Diabetes melitus tipe 2 Diabetes melitus tipe lain Diabetes Kehamilan

14 Tabel 2.1 Klasifikasi DM menurut American Diabetes Association ADA 2010. No. Tipe Diabetes Melitus I. Diabetes melitus tipe 1 destruksi sel beta, umumnya menjurus ke defesiensi insulin absolute A. Melalui proses imunologik B. Idiopati

II. Diabetes melitus tipe 2

bervariasi mulai dari predominan resistensi insulin disertai defesiensi insulin relatif sampai yang predominan gangguan sekresi insulin bersama resistensi insulin

III. Diabetes melitus tipe lain

A. Defek genetik fungsi sel beta B. Defek genetik kerja insulin C. Penyakit eksokrin pankreas D. Endrokinopati E. Karena obatzat kimia F. Infeksi G. Imunologi H. Sindroma genetik lain

IV. Diabetes Kehamilan

Atau Diabetes Gestasional, diabetes melitus yang muncul pada masa kehamilan, umumnya bersifat sementara, tetapi merupakan faktor risiko untuk DM tipe 2 Sumber : Ndraha, S. 2014 2.2.4 Faktor Risiko Setiap orang yang memiliki satu atau lebih faktor risiko diabetes selayaknya waspada akan kemungkinan dirinya mengidap diabetes. Para petugas kesehatan, dokter, apoteker dan petugas kesehatan lainnya sepatutnya memberi perhatian kepada orang-orang seperti ini, dan menyarankan untuk melakukan beberapa pemeriksaan untuk mengetahui kadar glukosa darahnya agar tidak terlambat memberikan bantuan penanganan. Karena makin cepat kondisi diabetes melitus diketahui dan ditangani, makin mudah untuk mengendalikan kadar glukosa darah dan mencegah komplikasi-komplikasi yang mungkin terjadi. Beberapa faktor Universitas Sumatera Utara 15 risiko untuk diabetes melitus, terutama untuk DM Tipe 2, dapat dilihat pada tabel 2.2 DepKes RI, 2005. Tabel 2.2 Faktor Risiko Untuk Diabetes Tipe 2. Riwayat Diabetes dalam keluarga Diabetes Gestasional Melahirkan bayi dengan berat badan 4 kg Kista ovarium Polycystic ovary syndrome IFG Impaired fasting Glucose atau IGT Impaired glucose tolerance Obesitas 120 berat badan ideal Umur 20-59 tahun : 8,7 65 tahun : 18 EtnikRas Hipertensi 14090mmHg Faktor-faktor Lain Kurang olah raga Pola makan rendah serat Menurut Suyono, 2009 Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia akan terus meningkat dikarenakan beberapa faktor antara lain : 1. Faktor keturunan genetik 2. Faktor kegemukan atau obesitas IMT 25 kgm 2 a. Pola gaya hidup dan pola makan yang salah b. Makan berlebihan c. Kurang olah raga 3. Faktor demografi a. Jumlah penduduk meningkat b. Urbanisasi 4. Berkurangnya penyakit infeksi dan kurang gizi

2.2.5 Diagnosa