1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Perpustakaan  umumnya  digunakan  oleh  pengunjung  sebagai  tempat  untuk  mencari referensi  dan  memperoleh  informasi.  Permasalahan  yang  dihadapi  saat  ini  adalah  banyak
perpustakaan  yang  belum  memiliki  sistem  informasi  berbasis  web  secara  online  untuk pelayanan  pemesanan  buku.  Selain  itu,  banyak  perpustakaan  yang  masih  mendata  berbagai
macam data, seperti data anggota, data buku, data peminjaman buku dan lain sebagainya secara manual.  Pendataan  semua  data  yang  harus  dikelola  perpustakaan  menjadi  sangat  lama  dan
kemungkinan kesalahan pendataan juga menjadi besar. Demikian  pula  yang  terjadi  di  perpustakaan  SMA  Pangudi  Luhur  Sedayu,  semua
pendataan  buku,  anggota  perpustakaan,  sirkulasi  peminjaman  dan  pengembalian  buku  serta pembuatan laporan semua masih secara manual. Hal ini berakibat pendataan data-data tersebut
menjadi  lama  dan  membuat  kesalahan  pendataan  menjadi  besar  serta  belum  ada  fasilitas pemesanan buku dari web. Saat ini di SMA Pangudi Luhur Sedayu sudah terdapat komputer di
dalam perpustakaan, namun hanya digunakan untuk akses internet oleh staff perpustakaan. Di lain pihak, warga sekolah yaitu guru dan siswa di SMA Pangudi Luhur Sedayu sudah terbiasa
menggunakan komputer, namun komputer belum digunakan untuk membantu pemesanan buku yang akan dipinjam.
Di  lain  pihak,  penggunaan  teknologi
QR  Quick  Response  Code
saat  ini  digunakan dalam berbagai  bidang pekerjaan seperti  bidang  edukasi,  farmasi,  perdagangan dan lainnya.
QR Code digunakan untuk mencatat masing-masing item, misalnya dalam bidang perdagangan
2
digunakan untuk mencatat setiap barang pada setiap transaksi yang dilakukan. Dalam bidang edukasi, QR Code digunakan untuk melacak keterangan suatu buku seperti judul, sinopsis dan
pengarang buku tersebut berdasarkan ISBN dari setiap buku. Sistem  informasi  perpustakaan  berbasis  web  dibangun  dengan  bahasa  pemrograman
JSP
Java  Server  Pages
dan  MySQL  sebagai  pengelola  database.  Sistem  ini  dapat  bekerja dalam jaringan internet, memberikan layanan kebutuhan informasi terhadap ketersediaan buku,
melayani  pemesanan  buku  dari  anggota.  Untuk  pelayanan  transaksi  peminjaman  dan pengembalian, menggunakan suatu aplikasi desktop
desktop application
berbasis Java yang dilengkapi dengan scanner kode buku berupa QR Code dan digunakan oleh staff perpustakaan.
Dari  latar  belakang  tersebut,  peneliti  tertarik  untuk  membangun  sebuah  sistem informasi perpustakaan berbasis web dengan penggunaan webcam sebagai scanner kode buku
dalam bentuk
QR Code
. Penelitian  dilakukan  berdasarkan  studi  kasus  di  SMA  Pangudi  Luhur  St.  Louis  IX
Sedayu, dimana di sekolah ini pendataan dalam aktifitas perpustakaan masih manual. Di SMA Pangudi  Luhur  Sedayu  ini  sudah  terdapat  komputer  di  dalam  perpustakaan  yang  biasanya
hanya digunakan untuk akses internet oleh staff perpustakaan. Warga sekolah yaitu guru dan siswa di SMA Pangudi Luhur Sedayu sudah terbiasa menggunakan komputer.
1.2. Rumusan Masalah