68 rendah. Sedangkan uji coba skala besar dilakukan pada seluruh siswa kelas XI
sejumlah 26 siswa. Pada uji coba skala kecil, siswa mengisi angket penilaian kemudian memberikan masukansaran terhadap media mood board. Saran-
saran yang diberikan oleh siswa kemudian diperbaiki sebelum dilakukan uji coba skala besar.
B. Analisis Data
Penelitian ini menghasilkan media mood board busana pesta pada mata diklat menggambar busana untuk siswa kelas XI di SMK Muhammadiyah 4
Yogyakarta. Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan, hasil penelitian dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Pengembangan Media Mood Board Busana Pesta
Pengembangan media mood board busana pesta pada mata diklat menggambar busana yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan prosedur
Borg dan Gall yang dikutip menurut tim Puslitjaknov Pusat Penelitian Kebijakan dan Inovasi, 2008. Tahapan dalam pengembangan ini dimulai dari tahap
melakukan analisis produk, pengembangan produk, validasi ahli dan revisi, uji coba lapangan skala kecil, uji coba lapangan skala besar dan produk akhir.
a. Analisis Kebutuhan Produk
Analisis kebutuhan produk dalam media mood board busana pesta pada mata diklat menggambar busana ini dimulai dari tahap mengkaji kurikulum yang
digunakan di SMK Muhammadiyah 4 Yogyakarta, menganalisis kebutuhan media mood board sampai penyusunan rancangandraft media mood board.
1 Mengkaji Kurikulum
Kurikulum yang digunakan di SMK Muhammadiyah 4 Yogyakarta menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP. Standar
69 kompetensi yang digunakan pada penelitian ini adalah menggambar busana
Fashion Drawing dan kompetensi dasar mengelompokkan macam – macam
busana wanita busana pesta.
2 Analisis Kebutuhan Media Mood Board
Analisis kebutuhan media merupakan kegiatan untuk mengetahui perlunya pengembangan media mood board busana pesta, sehingga dapat
diketahui produk yang dikembangkan sesuai kebutuhan media untuk mata diklat menggambar busana di SMK SMK Muhammadiyah 4 Yogyakarta. Analisis
kebutuhan dilakukan dengan cara observasi pada saat pelaksanaan pembelajaran menggambar busana kelas XI Busana di SMK Muhammadiyah 4
Yogyakarta sedang berlangsung dan wawancara yang dilakukan kepada dua sumber yaitu guru mata pelajaran produktif menggambar busana dan siswa kelas
XI Busana di SMK Muhammadiyah 4 Yogyakarta. Analisis kebutuhan yang dilakukan adalah sebagai berikut:
a Observasi Observasi atau pengamatan kelas dilakukan di SMK Muhammadiyah 4
Yogyakarta dan bertujuan untuk mengetahui permasalahan pelaksanaan pembelajaran terhadap penggunaan media pembelajaran yang bermanfaat untuk
kemajuan dan efektivitas proses belajar mengajar didalam kelas. b Wawancara
Wawancara dilakukan untuk mengetahui ketersediaan dan kebutuhan media untuk mata diklat menggambar busana di SMK Muhammadiyah 4
Yogyakarta. Berdasarkan hasil wawancara dan pengamatan yang telah dilakukan
dapat diketahui
bahwa keterbatasan
media pembelajaran
menyebabkan kurang optimalnya poses dan hasil pembelajaran sehingga perlu
70 dikembangkan sebuah media yaitu media mood board untuk mata diklat
menggambar busana Fashion Drawing.
b. Pengembangan Produk Awal