswa dalam
memberikan pelajaran, supaya dapat menangani siswa sesuai dengan kondisinya untuk menunjang keberhasilan belajar. Hal tersebut dikarenakan faktor-faktor
yang mempengaruhi hasil belajar peserta didik, satu dengan yang lainnya berbeda.
4. Pembelajaran