5.1.1. Karakteristik Demografi Responden
Responden penelitian ini adalah ibu hamil dengan usia kehamilan 27-28 minggu di Puskesmas Amplas Kecamatan Medan Amplas. Mayoritas responden
yang mendapatkan pendidikan kesehatan berumur 21-35 tahun sebanyak 83.3, berdasarkan status obstetri, lebih dari setengah responden pada kelompok yang
diberikan pendidikan kesehatan tentang hipertensi kehamilan adalah multigravida 75 sedangkan pada kelompok yang tidak diberikan pendidikan kesehatan tentang
hipertensi kehamilan adalah multigravida 75. Hampir setengah dari kelompok yang diberikan pendidikan kesehatan tentang hipertensi kehamilan berpendidikan
SMA 41,7 dengan pekerjaan ibu rumah tangga 75 sedangkan pada kelompok yang tidak diberikan pendidikan kesehatan tentang hipertensi kehamilan lebih dari
setengah responden berpendidikan SMA 38,3 dengan pekerjaan ibu rumah tangga 83,3. Karakteeristik demografi responden dapat dilihat dari tabel 5.1
berikut.
Tabel 5.1 Karakteristik Demografi Responden
Karakteristik Demografi
Kelompok yang diberikan pendidikan
kesehatan tentang hipertensi kehamilan
Kelompok yang tidak diberikan pendidikan
kesehatan tentang hipertensi kehamilan
f f
1. Usia
20 tahun 2
16.7 3
25 21-35 tahun
10 83.3
9 75
35 tahun 2.
Status obstetri primigravida
3 25
4 33.3
multigravida 9
75 8
66.7 3.
Usia kehamilan 27 minggu
8 66.7
3 25
28 minggu 4
33.3 9
75
Universitas Sumatera Utara
4. Pendidikan
SMP 4
33.3 3
25 SMA
5 41.7
7 58.3
Perguruan Tinggi 3
25 2
16.7 5.
Pekerjaan IRT
9 75
10 83.3
Pegawaiwiraswasta 3
25 2
16.7
5.1.2. Dampak Pendidikan Kesehatan tentang Hipertensi Kehamilan terhadap Pemeliharaan Tekanan Darah Ibu Hamil
Hasil penelitian ini menggambarkan bahwah responden di Puskesmas Amplas Kecamatan Medan Amplas menunjukkan pemeliharaan tekanan darah untuk
kelompok intervensi pada penilaian pertama yang termasuk kategori terpelihara sebanyak 50 dan penilaian kedua yang termasuk kategori terpelihara sebanyak
66,7. Sedangkan pada kelompok kontrol pada penilaian pertama yang termasuk kategori terpelihara sebanyak 41,7 dan penilaian kedua yang termasuk kategori
terpelihara sebanyak 25. Pemeliharaan tekanan darah pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol penilaian pertama dan kedua dapat dilihat pada tabel 5.2
berikut.
Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Pemeliharaan Tekanan Darah Ibu Hamil saat Penilaian Pertama dan Keduapada Kelompok Intervensi dan
Kontrol n = 24 Kelompok
Pemeliharaan Tekanan Darah Total
Terpelihara Tidak terpelihara
f f
Intervensi Pertama
6 50
6 50
100 Kedua
8 66,7
4 33,3
100 Kontrol
Pertama 5
41,7 7
58,3 100
Kedua 3
25 9
75 100
Universitas Sumatera Utara
5.1.3. Perbedaan Pemeliharaan Tekanan Darah Sebelum dan Sesudah Pendidikan Kesehatan tentang Hipertensi Kehamilan
Uji Mc Nemar digunakan untuk mengetahui perbedaan pemeliharaan tekanan darah pada penilaian pertama dan kedua. Dampak pendidikan kesehatan tentang
hipertensi kehamilan terhadap pemeliharaan tekanan darah ibu hamil saat penilaian pertema dan keduapada kelompok intervensi dapat dilihat pada tabel 5.3 berikut.
Tabel 5.3 Hasil Uji Mc Nemar terhadap Pemeliharaan Tekanan Darah Ibu Hamil Penilaian Pertama dan Kedua pada Kelompok Intervensi di
Puskesmas Amplas Kecamatan Medan Amplas n = 12 Setelah pendidikan kesehatan
p Terpelihara
Tidak terpelihara Sebelum pendidikan kesehatan
Terpelihara 6
0,50 Tidak terpelihara
2 4
Hasil ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna pemeliharaan tekanan darah antara penilaian pertama dan kedua pada kelompok
intervensi dimana p value 0,50. Data ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan pemeliharaan tekanan darah antara penilaian pertema dan kedua pada
kelompok intervensi p 0,05. Perbedaan pemeliharaan tekanan darah penilaian pertama dan kedua pada
kelompok kontrol dapat dilihat pada tabel 5.4 berikut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.4 Hasil Uji Mc Nemar terhadap Pemeliharaan Tekanan Darah Ibu Hamil saat Penilaian Pertama dan Kedua pada Kelompok Kontrol di
Puskesmas Amplas Kecamatan Medan Amplas n = 12 Penilaian Kedua
p Terpelihara
Tidak terpelihara Penilaian Pertama
Terpelihara 3
2 0,50
Tidak terpelihara 0 7
Perbedaan pemeliharaan tekanan darah penilaian pertama dan kedua pada kelompok kontrol menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna
pemeliharaan tekanan darah dimana p value 0,50. Data ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan pemeliharaan tekanan darah antara penilaian pertema dan
kedua pada kelompok kontrol p 0,05. Kekuatan hubungan pendidikan kesehatan tentang hipertensi kehamilan
terhadap pemeliharaan tekanan darai ibu hamil terlihat dari nilai Odds Ratio OR pada tingkat kepercayaan Cl = 95 0,64810154.397, maka didapatkan OR
sebesar 10 dengan Asymp. Sig: 0,099, hal ini menunjukkan bahwa terdapat 10 kali lebih besar melakukan pemeliharaan tekanan darah pada responden yang
mendapatkan pendidikan kesehatan tentang hipertensi kehamilan dibandingkan dengan responden yang tidak mendapatkan pendidikan kesehatan tentang hipertensi
kehamilan. Hasil uji statistik dengan Odds Ratio OR dapat dilihat pada tebel 5.5 berikut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.5 Risiko Relatif Dampak Pendidikan Kesehatan terhadap Pemeliharaan Tekanan Darah Ibu Hamil di Wilayah Kerja
Puskesmas Amplas Value
Lower Upper
Asymp. sig Odds Ratio kelompok
intervensikontrol 10
0,648 154.397
0,099
5.2. Pembahasan 5.2.1. Dampak Pendidikan Kesehatan tentang Hipertensi Kehamilan terhadap