50
E. Teknik Analisis Data 1. Uji Prasyarat Analisis
a. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Ada dua cara untuk
mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak yaitu dengan analisis grafik dan uji statistik. Pada penelitian ini uji normalitas menggunakan analisis
statistik dengan menggunakan SPSS 17. Perhitungan uji normalitas menggunakan Shapiro-Wilk.
b. Uji Linearitas
Uji linearitas dilakukan untuk mengetahui ada atau tidak hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Hal ini dikarenakan penggunaan analisis
regresi mempersyaratkan bahwa hubungan variabel bebas dan variabel terikat adalah linier. Pengujian linearitas dengan menggunakantabel Anova. Dengan
hipotesis sebagai berikut : H0 : Tidak ada hubungan linear antara variabel persepsi dengan motivasi
HA : Ada hubungan linear antara variabel persepsi dengan motivasi. Pengujian dilakukan dengan menggunakan angka signifikasi atau sig dengan
ketentuan sebagai berikut : Jika angka signifikasi penelitian 0,05; H0 ditolak dan H1 diterima.
Jika angka signifikasi penelitian 0,05; H0 diterima dan H1 ditolak. R. Gunawan Sudarmato , 2005:134
51
c. Uji Autokorelasi
Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t-1 sebelumnya. Jika
terjadi korelasi, maka dinamakan ada problem autokorelasi. Mendeteksi adanya autokorelasi dengan menggunakan uji Durbin-Watson
DW Test. Hipotesis yang akan diuji adalah : H0 : tidak ada autokorelasi r=0
HA : ada autokorelasi r ≠ 0
Pengambilan keputusan ada tidaknya autokorelasi menurut Imam Ghozali 2011 : 111 adalah sebagai berikut :
Tabel 9. Pengambilan Keputusan Autokorelasi Hipotesis Nol
Keputusan Jika
Tidak ada autokorelasi positif Tolak
0ddl Tidak ada autokorelasi positif
No Decision Dl ≤ d ≤ du
Tidak ada korelasi negatif Tolak
4 – dl d 4 Tidak ada korelasi negatif
No Decision 4 –
du ≤ d ≤ 4 – dl Tidak ada autokorelasi
Tidak Ditolak Du d 4 – du
Imam Ghozali , 2011 : 111 Batas atas du didapatkan dengan melihat tabel Durbin-Watson. Maka, jika
pada penelitian menggunakan variabel independen sebanyak 1, maka k=1 dan jumlah responden sebanyak 38 maka n =38. Sehingga didapatkan batas atas
du sebesar 1,535. Jika pada Run Test tidak menghasilkan keputusan,
52 dilakukan uji lanjut menggunakan Run Test.Berikut adalah hipotesis ststistik dari
Run Test : H0 : Residual Random
HA : Residual Tidak Random Hasil uji hipotesis didapatkan dengan membandingkan nilai sig. pada output.
Jika sig 0,05 maka H0 ditolak yang berarti data residual tidak random atau terjadi autokorelasi.
d. Uji Heterokedastisitas