Biasanya orang menyebut bandwidth untuk mengukur kecepatan internet, seperti “koneksi internetku 1 Mbps”, yang berati koneksi internet itu dapat mentransmisikan
data 1 megabit per detik. Channel adalah spektrum yang dibagi menjadi ukuran yang lebih kecil yang
didistribusikan pada frekuensi. Channel mempunyai lebar 22 MHz, tetapi jarak antar chanel hanya 5 MHz. Ini berarti chanel satu dengan sebelahnya terdapat
penumpukan dan dapat menyebabkan interferensi antar satu dengan yang lainnya. Gambar 2.2 [1] merupakan channel pada frekuensi 2.4 GHz yang dipakai oleh
802.11b.
Gambar 2.2 Channel pada 802.11b Untuk kasus 802.11b, dapat diambil tiga channel yang dapat digunakan secara
bersamaan pada tempat yang berdekatan, yaitu chanel 1, 6 dan 11. Ada beberapa kebiasaan atau perilaku dari gelombang radio [1] :
1. Panjang gelombang semakin panjang, semakin dapat mengantarkan data pada
jarak yang lebih jauh. 2.
Panjang gelombang semakin panjang, semakin baik mengantarkan data. 3.
Semakin pendek panjang gelombang, lebih banyak membawa data. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi gelombang radio di suatu tempat, yaitu
absorption, reflection, difraction, interference, line of sight, gain, dan power loss.
2.2.1 Absorption
Pada microwave terdapat beberapa material penyerap, yaitu [1] :
Universitas Sumatera Utara
1. Metal logam, elektron dapat bergerak bebas pada logam, dan dapat menyerap
energi dari gelombang yang melewatinya. 2.
Water air, microwave menyebabkan molekul air berdesakan disekitarnya, sehingga dapat mengurangi energi gelombang ketika melewatinya.
Material-material lain yang memiliki efek lebih kompleks pada penyerapan gelombang radio, antara lain :
1. Pohon dan Kayu, penyerapan tergantung pada kandungan air yang terdapat
dalam pohon atau kayu. Kayu yang kering lebih kecil menyerap energi radio dibandingkan dengan kayu basah.
2. Plastik dan materi sejenisnya pada umumnya tidak banyak menyerap energi
radio, akan tetapi perbedaan penyerapan ini bergantung pada frekuensi dan jenis materinya
2.2.2 Reflection
Seperti halnya pada gelombang cahaya, gelombang radio juga akan mengalami reflection pemantulan ketika menabrak permukaan suatu material. Sumber utama
terjadinya reflection pada gelombang radio adalah metal logam dan permukaan water air.
Aturan reflection cukup sederhana, yaitu “besar sudut gelombang yang menuju permukaan sama dengan besar sudut tersebut dipantulkan” lihat Gambar 2.3.
Gelombang dengan polarisasi yang berbeda, akan memiliki reflection yang berbeda pula.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.3 Reflection pada gelombang radio
2.2.3 Diffraction
Diffraction terjadi pada saat gelombang radio menabrak suatu obyek. Gelombang radio dapat berbelok saat mengenai suatu obyek sehingga menimbulkan efek yang
disebut “waves going arround corners”. Hal ini dapat kita lihat melalui Gambar 2.4 dan Gambar 2.5.
Gambar 2.4 RF Signal Difration
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.5 Diffraction pada puncak sebuah tebing
2.2.4 Interference
Penggabungan antar dua kekuatan gelombang. Terdapat dua jenis interference, yaitu :
1. Constructive interference, penggabungan dua gelombang yang memiliki bentuk
amplitudo yang serupa. Bukit gelombang 1 bertemu dengan bukit gelombang 2 dan lembah gelombang satu bertemu dengan lembah gelombang 2 1+1=2.
Menghasilkan gelombang yang lebih kuat. 2.
Destructive interference, penggabungan dua gelombang yang memiliki bentuk amplitudo yang berbeda. Bukit gelombang 1 bertemu dengan lembah gelombang
2 dan lembah gelombang 1 bertemu dengan bukit gelombang 2 1+-1=0. Menghasilkan gelombang yang lebih lemah.
Constructive interference dan Destructive interference dapat digambarkan seperti pada gambar 2.6.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.6 Constructive dan Destructive interference
2.2.5 Line of Sight