Numerical Aperture NA Rugi-rugi Pelengkungan Serat Optik

38

3.3 Numerical Aperture NA

Numerical Aperture adalah ukuran atau besarnya sinus sudut pancaran maksimum dari sumber optik yang merambat pada inti serat yang cahayanya masih dapat dipantulkan secara total, dimana nilai NA juga dipengaruhi oleh indeks bias core dan cladding. Ilustrasi numerical aperture dapat dilihat pada Gambar 3.4[7]. Gambar 3.4 Numerical Aperture Besarnya nilai Numerical Aperture NA dapat diperoleh dengan persamaan3.3 : NA = sin θc = …………………………………..3.3 dimana : NA = Numerical Aperture θ = Sudut cahaya yang masuk dalam serat optik n1 = Indeks bias core n2 = Indeks bias cladding

3.5 Rugi-rugi Pelengkungan Serat Optik

Pada saat pemasangan serat optik pada suatu saluran transmisi akan ada beberapa kondisi yang akan mengubah keadaan fisik dari serat optik tersebut. Universitas Sumatera Utara 39 Misalnya adalah kondisi lapangandaerah yang berkelok-kelok dan mengharuskan kabel dipasang dengan pelengkungan. Selain itu, tekanan secara fisis dari lingkungan maupun kesalahan instalasi juga akan berpengaruh dalam mengubah kondisi fisik serat optik. pelengkungan makro adalah pelengkungan kabel optik dengan radius pelengkungan yang mempengaruhi banyaknya pelemahan sinyal yang berpropagasi dalam inti. Adanya pelengkungan dengan radius pelengkungan lebih besar dari radius inti serat optik mengakibatkan sebagian sinyal hilang terutama dalam pelengkungan serat optik. Macrobending dapat diketahui dengan menganalisis distribusi modal pada serat optik. Pada serat optik melengkung, medan pada sisi yang jauh harus bergerak lebih cepat untuk mengimbangi kecepatan medan di inti. Banyaknya sinyal efektif yang masih dapat ditransmisikan dapat menggunakan persamaan3.4[8]: ……………..…………..3.4 Untuk jumlah total sinyal yang ada pada serat optik yang tidak melengkung dapat menggunakan persamaan3.5 : ………………………..……….3.5 Universitas Sumatera Utara 40 Dimana : M ∞ = Jumlah total sinyal yang ada pada serat optik yang tidak melengkung k = 2πλ λ = Panjang gelombang 850 nm R = Radius pelengkungan α = RedamanAtenuasi ∆ = Profil graded index 0,01 a = Radius serat optik 12 µm2=6 µm n 1 = Indeks Bias Gelas 1,458 n 2 = Indeks Bias Gelas 1,458 Universitas Sumatera Utara 41

BAB IV ANALISA DATA