Pengertian Bank Syariah Tinjauan Umum Bank Syariah

BAB II LANDASAN TEORI

A. Tinjauan Umum Bank Syariah

1. Pengertian Bank Syariah

Secara umum pengertian Bank dalam kamus besar ilmu pengetahuan Bank bank adalah lembaga keuangan yang usahanya mencakup deposito, diskonto, Investasi dan beberapa jenis financial lainya 6 Istilah Bank secara literal tidak di kenal. Istilah “Bank” secara bahasa di ambil dari bahasa Itali, yaitu Banco Istilah lain yang di gunakan untuk sebutan bank islam adalah bank syariah, secara akademik istilah islam dan syariah mempunyai pengertian berbeda, Namun secara teknis untuk penyebutan bank islam dan bank syariah mempunyai pengertian yang sama. Dalam Ensiklopedi Islam. Bank islam di artikan adalah lembaga keuangan yang usaha pokoknya memberi kredit dan jasa-jasa dalam lalulintas pembayaran serta peredaran uang yang pengoprasianya di sesuaikan dengan prinsi – prinsip syariah islam 7 . 6 Save M. Dagun , “Kamus besar Ilmu pengetahuan”, Jakarta: Lembaga Pengkajian Kebudayaan Nusantara LPK N, 1997, Cet 1, h.96 7 Warkum Sumitro, “Asas – Asas Perbankan Islam dan Lembaga-lembaga terkait”, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2002, h.5. Pengertian bank syariah adalah bank islam, bank yang melaksanakan kegiatan usahanya berdasarkan prinsip islam, yaitu aturan perjanjian akad antara bank dengan pihak lain nasabah berdasarkan hukum islam. Sehingga perbedaan antara bank islam syariah dengan bank konvensional terletak pada prinsip dasar oprasinya yang tidak menggunakan bunga, akan tetapi mengunakan prinsip bagi hasil, jual beli dan prinsip lain yang sesuai dengan syariah islam, karena bunga di yakini mengandung unsur riba yang di haramkan atau di larang oleh agama islam. Bank syariah merupakan lembaga intermediasi dan penyedia jasa keuangan yang bekerja berdasarkan etika dan system nilai islam, khususnya yang bebas dari bunga riba, bebas dari kegiatan spekulatif seperti perjudian maisir , bebas dari hal-hal yang tidak jelas dan meragukan gharar, berprinsip keadilan, dan hanya membiayai kegiatan usaha yang halal. 8 Syarif Arbi dalam bukunya juga mengenalkan bank syariah adalah bank yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan manusia akan jasa perbankan dengan teknik perbankan yang di lakukan jauh dari yang bertentangan dengan ajaran islam 9 8 Veithzal rivai, andria pramata veithzal, ferryN, ”Financial Bank” Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2007, h. 758. 9 Syarif Arbi, “Mengenal Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank”, Jakarta: Djambatan, 2003, h. 211 Berdasarkan rumusan tersebut Bank Islam atau bank syariah dapat kita artikan bank yang tata cara pengoprasianya didasarkan pada tata cara muamalat secara islam, yakni mengacu pada ketentuan – ketentuan Al-Qur’an dan Al-Hadis sedangkan muamalat, ketentuan – ketentuan yang mengatur hubungan manusia dengan manusia baik hubungan pribadi maupun hubungan antar perseorangan dengan masyaraklat. 10 Pada Undang-undang No. 21 Tahun 2008 Tentang Perbankan, menyabutkan Bank Syariah adalah Bank yang menjalankan kegiatan usaha berdasarkan prinsip Syariah dan menurut jenisnya terdiri Bank Umum Syariah dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah. 11 Didalam oprasionalisasinya, bank syariah harus mengikuti dan atau berpedoman kepada praktik-praktik usaha yang di lakukan di zaman Rasulullah, Bentuk-bentuk usaha yang telah ada sebelumnya tetapi tidak di larang oleh para ulama atau cedikiawan muslim yang tidak menyimpang dari Al-Qur’an dan Al-Hadis.

2. Landasan Hukum Perbankan Syariah di Indonesia