Model Pengembangan METODE PENELITIAN

44

BAB III METODE PENELITIAN

A. Model Pengembangan

Penelitian yang dilaksanakan ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan atau Research and Development RD. Menurut Sugiono, 2008: 297 , “penelitian pengembangan adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan ”. Tujuan dari penelitian pengembangan ini adalah untuk mengembangkan dan memvalidasi produk yang dihasilkan. Sesuai dengan pernyataan Borg Gall 1983: 772 yaitu “RD is process used to develop and validate educational products”. Penelitian RD adalah aktifitas riset dasar untuk mendapatkan informasi kebutuhan pengguna needs assessment, kemudian dilanjutkan kegiatan pengembangan development untuk menghasilkan produk dan menguji kualitas produk tersebut. Berdasarkan pendapat tersebut dapat dikatakan bahwa penelitian dan pengembangan dibidang pendidikan dan pembelajaran merupakan model penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan dan memvalidasi produk untuk meningkatkan serta mengembangkan mutu pendidikan dan pembelajaran secara efektif dan efisien. Dalam penelitian ini difokuskan untuk menghasilkan sebuah produk yaitu berupa media mood board busana pesta pada mata diklat menggambar busana kelas XI busana butik di SMK Muhammadiyah 4 Yogyakarta. Langkah-langkah pengembangan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah mengacu pada model dari Brog dan Gall yang dikutip dalam Tim 45 Puslitjaknov 2008, dari kesepuluh langkah pengembangan Borg dan Gall dapat dilakukan dengan lebih sederhana melibatkan 5 langkah utama yaitu: 1 Melakukan analisis kebutuhan produk yang akan dikembangkan 2 Mengembangkan produk awal 3 Validasi ahli dan revisi 4 Uji coba lapangan skala kecil dan revisi produk, 5 Uji coba lapangan skala besar dan produk akhir. Langkah-langkah pengembangan digambarkan pada tabel 3 sebagai berikut: Tabel 3. Prosedur Pengembangan Media Mood Board Menggambar Busana menurut Borg and Gall yang Dikutip dalam Tim Puslitjaknov Media Mood Board Menggambar Busana dengan konsep “Sakura Mix” Tidak Tidak Analisis kebutuhan produk Revisi Pengembangan produk awal: 1. RancanganDraft 2. Penyusunan media mood board Uji Coba Lapangan Skala Kecil Uji Coba Lapangan Skala Besar Validasi Ahli Media dan Ahli Materi valid? Layak? Revisi Media 2 Revisi Media 1 Ya Ya 1. Mengkaji kurikulum 2. Analisis kebutuhan 1 2 3 5 4 46

B. Prosedur Pengembangan

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KOMPETENSI MENJAHIT BUSANA PESTA PADA MATA PELAJARAN BUSANA WANITA MELALUI METODE PEER TUTORING SISWA KELAS XI BUSANA BUTIK SMK NEGERI 1 PANDAK.

8 129 268

PENGARUH GADGET TERHADAP KREATIVITAS MENGGAMBAR BUSANA PESTA SISWA KELAS XI DI SMK DIPONEGORO DEPOK.

6 41 166

PENINGKATAN KOMPETENSI MELALUI METODE PEMBELAJARAN KREATIF-PRODUKTIF PADA MATERI MATA DIKLAT MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS X BIDANG KEAHLIAN TATA BUSANA SMK KARYA RINI YOGYAKARTA.

1 6 153

PENINGKATAN KREATIVITAS MENDESAIN BUSANA DENGAN MEMANFAATKAN MEDIA PEMBELAJARAN MOODBOARD PADA MATA DIKLAT MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS XI DI SMK N 1 SEWON.

28 312 258

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR TREND MODE APPMI TERHADAP KREATIVITAS MENDESAIN BUSANA PESTA PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BUSANA DI SMK DIPONEGORO DEPOK.

0 3 2

KEMAMPUAN MENGGAMBAR BUSANA PESTA DENGAN MEMANFAATKAN MEDIA CETAK MAJALAH BUSANA PADA SISWA KELAS XI SMK PIRI 2 YOGYAKARTA.

1 3 205

PENGARUH PENGEMBANGAN SUMBER IDE BUSANA PERIODE ROKOKO TERHADAP KETERCAPAIAN KOMPETENSI MENGGAMBAR BUSANA PESTA MALAM TEKNIK KERING BAGI SISWA KELAS XI SMK NEGERI PRINGKUKU PACITAN.

1 0 206

PENGEMBANGAN MEDIA GAMBAR UNTU MENINGKATKAN KREATIVITAS MENDESAIN PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 3 PACITAN.

0 0 157

PENINGKATAN KREATIVITAS MENDESAIN BUSANA DENGAN MEMANFAATKAN MEDIA PEMBELAJARAN MOODBOARD PADA MATA DIKLAT MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS XI DI SMK N 1 SEWON.

1 1 258

PENGEMBANGAN MODUL PENYELESAIAN PEMBUATAN GAMBAR BUSANA PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS X DI SMK NEGERI 1 PANDAK.

38 504 304